Halo, jumpa lagi di channel Vivan Chemistry. Di sini saya akan bahas soal-soal asesmen harian materi termokimia. Materi kimia kelas 11. Ada yang bahas ini di kelas 11 semester 1, ada juga di kelas semester 2 ya.
Tapi nggak apa-apalah. Nah, gimana soal-soal, gimana penyelesaian pembahasan tiap soalnya? Yuk langsung aja saya mulai. Oke, ini dia soal nomor 1. Keira melarutkan deterjen bubuk ke dalam gelas beker yang berisi air.
Setelah semua deterjen larut, gelas beker terasa hangat. Peristiwa tersebut menjelaskan terjadinya reaksi. Nah, kalau kita lihat dari soalnya ini, ada di sini kayak keyword gitu ya.
Terasa hangat kalau dipegang. Nah, kalau kita pegang wadahnya, berarti tangan kita itu adalah... lingkungannya kalau kita merasakan panas berarti sebenarnya yang terjadi adalah sistem yang bereaksi di dalam itu yang bercampur di dalam wadah itu mengeluarkan panas jadi sebenarnya terjadi pergerakan panas dari sistem menuju lingkungan yang seperti ini kan exotherm nah jadi exotherm Exotherm, berarti ini di eliminasi, eliminasi. Exotherm kan sistem menuju lingkungan.
Kalau yang dadu, lingkungan menuju sistem, berarti ini juga salah. Berarti antara A dengan B kan? Nah, karena kalornya panas dari sistem ke lingkungan, jadikan lama-kelamaan yang kalor di sistem akan berkurang kan?
Nah, makanya suhu sistem sesudah reaksi lebih rendah daripada suhu sebelum reaksi, karena kalornya dipindahkan terus ke lingkungan. Jadi, opsi yang tepat adalah yang A. Lalu, untuk nomor 2, perhatikan diagram tingkat energi berikut.
Reaksi dalam diagram tersebut bersifat apa? Sebenarnya bisa langsung dilihat dari sini, delta H lebih besar dari 0 atau positif itu mengindikasi ini adalah reaksi endotherm. Pada reaksi endotherm, heat atau panas atau kalor itu dari lingkungan menuju sistem. Hai ya jadi kalau kita lihat ini ada opsi endoterm endoterm endoterm exoterm exoterm eliminasi yang exoterm lalu kalau kita lihat lagi ini pereaksi atau reaktan Hai jadi tanda panah itu jalannya dari pereaksi menuju rea menuju produk atau hasil reaksi hai hai Nah, jadi kan kita bisa lihat di sini ya.
Oh, ini tandanya negatif yang C ya. Berarti ini juga pas salah. Berarti tinggal kemungkinan antara A dan B juga. Oke, jadi endotherm karena entalpi per reaksi, yang tentunya tidak sama ya, tidak sama dengan entalpi hasil reaksi. Itu kan posisi mereka tuh ini ya, ada atas bawah.
Pasti nggak sama. Jadi pada endoterm, pereaksi itu lebih rendah. Reaktan itu di bawah, produk di atas. Makanya tanda panahnya dari reaktan menuju produk, dari bawah menuju atas. Opsi yang tepat yang B.
Jadi bisa dilihat tanda panahnya, bisa dilihat tanda delta H-nya. Lanjut nomor 3, persamaan reaksi pembuatan gas amonia sebagai berikut. N2 tambah 3H2 menghasilkan 2NH3, delta Hnya 92. Maka ini adalah reaksi yang eksoterm ya.
Bertanda negatif ini. pernyataan yang tepat mengenai reaksi tersebut. Oke, kalau exotherm seperti yang tadi-tadi, ada grafik.
Kalau exo itu, ini ada pereaksi. Nah, produknya di sini. Turun lebih kecil. Ini reaktan.
Oke, nah yang A, entalpy product lebih besar. Salah ya, produknya di bawah, lebih kecil. Pembuatan amonia, gas amonia, endoterm, salah karena itu negatif, exoterm. Pembentukan standar, gas amonia mem... Memerlukan, memerlukannya aja udah salah ya.
