Hai Ariviantubs nikmat berbagi informasi Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Halo penduduk bumi perkenalkan saya Arivianto Hidayat saya adalah bukan siapa-siapa di channel ini saya ingin berbagi informasi apapun berdasarkan pengalaman dan pengetahuan saya yang mungkin bisa jadi menambah informasi baru dan bermanfaat untuk kalian semua so tetap stay tune dan jangan lupa klik tombol subscribe tekan lonceng untuk tetap mengikuti update terbaru dari channel ini Oke guys pada kesempatan ini saya mencoba mengulas secara overview mengenai mengenal perkebunan kelapa sawit Maklum ya, saya mengawali karir sebagai asisten kebun sawit Jadi saya agak sedikit pede untuk bisa sharing kepada kalian tentang topik ini Dalam konten ini bisa saja ada perbedaan pendapat Atau bahkan mungkin tidak setuju dengan isi dari konten ini Dan itu wajar saja guys Karena kebenaran sejati hanya milik Allah SWT Jadi gak perlu ngegas Kalau ada yang tidak sependapat, cukup isi komen saja ya. Oke, kita awali dengan cari tahu dulu apa sih definisi dari perkebunan. Menurut Litbang Perkebunan, perkebunan adalah segala kegiatan yang mengusahakan tanaman tertentu pada tanah dan atau media tumbuh lainnya dengan ekosistem yang sesuai. Mengolah dan memasarkan barang dan jasa hasil tanaman tersebut dengan bantuan ilmu, pengetahuan, dan teknologi, permodalan, serta manajemen untuk menjaga keamanan. mewujudkan kesejahteraan bagi pelaku usaha perkebunan dan masyarakat jadi kalau kita lihat poinnya adalah ini adalah suatu rangkaian kegiatan guys dari membuat kebun, kemudian mengolah hasilnya memasarkan dengan bantuan IPTEC, modal, dan manajemen untuk kesejahteraan bersama wah mantap sekali ya guys konsep perkebunan ini lalu apa itu kelapa sawit guys?
menurut wikipedia nah kelapa sawit merupakan tanaman industri sebagai bahan baku penghasil minyak masak, minyak industri maupun bahan bakar nah berarti sawit ini tanaman industri yang penting guys kenapa? karena dia adalah salah satu bahan baku penghasil minyak industri dan bahan bakar selain itu sawit juga sebagai salah satu penyumbang devisa negara terbesar nah anyway guys ini ada bentuk tanaman dan buah sawit kalau kalian masih belum ada yang tahu bentuknya Nanti kapan-kapan kalau ada waktu saya akan cerita tentang morfologi tanaman kelapa sawit. Oke guys, berarti sudah dapat ya kesimpulan dari apa itu perkebunan kelapa sawit.
Ya intinya rangkaian kegiatan mengelola kebun sawit, kemudian mengelola hasilnya, kemudian memasarkannya sampai jadi produk yang dapat mesejahterakan pelakunya dan lingkungan terkaitnya. Tentunya dengan memanfaatkan ilmu teknologi, ilmu dan teknologi, modal dan manajemen. Oke kita lanjut dengan gambaran ringkas bagaimana awal mula membangun kebun atau perkebunan kelapa sawit sampai pada pengolahannya di mills.
Nah disini saya coba bagi secara garis besar menjadi 5 step. Ini sih kesimpulan saya aja ya, mungkin ada teori yang berbeda dengan ini. Tapi ya gak apa-apa guys, berbeda-beda yang penting tetap satu jua. Oke yang pertama ini adalah survei, perizinan, visibility study, dan master plan. Ini adalah langkah paling awal ya, nanti setiap step ini akan saya jelaskan gambaran ringkasnya.
Nah, setelah step awal clear, dilanjutkan dengan melakukan land acquisition. Jadi ini semacam ganti rugi lahan gitu guys. Yang ketiga melakukan land clearing, kemudian civil dan infrastruktur, nursery atau pemipitan, dan penanaman.
Nah, pada tahap ini, tanaman sudah mulai ada guys. Kemudian lanjut ke immature dan terakhir ke mature dan mills. Jadi immature dan mature ini tanamannya sudah eksis ya atau sudah ada ya. Dan kebun sudah bisa dianggap sebagai kebun yang jadi.
