Pedoman Pengelolaan Pemenuhan Kecukupan SKP

Pembukaan

• Sosialisasi oleh Dr. Gigi Muhammad Adam Ramdeni
• KMK baru penting bagi tenaga medis dan kesehatan

Dasar Hukum

• Mengacu pada Undang-Undang 17 tahun 2023, pasal 264
• Pasal 683 dari Peraturan Pemerintah No. 28 tahun 2024
• SKP penting untuk perpanjangan surat izin praktik

Ranah Pemenuhan SKP

• Terdiri dari 3 ranah:
  • Pembelajaran
  • Pelayanan
  • Pengabdian
• Standar pemenuhan ditetapkan oleh kolegium

Tujuan KMK

• Panduan pengelolaan SKP untuk semua profesi medis
• Bagi lembaga pembelajaran terakreditasi sebagai pedoman
• Untuk kolegium dan Konsil Kesehatan Indonesia sebagai acuan

Proporsi Ranah SKP

• General Conditions:
  • Pembelajaran: min. 45% dari total SKP
  • Pelayanan: min. 35%
  • Pengabdian: min. 5%
• Specific Conditions (DTPK):
  • Pembelajaran: min. 25%
  • Pelayanan: min. 55%
  • Pengabdian: min. 5%

Kriteria Pembelajaran

• Materi dibagi menjadi 3 kategori:
  • Materi spesifik keprofesian
  • Materi kesehatan umum
  • Materi non-kesehatan
• Skala kegiatan: lokal, nasional, internasional

SKP Pembelajaran dan Pelatihan

• Seminar, workshop, simposium, dan pembelajaran mandiri
• Nilai SKP berdasarkan jumlah jam efektif pembelajaran (JEP)

Ranah Pelayanan

• Termasuk pemeriksaan, diagnosis, tindakan intervensi, dll
• Dokumentasi melalui RME atau logbook

Ranah Pengabdian

• Kegiatan bakti sosial, penyuluhan, tugas khusus
• Melibatkan koordinasi dengan dinas kesehatan

Simulasi Pemenuhan SKP

• Berupa contoh, bukan ketentuan wajib
• Fokus pada pemenuhan ranah berdasarkan persentase

Prosedur Verifikasi dan Validasi

• Dilakukan oleh kolegium masing-masing profesi
• Dua kategori: awal dan akhir kegiatan

Platform SKP

• Menggunakan Satu Sehat SDMK
• Penting melengkapi data SISDMK untuk periode penilaian

Penutup

• Pertanyaan dan jawaban melalui fitur Q&A
• Sosialisasi diikuti tenaga medis melalui Zoom dan YouTube

---

These notes provide a summary of the key points from the lecture on the new guide for managing sufficient credit units for medical professionals in Indonesia. Each section captures the essence of the discussion, allowing for a comprehensive review.