Kalau negatif itu melepaskan. Yang D, pada reaksi pembuatan gasamonia, suhu lingkungan meningkat. Kan exotherm itu dari sistem menuju lingkungan, berarti suhu lingkungan meningkat.
Benar ini yang dadu. Yang E, pembuatan gasamonia disertai dengan penyerapan kalor dari... Lingkungan pembuatan gas amonia disertai dengan penyerapan kalor Ini malah, ini yang salahnya ya Harusnya kan pelepasan Yang mengeluarkan dari sistem kelingkungan Oke, udah pasti jawabannya yang dadu Nomor 4, perhatikan diagram tingkat energi pengurayan gas NO berikut Pernyataan yang benar mengenai diagram tingkat energi tersebut adalah Kalau kita perhatikan ini tanda panahnya, berarti ini kan pereaksi atau reaktan.
Ini produk atau hasil ya. Berarti kalau produknya di bawah, ya ini berarti reaksinya adalah reaksi exotherm. Ya, di mana kalor dari sistem menuju lingkungan. Jadi kalau yang A, kalor berpindah lingkungan ke sistem, salah.
Terjadi penurunan suhu, salah, kenaikan ya. Lingkungannya itu pasti akan lebih nambah heatnya, panasnya, kalornya. Yang C, harga H produk lebih besar daripada pereaksi, salah juga, produknya di bawah lebih kecil.
Pada penguraian, 2 mol NO system melepas X kJ, ini yang diuraikan kan 1 mol. Jadi salah, harusnya kalau 2 mol berarti jadi 2X. 1 mol melepaskan X, 2 mol harusnya 2X. Berarti yang E. Persamaan termokimia, reaksi termokimianya adalah NO menjadi setengah N2 tambah setengah O2, delta H-nya minus X kJ.
Ini yang tepat ya. Nomor 5, berikut ini disajikan persamaan reaksi dari beberapa peristiwa sebagai berikut. 1, 2, 3, 4 ya.
Contoh reaksi endoterm ditunjukkan oleh angka berapa. Kalau kita nggak familiar semuanya, pasti paling nggak ada yang memang kita harus sudah pahami ya, yang mana itu exo, yang mana yang endo. Misalnya nih, kayak nomor 3. Kan plus O2.
Pembakaran, maka dia tergolong EXO kan? Jadi opsi 3 nggak ada, nggak mungkin gitu, eliminasi Lalu yang kedua ini, netralisasi Netralisasi itu tergolong juga Lisasi, itu EXO ya, melepas kalor dia Hai maka yang dua juga salah udah langsung ketemu jawabannya satu dan empat ini pengurayan urea pengurayan pelarutan urea pelarutan urea itu nanti dingin Oh ya butuh kalor ya ini endo Oke, yang satu juga endo. Berarti yang satu itu kan ini ya. O2-nya di sebelah kanan.
Terbalik ya. Kalau di kiri dia berarti pembakaran. Ini kanan di kanan ya. Ini endo. Berarti satu dan empat yang endoterm.
Bola ya, yang B. Nomor enam, persamaan termokimia reaksi pembakaran belerang. 2S3O2, 2SO3, delta H-800 yang lepas ya, kalornya 800 kJ.
Jika pembakaran sejumlah blera menghasilkan kalor 200 kJ. Volume SO3 yang terbentuk pada kondisi 20 liter gas NO dengan masa 15 gram berapa? Oke, jadi agak ribet, tapi saya ulang dulu ya.
Tulis ulang reaksinya. Delta H-nya katanya minus 800 kJ yang lepas. Ini adalah reaksi pembakaran 2 mol belerang.
Lihat dari mana koefisienya 2. 800 kJ. Artinya kalau cuma 1, kita bagi 2 semua. Kalau cuma 1 mol, pastikan 400 kJ saja yang lepas.
Itu ya, tiap molnya. Nah pertanyaannya adalah, disini dikasih tahu data kalau kalor yang lepas 2. Berarti ini 1 mol melepaskan 400 Supaya melepaskan 200 berapa mol? Ya pasti ini 0,5 mol kan Setengahnya kan Supaya di sini 200 Itu dulu Jadi yang dimaksud di 200 kJ itu Yang dibakar adalah 0,5 mol Nah lalu Yang ditanya adalah volume SO3.
