Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
🇮🇩
Ancaman Gerakan terhadap Keutuhan NKRI
May 6, 2025
Catatan Kuliah: Gerakan yang Mengancam Keutuhan NKRI
Pendahuluan
Tema: Kesatuan Republik Indonesia
Pentingnya mempertahankan prinsip nasionalisme
Beberapa gerakan yang pernah mengancam keutuhan NKRI
Gerakan DITII (Darul Islam Tentara Islam Indonesia)
Didirikan pada 7 Agustus 1949 oleh Sekar Maji Marijan Kartosuwirjo.
Menginginkan negara Islam di Indonesia dengan hukum Islam sebagai hukum tertinggi.
Aksi terkenal: Pemberontakan di Aceh (20 September 1953)
Aceh bergabung dengan NII
Proklamasi negara Islam Indonesia
Gerakan PRRI (Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia)
Dideklarasikan pada 15 Februari 1958 oleh Letkol Ahmad Hussein di Padang.
Meminta otonomi daerah lebih luas karena pemerintah pusat terlalu sentralistik.
Tudingan: Gerakan separatis yang ingin memisahkan diri dari NKRI
Operasi militer yang dilakukan:
Operasi tegas di Riau
Operasi 17 Agustus
Operasi Sabta Marga
Operasi Sadar
Gerakan Permesta (Perjuangan Rakyat Semesta)
Proklamasi kemerdekaan pada 2 Maret 1957 di Makassar.
Dituduh sebagai gerakan yang mengancam NKRI, meskipun menyatakan untuk keutuhan Republik.
Pemimpin: Vencesu Mual, menolak tudingan bahwa Permesta ingin mendirikan negara baru.
Gerakan Aceh Merdeka (GAM)
Terkenal di era Orde Baru hingga awal 2000an.
Pemicu: Penguasaan sumber daya alam Aceh oleh perusahaan asing (Mobil Oil).
Tindakan: Serangan bersenjata untuk menghentikan operasi pabrik.
Perjanjian damai ditandatangani di Helsinki, Finlandia pada 15 Agustus 2005.
Republik Maluku Selatan (RMS)
Diproklamasikan pada 25 April 1950.
Pemerintah terpaksa mengambil tindakan keras setelah penolakan dialog damai.
Kegiatan RMS masih ada hingga kini, dipimpin oleh Johan Wattilete dari Amsterdam.
Kesimpulan
Pentingnya belajar dari sejarah untuk menjaga keutuhan bangsa dan negara.
Ajakan untuk menonton video edukatif lainnya dan berpartisipasi melalui komentar.
📄
Full transcript