Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
📈
Pemuda Indonesia dan Bonus Demografi
Aug 27, 2024
Catatan Kuliah: Pemuda Indonesia dan Bonus Demografi
Statistik Penduduk Indonesia
Jumlah Penduduk
: 273 juta (Kemendagri, 30 Desember 2021)
Generasi Z (1997-2012)
: 27,94% dari jumlah penduduk
Generasi Milenial (1981-1996)
: 25,87% (26-41 tahun)
Generasi X (1965-1980)
: 21,88% (42-57 tahun)
Bonus Demografi
Usia Produktif
: Dominasi oleh usia produktif
Puncak Bonus Demografi
: 2025-2030 (70,72% atau sekitar 191 juta jiwa)
Potensi untuk meningkatkan kesejahteraan, pendapatan, dan daya saing bangsa.
Kualitas Pemuda
Tingkat Pendidikan dan Keterampilan
: Penting untuk mengukur kualitas.
Profil Pemuda Indonesia (Sensus Ekonomi Nasional 2020)
:
64,50 juta jiwa belum dalam kondisi ideal.
51,98% pemuda berstatus pekerja.
21,08% pemuda usia 16-18 tahun juga bekerja.
Pendidikan Pemuda
Pendidikan
: 74% pemuda hanya menamatkan pendidikan hingga SMP/SMA.
Pekerjaan
:
67,30% bekerja di sektor jasa perkotaan.
Mayoritas pekerja adalah kerah biru (pekerja tingkat rendah).
36,32% merupakan tamatan SD, SMP, atau tidak tamat SD.
48,15% tamatan SMA, hanya 15,53% tamatan perguruan tinggi.
Daya Saing Indonesia
Indeks Daya Saing Global
: Peringkat 50 dari 141 negara.
Faktor Penurun Daya Saing
:
Penurunan dalam sumber daya manusia dan adopsi teknologi.
Kapabilitas inovasi terendah (skor 37,7 dari 100).
Kewirausahaan di Kalangan Pemuda
Usaha Sendiri
: Hanya 12,99% pemuda yang memiliki usaha sendiri.
Buruh/Karyawan
: 51,82% pemuda bekerja sebagai buruh atau karyawan.
Pentingnya Kewirausahaan
: Untuk menyerap tenaga kerja yang terus bertambah (2,24 juta orang per tahun).
Prediksi Masa Depan
Jumlah Penduduk 2045
: Diprediksi 319 juta jiwa.
Perbandingan dengan Negara Lain
:
Cina
: Banyak anak muda menjadi miliarder; pengaruh global.
India
: Banyak pemuda menduduki posisi tinggi di perusahaan teknologi global.
Kesimpulan
Perlunya kemampuan dan keterampilan untuk bersaing di tingkat global.
Harapan untuk pemuda: berani menjadi pengusaha atau mencapai posisi tinggi.
Kutipan
"Anak muda boleh pandai beretorika, tetapi juga harus sadar untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat." - Muhammad Hatta
📄
Full transcript