Kalau kita lihat kan perbandingan koefisien S dengan SO3 sama. Jadi kalau S-nya 0,5 mol, maka SO3-nya juga 0,5 mol kan? Jadi sebenarnya yang ditanyakan 0,5 mol ini berapa liter? Itu.
Keadaannya kan biasa STP-RTP. Tapi kali ini dikasih keadaan pembanding. Pembandingnya adalah gas NO.
Jadi kalau kita punya 2 gas gitu, maka untuk menentukannya kita buat perbandingan antara mol dan volumenya. Jadi NSO3 dibagi dengan VSO3. Itu bandingkan dengan mol dari CNO. Bagi dengan volumenya.
Volumenya CNO. Nah, si SO3-nya kan 0,5 mol. VSO3 yang ditanyakan Berapa liter sih? Mol si NO belum ada nih Jadi molnya NO kan berarti Masa dibagi MRnya kan Masa dia itu 15 gram MRnya 30 Berarti 0,5 mol juga nih Ini 0,5 mol Volumenya 20 liter ya. Kalau sudah sama-sama 0,5 mol ya berarti VSO3 20 liter.
Nah jadi VSO3 nya itu yang terbentuk adalah 20 liter. Opsi yang tepat adalah yang B. Lanjut nomor 7. Perhatikan persamaan termokimia berikut.
2 CuCl menghasilkan 2 Cu tambah Cl2, delta H-nya 274,4. Ini endotherm ya, karena delta H-nya positif. Pernyataan yang tepat mengenai reaksi tersebut adalah...
Oke, jadi ini saya tulis ulang aja deh. 2 CuCl, 2 Cu, tambah Cl2. Delta H nya sama dengan plus 274,4.
274,4 kilojoule. Kalau yang A, kalau reaksi penguraian. Oh ya, ini yang diuraikan 2 mol ya.
2 mol butuh 274,4. Jadi kalau penguraian 1 mol. Berarti butuh berapa?
Berarti 274,4 bagi 2. Pasti hasilnya 137,2. Bukan 548,8. Salah.
Begitu ya. Kalau ini misalnya diganti. CuCl. Bagi 2 semuanya. Koefisiennya.
Delta H-nya juga kena bagi 2. 137,2 kJ untuk 1 molnya. Jadi yang A salah. Yang B, perubahan entalpi pengurahan 1 mol tembaga.
Ini harusnya tembaga 1 ya. CuCl. Tembaga 1 klorida sebesar 137,2 kJ.
Nah, ini yang benar nih. Ini yang tepat nih. Sesuai kan dengan yang ini, 1 mol dia koefisiennya ya. Kalau yang C, perubahan entalpi pengurahan standar. Standar itu 1 mol.
274,4. Enggak ya. 274,4 itu untuk 2 mol ya.
Yang dadu reaksi pembentukan 2 mol. Ini pengurayan ya, yang dikasih tahu di atas. Pengurayan endoterm itu membutuhkan ya.
Endoterm itu butuh. Membutuhkan. Menerima, menyerap. Jadi ini adalah pengurayan.
Kalau pengurayan membutuhkan, maka pembentukan pasti pelepasan, memlepaskan, bukan membutuhkan. Sudah salah pasti. Saat pembentukan 2 mol tembaga klorida, terjadi perpindahan kalor dari lingkungan ke sistem.
Ini pembentukan, yang di atas kan pengurayan. Kalau pengurayannya endoterm, maka pembentukannya exoterm. Exoterm harus dari sistem kelingkungan. maka yang E pun salah ini agak ribet-ribet juga ini ya ini benar-benar harus ditulis aja kalau ragu ya belepotan juga saya deh oke, yang tepat yang B ya 8 reaksi pembentukan 2 mol NO2Cl menghasilkan kalor menghasilkan itu exoterm negatif delta H nya Sebesar 296 kJ, persamaan termokimia pembentukan standar. Sama-sama pembentukan ya.
