Proses Pembuatan Smartphone

Perkembangan Smartphone

• Dalam 2 dekade terakhir, perkembangan smartphone sangat pesat.
• Kehadiran berbagai merek seperti Xiaomi dan Realme.
• Kemajuan di sektor hardware, seperti chipset dan layar kokoh.

Proses Pembuatan Smartphone

1. Pembuatan Rangka

• Proses pembuatan rangka menggunakan mesin cetak otomatis.
• Rangka hanya digunakan untuk satu tipe smartphone (contoh: Samsung Note 20 vs S20).
• Proses meliputi:
  • Pemotongan bagian yang tidak diperlukan.
  • Pembuatan lubang antena dan skrup.
  • Penyelesaian dengan sandblasting dan gerinda kecil.
• Material yang digunakan: plastik, polikarbonat, dan aluminium.

2. Pembuatan Layar

• Jenis layar: IPS, OLED, AMOLED, dll.
• Proses pembuatan layar:
  • Penyatuan antara layar dan bodi.
  • Proses pengepresan untuk menyatu.
  • Pemeriksaan kualitas layar.
• Lapisan kaca anti-gores: Gorilla Corning Glass.
  • Metode pembuatan: Fusion Firming, menggabungkan dua lapisan kaca cair.

3. Pembuatan Mesin Android

• Mainboard disambungkan dengan kabel fleksibel.
• Komponen dalam mainboard:
  • SOC (System on Chip) dari berbagai produsen: Qualcomm, MediaTek, Samsung, Huawei, Apple.
  • Memori dan penyimpanan yang mumpuni (contoh: Samsung S21 Ultra - RAM 16GB, penyimpanan 512GB).
• Proses perakitan:
  • Diletakkan dalam kerangka dan diperiksa sirkuit fleksibel untuk kinerja.
  • Pemasangan baut untuk menguatkan komponen.

Produksi di Indonesia

• Perakitan smartphone dari nol jarang di Indonesia karena keterbatasan sumber daya.
• Pabrik di Indonesia biasanya merakit komponen dari negara asal.
• Syarat pemerintah: minimal 30% komponen dalam negeri.

Tahap Setelah Produksi

1. Quality Control

• Pemeriksaan berbagai sistem: sistem operasi, kamera, sensor, dan pengecasan.
• Proses aging: pengujian pengisian daya selama 6 jam.

2. Pengemasan

• Proses pengemasan dilakukan secara konvensional.
• Pekerja memiliki stasiun masing-masing untuk menyelesaikan paket.
• Pengemasan meliputi kabel, buku garansi, dan smartphone.
• Semua kotak smartphone disken untuk memantau jumlah produksi.