Catatan Kuliah: Perwujudan Gotong Royong dalam Ekonomi Pancasila
Pengantar
- Pembicara: Pak Anggi
- Materi: Pendidikan Pancasila, fase E, Bab 3 Sub-B
- Fokus: Perwujudan gotong royong dalam ekonomi Pancasila
Pancasila dan Pembangunan Ekonomi
- Pancasila menekankan hubungan antara pembangunan politik dan ekonomi untuk kesejahteraan.
- Menurut Mubiarto, pembangunan ekonomi bertujuan mewujudkan masyarakat adil dan makmur.
- Sistem ekonomi Pancasila menekankan gotong royong sebagai semangat ekonomi nasional.
Sistem Ekonomi Pancasila
- Sistem ekonomi: Metode mengorganisasi kegiatan ekonomi negara dan individu.
- Memiliki ciri khas Pancasila dan UUD 1945.
- Gotong royong adalah dasar perekonomian nasional, menekankan tolong-menolong dan solidaritas.
- BUMN dan swasta harus berjiwa gotong royong sesuai Pasal 33 ayat 1 UUD 1945.
Peran dan Fungsi Gotong Royong
- Hak milik perorangan diakui, tetapi dengan fungsi sosial.
- Partisipasi rakyat penting dalam politik anggaran dan kesempatan berusaha.
- Pemerintah harus melindungi dan mengembangkan usaha mikro.
- Pejabat pemerintahan harus berintegritas.
Prinsip dan Ciri Sistem Ekonomi Pancasila
- Prinsip Pancasila:
- A. Ketuhanan: Etika dan moral agama.
- B. Kemanusiaan: Ekonomi humanistik dan adil.
- C. Persatuan: Sosio-nasionalisme, kebersamaan.
- D. Kerakyatan: Demokrasi ekonomi, ekonomi rakyat.
- E. Keadilan: Keadilan sosial untuk semua.
- Ciri-ciri menurut Mubiarto:
- A. Rangsangan ekonomi, sosial, dan moral.
- B. Kemerataan sosial ekonomi.
- C. Nasionalisme dalam kebijakan ekonomi.
- D. Kooperasi sebagai sokoguru ekonomi.
- E. Imbang antara sentralisme dan desentralisme.
Penerapan Sistem Ekonomi Pancasila
- Kooperasi sebagai badan usaha berbasis demokrasi ekonomi.
- Badan usaha ekonomi memberi saham pada karyawan.
- Gaji sesuai kepatuhan standar dan jaminan sosial.
- Cabang produksi dan kekayaan alam dikuasai negara.
- Unit usaha kecil dan menengah didukung pemerintah.
- Pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata.
- Pemerataan kesempatan dan jaminan sosial.
- Regulasi ekonomi yang simpel dan adil.
Penutup
- Pentingnya berdikari dalam ekonomi untuk mengurangi ketergantungan pada luar negeri.
- Masyarakat harus berperan aktif dalam mewujudkan kemandirian ekonomi.
- Kooperasi dan penggunaan produksi dalam negeri sebagai cara meningkatkan kemandirian.
Kesimpulan
- Sistem ekonomi Pancasila menekankan gotong royong dan kemandirian.
- Revitalisasi kesejahteraan rakyat harus berlandaskan Pancasila.
- Kebijakan ekonomi untuk rakyat, bukan menjadikan rakyat objek ekonomi.
Sampai berjumpa di sesi selanjutnya.