🕌

Transformasi Umar bin Khattab dalam Islam

Aug 27, 2024

Kisah Umar bin Khattab Masuk Islam

Latar Belakang Umar bin Khattab

  • Umar bin Khattab berasal dari Bani Adi.
  • Ayah: Khotob bin Nufail, Ibu: Tomah binti Hisham.
  • Lahir 13 tahun setelah penyerangan pasukan bergajah.
  • Usia 13 tahun lebih muda dari Nabi Muhammad.
  • Ciri fisik: putih agak kemerahan, kidal, dan langkah cepat.
  • Keluarga terpandang tetapi tidak kaya; bekerja sebagai penggembala unta.

Sikap dan Kebencian terhadap Islam

  • Umar awalnya sangat membenci Islam.
  • Memuja berhala dan suka minuman keras.
  • Berteman dengan Abu Jahal, yang juga membenci Islam.
  • Menyaksikan penyiksaan terhadap para pengikut Nabi Muhammad.
  • Merasa terganggu dengan ajaran Islam yang dianggap merusak tatanan masyarakat.

Perubahan Hati Umar

  • Dalam sebuah malam, Umar mendengar Rasulullah membaca surat Al-Haqqoh.
  • Bacaan Al-Quran menggetarkan hatinya dan membuatnya berpikir.
  • Memutuskan untuk membunuh Nabi Muhammad.
  • Di tengah perjalanan, bertemu Nu'aym bin Abdullah yang menggagalkan rencananya.

Penemuan Kebenaran

  • Mendengar bahwa adiknya, Fatima, dan suaminya telah masuk Islam.
  • Mengunjungi Fatima dan mendengar bacaan Al-Quran.
  • Menampar Fatima, tetapi kemudian merasa menyesal.
  • Meminta untuk dibacakan Al-Quran.
  • Setelah membaca surat Toha, Umar merasakan keindahan isi Al-Quran.

Masuk Islam

  • Umar bertekad menemui Nabi Muhammad di Darul Arkom.
  • Mengakui keislamannya di hadapan Nabi Muhammad dan orang-orang di sekitarnya.
  • Umar adalah orang berpengaruh pertama yang berani mengakui keislamannya di hadapan kaum Quraish.

Dampak Keislaman Umar

  • Menjadi pembela Islam dan melindungi Nabi Muhammad.
  • Menggugah semangat kaum Muslim lainnya.
  • Rasulullah memberikan gelar Al-Farouk kepada Umar.
  • Kaum Muslim tidak lagi takut untuk sholat di samping Ka'bah.

Hikmah yang Dapat Diambil

  1. Keberanian untuk membela agama Islam.
  2. Doa yang tulus akan dikabulkan Allah.
  3. Al-Quran dapat mengubah hati yang keras menjadi lembut.

Penutup

  • Kisah Umar bin Khattab menunjukkan perjalanan dari kebencian menuju keimanan yang mendalam.