Oke guys, kita masuk ke step awal yaitu Survei, Perizinan, Visibility Study, dan Master Plan Disini menurut saya adalah tahap yang critical point guys Kenapa? Karena ada pepatah yang mengatakan adalah Gagal merencanakan sama dengan merencanakan kegagalan Tapi yang tidak segitunya juga guys Karena semua proses yang terjadi adalah dinamika dalam proyek Dan selalu ada solusi dalam setiap ketidaksesuaian planning Oke ya, kita masuk ke pengertian survei Hai nah disini survei maksudnya ini survei potensial real ya Jadi biasanya melakukan pemetaan potensi lahan dengan klasifikasi umum dengan istilah es dan NS ya es itu nanti jadi kalau nggak salah S1 S2 S3 gitu ya NS itu jadi es itu adalah suitable atau sesuai sesuai dan NS itu adalah not suitable atau tidak sesuai nah disini akan banyak guys kriterianya untuk menentukan lahan itu apakah dianggap sesuai atau tidak sesuai dan ini butuh sesi khusus guys mungkin episode episode apa ya episode depan mungkin ya kali ya untuk membahas ya karena ini panjang sekali guys nah disini tim yang dibutuhkan adalah orang yang mengerti tentang dunia GIS yaitu Geogepic Geographic Information System kemudian orang yang ngerti agronomi dan orang-orang yang paham tentang kondisi sosial daerah survei oke kemudian kita lanjut terhadap perizinan ya Nah di sini bisa jadi banyak perizinan guys yang dilakukan Nah yang saya tahu sih mungkin ada izin lokasi dan izin prinsip ya tapi saya kurang paham aja bikin apa aja yang ada di dalamnya tapi jelas dua itu ada guys nah yang jelas intinya ini dalam perizinan itu eh sudah ada peta yang memiliki batas-batas lokasi dimana proyek akan dilakukan dan sebagai dasar untuk melakukan survei potensi lahan Oke kemudian kita lanjutkan dengan setelah apa ya survei itu selesai ya itu kita lanjutkan dengan pembuatan visibility study atau FS ya jadi dalam pembuatan FS ini sebenarnya adalah idealnya itu dilakukan setelah semua data hasil survei dan riset itu terkumpul jadi ada data survei dan ada data riset guys jadi dikumpulkan semua nih baru kita lakukan pengolahan untuk jadi FS nah sehingga hasil yang didapat itu akan bisa menggambarkan lebih mendekati dengan kondisi yang sebenarnya Oh ya anyway fs ini apa ya atau visibility study ini apa ya jadi FS ini semacam melakukan analisa guys dari seluruh aspek baik itu kondisi areal finansial manpower sosial dan sebagainya untuk menyimpulkan Apakah proyek ini layak untuk dilanjutkan atau tidak ya semacam kayak proposal kerangka gitu lah guys jadi itu intinya untuk memutuskan ini Hai Oke atau enggak gitu ya kira-kira gitu lah nah kemudian setelah dianggap layak maka akan dibuat Master plan nah Master plan ini sebenarnya mirip-mirip dengan FS guys cuman saya sengaja bedakan kalau Master plan ini Master plan ini itu lebih kepada kerangka teknis ya Nah kalau FS ini semacam kerangka konsepnya yaitu tadi untuk mengetahui kelayakan proyeknya Nah kalau Master Plan ini kerangka teknis untuk panduan proyek ini dijalankan gitu ya sekitar tapi kalau lebih mirip lainnya Nah di Master Plan ini semua hal terkait dengan timeline dan kebutuhan teknis akan muncul jadi misalnya akan ada desain Master blognya itu akan muncul di Master Plan kemudian penyusunan struktur organisasi timeline proyek dari awal hingga akhir kemudian biaya yang diperbutuhkan dan aspeknya dan aspek sekaligusnya nah disini ini akan dilakukan update setiap periode tertentu ya apabila kondisi realisasi yang dilakukan itu tidak sesuai dengan master plan yang diinginkan oh iya guys, anyway untuk item FS dan master plan ini ini adalah pendapat pribadi saya ya guys untuk memulai membangun kebun sawit secara ideal nah, apakah ini dilakukan secara umum oleh perusahaan-perusahaan? ya itu