Sejarah dan Filosofi Perahu Pinisi

Aug 30, 2024

Catatan Kuliah tentang Perahu Pinisi

Sejarah dan Identitas Perahu Pinisi

  • Orang Bugis: Terkenal sebagai penjelajah samudera yang andal.
  • Perahu Pinisi: Kapal layar tradisional dari Sulawesi Selatan.
    • Kebanggaan masyarakat Tanah Beru dan Sulawesi Selatan.
    • Diakui sebagai warisan tak benda UNESCO pada tahun 2017.

Filosofi Perahu Pinisi

  • Struktur dan Simbolisme:
    • Tiang-tiang dan layar memiliki makna filosofis.
    • Dua tiang berarti dua kalimat syahadat.
    • Tujuh helai layar mengartikan ayat dalam surat Al-Fatihah.
  • Perkembangan Fungsional:
    • Awalnya, layar berfungsi sebagai pendorong perahu.
    • Sekarang, perahu Pinisi juga menggunakan mesin.

Festival Pinisi 2018

  • Kesempatan berlayar di kapal Pinisi dalam rangka Festival Pinisi 2018.
  • Dimeriahkan dengan kapal-kapal kecil yang berlayar bersama.
  • Pengalaman melihat pemandangan sunset yang indah.

Proses Pembuatan Perahu Pinisi

  • Sentra Pembuatan: Terletak di Kampung Tanah Beru, Gulukumba.
    • Mayoritas masyarakat bekerja sebagai pembuat perahu Pinisi.
  • Tahapan Pembuatan:
    • Menggunakan jenis kayu seperti kayu besi yang tahan lama.
    • Proses pembuatan bisa memakan waktu bertahun-tahun.
    • Pemasangan bodi dan bagian tiang memerlukan ketelitian.
  • Ritual Peluncuran:
    • Melibatkan seluruh elemen masyarakat.
    • Tiang layar didirikan dengan ritual khusus.

Harapan untuk Perahu Pinisi

  • Semoga pembuatan kapal Pinisi tetap menarik perhatian wisatawan dan dunia.