Jadi kita coba dulu yang awal yang dimaksud dengan soalnya. NO2Cl. 2 mol artinya koefisienya 2. Delta H-nya katanya menghasilkan berarti negatif ya.
Lalu N itu kan terbentuk dari N2 kan? N2. Gas.
Tambah. O itu kan dari O2. Gas.
Tapi O-nya ada 4 kan? Jadi kali 2. Tambah berarti Cl2. Gas.
Ini yang disoal pembentukan 2 mol. Berarti kalau 1 mol ya dibagi 2 semua kan? NO2Cl.
Setengah N2, O2, setengah Cl2 termasuk delta H-nya. Ya, dibagi 2 semuanya. Ini minus 148 ya, untuk 1 mol. Berarti yang tepat adalah yang, ini salah plusnya, yang B tepat nih.
minus 148 yang C harusnya kan dibagi dua nih yang D ya udah salah karena ini 2 mol 2 mol kan yang diminta standar-standar itu sekali lagi artinya 1 mol opsi yang tepat yang D Nomor 9, perhatikan diagram tingkat energi berikut. Oke, delta H positif berarti ini kan endotherm. Ini adalah reaktan atau pereaksi.
Ini produk. Tanda panah itu arahnya dari reaktan menuju produk. Pernyataan yang benar tentang diagram tersebut. Oke, lebih baik reaksinya aja lah ditulis dulu.
Ag NO3 menjadi Ag tambah setengah N2. Saya nggak buat fasenya ya, biar nggak terlalu ribet. Ini delta H-nya sama dengan plus 9, 5 kJ. Ini adalah pengurayan 1 mol Ag NO3, koefisiennya 1. Baru kita mulai lagi nih yang A, katanya pengurayan standar Ag NO3 melepas kalor. Ini kan...
endotherm, endotherm itu menyerap bukan melepas jadi disini yang salahnya ya lalu yang B nya pengurayan 17 gram Agen O3 membebaskan kalor, ya kita harus cari lagi berarti ya molnya si Agen O3 Masa per MR ya, 17 per MR nya itu 170 Oke Jadi ini kan pengurayan 1 mol Ya ini Menyerap 95 Kalau dia 0,1 mol Membebaskan, nah ini sebenarnya disini juga ada salah ya Harusnya dia menyerap Karena positif atau endotherm Yang C, pembentukan. Nah, ini kebalikannya. Pembentukan standar membutuhkan. Kita balik saja.
Jadi kalau Ag, sorry. Ag tambah setengah N2, tambah 3 per 2 O2, menghasilkan Ag NO3. Ini pembentukan. Delta hanya minus.
Dibalik deh ya. Hai naiknya tadi pembentukan standar agen 03 membutuhkan Nah kalau udah dibalik ini exoterm ini melepas bukan membutuhkan lagi dibalik-balik dia salah Hai yang di pembentukan 17 gram agen 03 memerlukan udah udah ini lagi ya membutuhkan melepon memerlukan tuh sama Tipe Berarti sudah salah juga Bagaimana dengan yang E Pembentukan 17 gram Atau yang tadi 17 gram itu 0,1 mol Melepaskan 9,5 Oke Ini kan Pembentukan 1 mol Bagaimana kalau 0,1 mol? Jadi 1 mol 9,5 kJ yang lepas.
Maka untuk 0,1 mol, ya pasti 0,1 kali min 95 kan? Ini delta H-nya untuk 0,1 mol. Benar ini berarti. Jadi kalau yang dibentuk 0,1 mol, kalor yang dilepas 9,5 kJ saja. Opsi yang tepat yang E.
Ribet lagi ya. 10. Diketahui data perubahan entalpi standar. Delta HF0 ada 4 jad. Reaksinya ini yang ditanya delta H-nya. Oke, jadi untuk delta H berdasarkan entalpi...
Ini ya, delta HF0 ya. Yang diketahui itu berlaku total delta HF0 untuk yang kanan ya. Yang kanan itu produk, dikurang total delta HF0 reaktan yang kiri.