sih tergantung perusahaan masing-masing guys yang jelas kalau survei dan perizinan itu pasti dilakukan guys kalau master plan dan fs mungkin dilakukan mungkin saja tidak tapi ya kalau menurut saya sih ini logikanya harusnya dilakukan sih mungkin dengan bahasa yang berbeda kali ya guys ya Oke kita lanjutkan dengan topik land acquisition jadi disini pada intinya adalah mengambil alih hak pengolahan lahan dari masyarakat ke perusahaan dengan skema tertentu Jadi biasanya disini awalnya dilakukan sosialisasi skema yang akan dibuat Biasanya skema yang umum dilakukan adalah inti plasma Umumnya perusahaan akan memberikan sejumlah uang di awal sebagai ganti rugi atas tanaman dan tumbuhan yang sedang ada Jadi uang itu bukan untuk membeli tanahnya Tapi mengganti rugi atas tanaman dan tumbuhan yang sedang ada Sebelum dilakukan pengolahan oleh perusahaan Karena tanah itu bukan menjadi hak milik perusahaan hanya dikelola perusahaan saja guys dalam kurun waktu yang ditentukan Kemudian kita lanjut ke pembahasan land clearing, civil dan infrastruktur, nursery, dan planting.
Nah, disini saya lebih senang menyebutnya sebagai tahap kebun project guys. Karena pada tahap ini semua sedang dalam proses pembangunan. Jadi diawali dengan proses land clearing atau LC.
Proses LC ini sesuai namanya ya. Ini melakukan pembersihan lahan dari kondisi awal lahan hutan. menjadi lahan siap tanam guys umumnya dilakukan dengan alat berat, jadi kayak pake eksa, doser, dan kawan-kawan gitu guys, nah disini tidak diperbolehkan melakukan pembakaran hutan guys untuk membuka lahan nah umumnya semua perusahaan besar itu haram hukumnya melakukan pembakaran ini nah bagaimana pertanyaannya bagaimana, kenapa masih ada kebakaran hutan ya guys ya itu sih ulah-ulah oknum aja dari masyarakat Atau bahkan memang ada perusahaan yang nakal guys. Umumnya proses LC ini dilakukan secara kontrak ya.
Jadi biasanya perusahaan atau yang punya kebun ini, ini membuat kontrak kerja dengan pemilik alat-alat berat yang terbiasa mengerjakan LC. Nah pada tahap LC ini banyak hal yang harus dipersiapkan sebelumnya. Misalkan melakukan survei, blocking, dan sebagainya. Nah panjang guys kalau diceritakan.
Kembali ya di episode selanjutnya ya kalian Kemudian kita lanjut ke civil dan infrastruktur ya guys ya Nah seperti pengertian pada umumnya, pekerjaan ini fokus pada pembangunan prasarana kebun Misalnya jalan, perumahan, jembatan, kantor, workshop dan sebagainya guys Yang dibutuhkan di dunia perkebunan Ya sama halnya seperti LC guys, pekerjaan ini umumnya bekerja sama dengan kontraktor Nah selanjutnya adalah nursery, ini adalah tahap awal datangnya sawit di kebun guys jadi disini biasanya akan dibagi menjadi dua tahap ya, yaitu PN atau pre nursery dan MN atau main nursery jadi apa bedanya, nanti guys tak bahas di episode-episode berikutnya yang jelas saya ulangi lagi ya guys ya semua tahapan pembangunan kebun sawit ini akan banyak sekali informasi detailnya nanti kalau ada waktu ya saya akan buatin lah video-video detailnya dari semua tahapan pembangunan sapit ini yang jelas biasanya pembibitan ini menggunakan media polybag ya jadi kayak kantong plastik gitu guys itu nanti kalau sudah siap tanam jadi umurnya kurang lebih 12 bulanan ya dari awal nanam bibit itu ya itu akan dipindahkan ke lapangan oke guys lanjut ya setelah dilakukan pembibitan maka bibit yang sudah siap ini dilakukan tanam ke lapangan guys Nah ini pun teknisnya banyak sekali guys. Pertama misalkan ya itu setelah di lubang, diberikan lubang, dibuatkan lubang itu dikasih pupuk dasar gitu kan. Kemudian teknis angkutannya ya kan. Itu juga ribet guys. Nah kemudian ada istilah stand pokok per hektare yang berbeda-beda pada setiap lahan gitu.
