Overview
Kuliah membahas perjalanan hidup D.N. Aidit, perannya dalam PKI, hingga peristiwa G30S 1965 serta dampaknya pada keluarga dan sejarah Indonesia.
Latar Belakang dan Keluarga D.N. Aidit
- Nama asli Aidit adalah Ahmad Aidit, lahir 30 Juli 1923 di Tanjung Pandan, Belitung.
- Ayahnya, Abdullah Aidit, adalah mantan pemimpin pemuda dan anggota DPR, juga pendiri perkumpulan keagamaan Muhammadiyah.
- Ibunya, Mailan, berasal dari keluarga ningrat Belitung; keluarga Aidit memiliki beberapa versi terkait jumlah adik dan kisah masa kecilnya.
- Aidit tumbuh sebagai anak berani, pandai bergaul, dan aktif dalam pendidikan serta kegiatan agama.
Pendidikan dan Awal Aktivisme
- Aidit menempuh pendidikan di sekolah Belanda (HIS), hobi olahraga, dan tetap agamis.
- Peka terhadap nasib buruh dan rakyat miskin, dekat dengan kaum buruh dan mengalami langsung kehidupan mereka.
- Setelah lulus HIS, melanjutkan ke sekolah dagang di Jakarta dan aktif di organisasi pemuda Persatuan Timur Muda (Pertimu) serta terhubung dengan Gerindo.
Karier Politik dan PKI
- Aidit tertarik pada paham kiri sejak muda, makin mendalami Marxisme selama pendudukan Jepang.
- Tahun 1943, terlibat dalam PKI ilegal dan mengganti namanya menjadi Dipa Nusantara Aidit demi keamanan.
- Aidit menjadi kader penting PKI, mendirikan perpustakaan dan terlibat aktif dengan berbagai tokoh revolusioner.
- Setelah kegagalan Madiun 1948, Aidit mengambil alih PKI dan membangun citra partai pro-rakyat miskin.
- Di bawah kepemimpinannya, PKI menjadi partai terbesar keempat di Indonesia dan terbesar ketiga di dunia setelah Uni Soviet dan Tiongkok.
Pemilu 1955 dan Kedekatan dengan Soekarno
- PKI berhasil meraih suara besar di Pemilu 1955, khususnya di daerah miskin dan Jawa Tengah maupun Timur.
- Dekat dengan Presiden Soekarno, PKI masuk kabinet melalui konsep Nasakom.
- Aidit diangkat sebagai anggota Badan Musyawarah Pimpinan Negara bersama pejabat tinggi negara lainnya.
Peristiwa G30S 1965 dan Akhir Hidup Aidit
- Pada 30 September 1965, terjadi penculikan dan pembunuhan enam jenderal TNI, PKI dan Aidit dituduh sebagai dalang.
- Aidit menjadi target operasi militer, dikabarkan dieksekusi tanpa pengadilan, makamnya hingga kini tidak jelas.
- Banyak versi mengenai kematiannya; ada yang menyebut dieksekusi di dekat sumur, ada yang diledakkan di rumah penahanan.
Dampak Tragedi pada Keluarga Aidit
- Istri Aidit, Sutanti, seorang dokter akupuntur, sempat menyamar mencari Aidit namun akhirnya ditangkap dan dipenjara 14 tahun.
- Setelah bebas, Sutanti hidup di bawah pengawasan ketat militer dan polisi karena dianggap berbahaya oleh rezim Orde Baru.
Key Terms & Definitions
- PKI (Partai Komunis Indonesia) — Partai komunis terbesar di Indonesia, berperan besar dalam politik hingga 1965.
- Marxisme — Ideologi politik yang dipegang Aidit, menekankan perjuangan kelas.
- Nasakom — Konsep gabungan nasionalime, agama, dan komunis dalam pemerintahan Soekarno.
- G30S/PKI — Gerakan 30 September, peristiwa penculikan dan pembunuhan jenderal, dikaitkan dengan PKI.
Action Items / Next Steps
- Baca lebih lanjut tentang peristiwa Madiun 1948 dan dampaknya pada sejarah PKI.
- Pelajari Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) 1960 dan konflik yang muncul setelahnya.