Ringkasan Kuliah: Iltifat dalam Ilmu Balaghoh

Tujuan Iltifat

1. Tarhib dan Tarhib: Untuk menakuti atau menenangkan.
2. Taubih Wa Takrih: Menegur dan mendekati kritik.
3. Atashdid ala Talabis Syait: Ketika Allah menginginkan atau memerintahkan sesuatu.
4. Atahfif Min Shidatil Amri: Meringankan sesuatu yang berat.
5. Ala'itab: Sebagai celaan.
6. At-Tahwifat Tatkir: Sebagai peringatan dan menimbulkan rasa takut.
7. At-Tasyrif: Mengangkat derajat seseorang atau perbuatan yang mulia.
8. Al-Imtinaan: Menghargai atau memuji hamba.
   • Contoh: Surah As-Sajadah Ayat 9, menunjukkan penghargaan Allah kepada manusia.

Contoh Penerapan Al-Imtinaan

• Surah An-Nur Ayat 9-10: Menyelesaikan kasus li'an (tuduhan zina tanpa saksi) dengan bersumpah.
• Penghargaan Ilahi: Allah menunjukkan nilai manusia dengan pemberian sam'un (pendengaran), absarun (penglihatan), dan af'idah (hati).

Iltifat dalam Surah Al-Fatihah

1. Ikhtisas dan Istihqaq: Pengkhususan dan hak milik dalam ibadah.
   • Iltifat dari gaib ke mukhotob (dari gaib ke khitab menjadi lebih personal).
2. Takdim dan Takhir: Penyusunan kata yang menunjukkan prioritas.
   • Contoh: Iyaka Na'budu wa Iyaka Nasta'in (pengkhususan hanya kepada Allah).

Mubalaghah Fil Hath

1. Surah Al-A'raf Ayat 145: Allah menyuruh Musa dan kaumnya dengan perintah yang kuat.
   • Iltifat: Meningkatkan kekuatan perintah melalui perubahan dari ghaib ke khitab.

Takid Ala Shay'i

1. Surah Maryam Ayat 70-71: Nasib manusia di akhirat, semua akan melalui Jahannam.
   • Iltifat: Menguatkan pernyataan dengan perubahan dari mereka (ghaib) ke kamu (khitab).

Kesimpulan

• Iltifat: Teknik dalam balaghoh yang sangat penting untuk menekankan makna, menguatkan perintah, dan menambah nilai pada komunikasi ilahi.