Kembali nanti akan saya jelaskan pada episode-episode selanjutnya. Nah, setelah tanaman sudah berdiri kokoh, guys, maka tahap selanjutnya adalah fase immature. Apa itu, guys?
Immature adalah fase di mana tanaman belum menghasilkan buah. Jadi, biasanya sih disebut TBM, guys. Nah, di sini, tahap ini butuh waktu kurang lebih 30-36 bulan setelah proses tanam. Tentunya dalam immature ini, akan ada banyak sekali guys proses agronomi yang dilakukan mulai dari perawatan, pengumpukan, HPT, apa lagi, sensus, kastrasi, dan lain-lain. Jadi inti dari imager ini adalah memfokuskan pertumbuhan vegetatif tanaman.
Yaitu tanaman ini intinya difokuskan untuk memperkuat struktur badannya gitu guys. Jadi biar tumbuh dengan sempurna dulu sebelum siap untuk dilakukan panen. Nah kembali nanti.
teknis-teknisnya ada di episode-episode selanjutnya oke, ini adalah bagian akhir ya bagian yang paling ditunggu-tunggu oleh pemilik kebun guys jadi tahap ini adalah tahap dimana tanaman sudah menghasilkan buah nah biasanya disebut sebagai TM jadi kalau tadi kan Hai TBM TBM itu tanaman belum menghasilkan kalau ini TM tanaman menghasilkan nah disini secara perlakuan agronomisnya itu kurang lebih sama dengan imajer yang beda itu hanya pada kadar atau dosis pemberian pupuk ya dan perlakuan untuk persiapan panen serta panen itu sendiri guys jadi dalam telah tahap mecer ini bisa bertahan antara 20-25 tahunan kalau nggak salah guys Hai nah tergantung bibit dan perawatannya guys Hai yang jelas produksinya sih akan membentuk kurva gunung gitu guys dimana tergantung eh sore dimana biasanya di tahun TM ke-17 kalau nggak salah ya itu kurvanya itu produksi yang tertinggi jadi puncak gunungnya gitu jenah nanti akan turun lagi gitu sampai dia pada masa ditanam lagi tanam ulang atau replanting nah di tahap imajer ini ini akan sangat dip dipusingkan dengan pengaturan panennya guys ya Nah jadi bahkan ada istilah pusingan hehehe tapi bukan karena pusing guys nah jadi pusingan panennya pusingan panen ini nanti saya jelaskan ya di apa di episode panennya jadi bukan karena pusing guys tapi memang panen itu harus dicadwalkan dipatuhi untuk masuk blok yang sama dalam satu rotasi berikutnya gitu nanti latak bahas ya Hai punya sih setelah dipanen ya itu akan dibawa ke mils Oh ya jadi mils itu tadi pabrik ya ya intinya buah sawit yang akan masuk ke mils itu nanti diolah jadi CPU guys jadi kayak gitu jadi mecer dan mils ini intinya adalah proses panen ya panen dimana akan ada aktivitas setiap harinya dari panen di kebun kemudian dimasukkan ke atau dikirim ke mils kemudian diolah Hai nah disana pengolahnya akan menjadi CPU nah ini nanti juga akan saya bahas pada episode panen sendiri dan juga pengolahan di pabrik juga sendiri nanti kalau saya ada waktu guys Oke guys itu saja overview overview ya eh dari saya tentang mengenal perkebunan kelapa sawit yang namanya juga overview Hai jadi kalau aku itu kan gambaran global and saja guys Nah untuk detail-detailnya terutama terkait dengan teknis agronomis nya ya itu saya akan kembali lagi ya saya akan bahas pada episode selanjutnya ya oke ya guys ya Oke thank you for watching and assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh hari piatu nikmat berbagi informasi