Simpelnya kanan kurang kiri, biasanya orang ingatnya. Oke, yang kanan berarti kita punya apa aja? Kita punya yang kanan SO2 dan 4HF.
Berarti kita delta HF0 SO2 tambah 4 kali delta HF0 HF. Itu yang kanan. Kurangin yang di kiri. Ini kan.
Jadi delta HF0 si SF4 ditambah 2 kali. Ini koefisien ya. Delta HF0.
H2O. Masukin angka-angkanya yuk. SO2 berapa?
SO2 minus 296. Tambah 4 kali. 4 kali berapa? HF. HF minus 271. Oke, untuk SF4.
SF4 mana? SF4 minus. 775 tambah 2 kali H2O-187. Ribet lagi nih hitungannya ya.
Oke, ini sama dengan minus 1380 total yang kiri. Yang kanan ini minus berarti minus 1149. Berarti jadi min 1380 plus 1149 dapatlah ini minus 231 kJ per mol. Opsi yang tepat adalah yang C.
Mohon bantu cek hitungannya ya. Oke, nomor 11. Ngitung lagi. Kali ini energi ikatan rata-rata.
Dikasih tahu nih ya datanya. Lalu ada spiritus yang mengandung etanol dibakar dengan persamaan reaksi berikut. Oke, ini reaksinya sudah dibuat setara juga.
Berapa harga delta H-nya? Nah, kalau untuk seperti ini, saya tulis ulang lagi saja. HCH, HCH, HOH.
Hati-hati koefisien perlu ya. O2 itu double bond ya, makanya 3O2 seperti itu dia. Sedangkan CO2 itu juga rangkap ya CO-nya.
H2O single semua. HOH. Oke, untuk yang seperti ini, delta H-nya adalah total dari energi ikatan yang putus yang kiri.
Kiri dikurangin total energi ikatan rata-rata yang terbentuk yang kanan. Sebenarnya delta hanya gitu, tinggal totalnya yang kiri kurang kanan. Kita coba hitung yang kiri dulu ya. Hai yang kiri kita punya perhatikan ya di sini ada 123455 buah ch3 tancah ya lalu ada satu CC ada satu co2 single Oh satu hai oh sorry dan jangan lupa ini juga masih di kiri ya 3 buah O rangkap O. Jadi kita totalin aja semua yang di sisi kedua sisinya ya.
Oke, yang CH itu kan, CH berapa nih? 414 kali 5 berarti. 2 kosong 7 kosong ya. C yang single 348. Lalu CO358.
Lalu OH463. Lalu OO495. OO495 x 3. 5, 8, 1. 1485. Totalkan.
Menjadi 4. Jadi 2. 7, 4. Inilah total yang sebelah kiri. Nah, totalkan lagi yang di kanan. Nah, di kanan itu kan ada CO ya.
C rangkap O. Tapi ini sudah 1. Ini sudah 1, 2. Terus dikali 2 lagi. Ini kan begini.
Jadi dia ada totalnya 4. Dengan cara yang sama, dia beginiin aja biar enak. Di sini sudah ada 2 buah OH. Dikali 3 jadi 6 kan.
Oke, 4C rangkap O C rangkap O, 799 Dikalikan 4, 3196 6OH OHnya 463 Dikali 6 2778 Oke, ini dapat 4, 7, 9, 5. Sudah, total kiri, total kanannya sudah dapat. Maka delta H sama dengan yang kiri. 4, 7, 24 kurang 5, 9, 7, 4. Minus 1, 2, 50 kJ. Opsi yang tepat adalah yang C. Yang D dan E ini langsung bisa dieliminasi karena ini kan pembakaran ya.
Pasti delta hanya negatif, exotherm ya. Oke, yang C saya dapatnya. Lanjut 12, dikasih tanda hots lagi ya.
Ada 1000 gram sampel dibakar dalam kalorimeter boom dan dibebaskanlah kalor 29,93 kJ. Kalor yang dihasilkan pada pembakaran ini mengakibatkan kenaikan suhu air 5 derajat Celcius. Kalor jenisnya dianggap 4,2. Kapasitas kalor, kalorimeter, boom yang ditanyakan.
