📖

28 Pemahaman Alif dalam Kebajikan dan Kejahatan

May 19, 2025

Pengajian Balawah Al-Quran

Pengantar

  • Membahas pengajian balawah, terutama tentang Hadful alif wa dikruha.
  • Pembahasan pada kalimat Al-Walidat dan Al-Hasanat dengan konteks hasafat alif dalam Jama' Mu'anas Salim.
  • Pentingnya memahami hubungan antara manusia dan kebajikan yang harus dekat, tanpa jarak.

Contoh-contoh Kalimat

Hasanat dan Sayyiat

  • Hasanat: Alif dihapus untuk menggambarkan dekatnya kebajikan dengan manusia, tidak ada jarak.
  • Sayyiat: Alif tetap ada, menggambarkan adanya jarak yang harus diciptakan antara manusia dan keburukan.

Walidat

  • Alif dihapus pada "walidat" menunjukkan hubungan erat yang tidak boleh terpisah antara anak dan ibu, meski berbeda keyakinan atau pendidikan.

Al-Qawa'id

  • Kalimat ini sering ditulis berbeda tergantung konteks, contoh dalam Surah Al-Baqarah dan An-Nur.
  • Al-Baqarah 127: Ditulis lengkap, menunjukkan konstruksi tiang Ka'bah oleh Ibrahim, tidak ada pengurangan huruf.
  • Surah An-Nur 60: Alif dihapus, merujuk pada wanita yang sudah tua dan kurang bergerak.

Kalimat Syahid

  • Menyaksikan atau saksi, ditulis dengan atau tanpa alif tergantung konteks.
  • Syahid dengan Alif: Terkait dengan memberi kesaksian kebenaran (misal Surah Hud 17, Surah Yusuf 26).
  • Syahid tanpa Alif: Merujuk pada Rasulullah SAW, menunjukkan kedekatan dan tidak adanya jarak dengan umatnya (misal Surah Al-Ahzab 45).

Kesimpulan dan Refleksi

  • Penekanan pada pentingnya memahami makna dibalik penulisan huruf dalam Al-Quran.
  • Penulisan memberikan pesan tersirat tentang hubungan manusia dengan kebajikan, kejahatan, dan keluarga.
  • Nabi Muhammad SAW sebagai contoh yang menjaga hubungan erat dengan umat, tanpa menciptakan jarak.
  • Pentingnya membangun jembatan dalam hubungan sosial, bukan dinding pemisah.
  • Mengajak untuk mempelajari lebih dalam tentang makna dan rahasia di balik ayat-ayat Al-Quran.

Penutup

Surah-surah lain dan ayat-ayat yang menyimpan makna mendalam akan dibahas lebih lanjut dalam sesi pengajian berikutnya.