Halo teman-teman, berjumpa lagi bersama saya Kak Bagus. Jika sekarang kalian sedang belajar materi sistem reproduksi pada manusia, pastinya kalian pernah mendengar istilah fertilisasi atau dikenal dengan pembuahan. Pertanyaannya, Bagaimana proses pembuahan itu bisa terjadi pada tubuh manusia?
Saat ini kita akan membahasnya. Sebelum proses pembuahan berlangsung, harus terjadi ovulasi terlebih dahulu. Ovulasi yaitu keluarnya dari tubuh manusia. sel telur dari ovarium atau yang dikenal dengan indung telur yang normalnya terjadi setiap bulan di dalam ovarium wanita ada banyak sel telur namun dalam setiap bulannya ada satu sel telur yang berada dalam sebuah kantung yang dikenal dengan polikel yang dipersiapkan untuk menjadi matang setelah matang sel telur akan keluar dari folikel sehingga terjadilah ovulasi Sel telur berada di tuba falopi dan perlahan menuju rahim. Umur sel telur di dalam tuba falopi hanya 24 jam saja.
Sehingga apabila tidak ada sperma yang membuahinya, maka ia akan mati dan kehamilan tidak akan terjadi. Setelah sel telur meninggalkan folikel, folikel dalam ovarium kemudian berkembang menjadi korpus luteum. Korpus luteum ini menghasilkan hormon progesteron ya yang bertugas menebalkan lapisan dinding rahim dengan nutrisi dan aliran darah sehingga siap sebagai rumah bagi sel telur yang sudah dibuat.
Jutaan sperma dihasilkan sekali dalam enjakulasi. Sesaat setelah sel sperma masuk pada mulut rahim sel sperma bergerak menuju rahim untuk mencari sel telur yang matang dan siap untuk dibuahi dari jutaan sperma yang dipancarkan hanya beberapa yang dapat bertahan hidup mencapai indung telur dan hanya satu yang yang dapat mencapai dan hidup di dalam indung telur. Sperma kemudian mempenetrasi ke dalam sel dinding telur, kemudian mengkombinasikan materi genetiknya dengan sel telur dengan proses disebut pembuahan. Sel telur yang sudah mengalami pembuahan selama perjalanannya menuju rahim, sigot akan mengalami beberapa perubahan.
Di dalam rahim, sigot akan menempel pada dinding rahim. Dan disinilah sigot akan berkembang menjadi embryo dan akhirnya akan menjadi jamin. Berikut adalah perkembangan jamin setiap bulannya.
Terima kasih sudah menonton video ini. Semoga video ini dapat membantu Anda lebih mengetahui proses fertilisasi pada manusia. dan tentunya membantu teman-teman semua yang saat ini sedang belajar dari buku. Terima kasih.