Catatan Kuliah: Melkisedek dan Yesus Kristus

Pembukaan

Identitas Melkisedek:
- Raja Salem dan Imam Allah Yang Maha Tinggi.
- Memiliki nama yang berarti Raja Kebenaran dan Raja Dame Sejahtera.
- Tanpa silsilah (tidak berbapa, tidak beribu, tidak berawal, tidak berkesudahan).
Tindakan Melkisedek:
- Menyongsong Abraham setelah mengalahkan Raja-Raja dan memberkati Abraham.
- Abraham memberikan sepersepuluh dari rampasan kepada Melkisedek.
- Menunjukkan bahwa yang lebih tinggi (Melkisedek) memberkati yang lebih rendah (Abraham).

Anak-anak Levi menerima persepuluhan dari umat Israel.
Melkisedek, yang bukan keturunan Levi, memungut persepuluhan dari Abraham.
- Ini menunjukkan otoritas Melkisedek.

Menunjukkan bahwa Alkitab Perjanjian Lama yang ditemukan di Qumran lebih dari 2000 tahun.
Berbagai penapsiran sejarah dan arkeologi mendukung keaslian Alkitab.
Kaum Eseni: Sebuah sekte Yahudi yang memisahkan diri dari praktik korup di bait suci Yerusalem dan memiliki naskah-naskah penting.

Penafsiran yang berbeda mengenai Melkisedek, termasuk pandangan bahwa ia adalah penghulu malaikat.
Dalam surat Ibrani, Melkisedek dibandingkan dengan Yesus Kristus.

Yesus, meskipun dari suku Yehuda, dinyatakan sebagai Imam besar selamanya menurut peraturan Melkisedek.
Melkisedek menjadi simbol keimamatan yang sempurna dan abadi.
- Ayat dalam Mazmur 110:4 menjadi nubuat tentang keimamatan Yesus.

Dalam Yudaisme, ada yang berpendapat bahwa Melkisedek adalah tokoh Sem, yang merupakan imam pertama.
Melkisedek memberikan pengakuan kepada Abraham dan menguatkan panggilannya.

Melkisedek adalah tokoh penting yang menghubungkan antara Abraham dan Yesus sebagai Imam besar.
Melkisedek berfungsi sebagai perbandingan untuk memahami keimamatan Yesus yang kekal.

Diharapkan kuliah ini memperluas pemahaman tentang Melkisedek dan relevansinya dalam iman Kristen.

Shalom Aleykum, Besham Hamasyah.