Oke, jadi pada dasarnya ki total itu, kalor total itu sama dengan ki yang di sistem atau di larutan, tambah ki dari wadahnya, si kalorimeternya. Jadi, Ki total, kalau dibongkar, ini yang biasa kita hafal Ki mc delta T. Tapi sebenarnya ada faktor satu lagi, faktor kalorimeternya, yang sering dianggap atau di-nolkan atau diabaikan di soal. Sebenarnya dia punya pengaruh juga.
Nah, ini C besar itu kapasitas kalor dikali delta T. Jadi, ini rumusnya. Udah kita masukkan angka. Ki total ini dalam Joule ya.
Jadi ini kita ubah jadi Joule kita kali 1000. Jadi 299. 30 ya. Nah M-nya adalah sampelnya itu kan yang dibakar 1000 gram ya. Itu 1000. C-nya dipakai 4,2. Delta T nya, oh udah dikasih tau nih, 5. Tambah, ini kapasitas kalornya, C besar, dikali delta T-nya 5. 2, 9, 9, 30 sama dengan 1.004, 2. 4, 2 kali 5 itu 21. Berarti ini 21.000 ya.
Plus, tulis aja langsung 5C ya. Atau kalau kita pindah, berarti 5C sama dengan 29930 dikurang 21000. Jadi 5C sama dengan 8930. C-nya 8930 dibagi 5, 1786. Opsi yang tepat adalah yang C. 13 suatu reaksi kimia membebaskan kalor 26,25 kJ.
Lalu digunakanlah kalor itu untuk memanaskan 250 cm3 air. 250 cm3 itu sama dengan 250 ml ya. Perubahan suhu air yang terjadi.
Sebenarnya ini tinggal masuk rumus aja ya. Ki sama dengan. M kali C kali delta T. Delta T-nya yang ditanyakan ini.
Yakinya dalam Joule ya. Jadi 26,25 ini kita kali 1000. Berarti 26,250. Nah ini 250 ml atau 250 cm3 air itu sama aja dengan 250 gram.
Karena masa jenis air atau Rho-nya 1. Jadi 1 sama dengan 250 per berapa? Ya 250 per 250 juga. Jadi ini langsung aja 250. C4,2 delta T yang ditanya.
26,250 dibagi 250 kali 4,2. Saya dapat ini 25 derajat Celcius lah delta T-nya. Opsi yang tepat adalah yang E.
14, ada Al 13,5 gram. Direaksikan oksigen berlebih, menghasilkan kalor. Ternyata kalor yang dihasilkan mampu menaikkan suhu 4 liter air dari 25 derajat celcius menjadi 50 derajat celcius.
Rho-nya 1, kalor jenisnya juga 4,2 seperti sol-sol sebelumnya. Persamaan termokimiknya berapa? Sebenarnya mencari delta H-nya ya. Oke, kita bongkar pelan-pelan.
Kita bisa cari Ki yang diserap oleh air itu. MC delta T 4000 liter itu sama dengan, eh sorry 4000 liter, 4 liter itu 4000 mililiter. Karena Rho nya 1 gram per mili, maka 4000 mililiter itu sama dengan 4000 gram.
Tinggal tulis aja. Kali 4,2 kali delta T nya dari 25 ke 50 berarti 25 juga ya. Oke, ini saya dapat 42023 masih dalam Joule. Kalau kita jadikan Kilo Joule, bagi 1000. Jadi kalor yang diserap itu adalah 420 Kilo Joule oleh si air.
Hasil pemanasan tadi, si AL. Hasil reaksi AL dengan oksigen. Nah, mol AL berapa sih?
Yamaasa dibagi, AR-nya itu 27 ya, jadi 0,5 mol, setengah itu kan. Nah, dapat Ki, dapat mol untuk apa sih? Ingat bahwa delta H adalah min Ki per mol.
Ini kan reaksinya exoterm ya, pembakaran. Makanya dia negatif kan? Berarti min Ki, min 420 kJ.
Molnya 0,5 mol, maka dapatlah min 840 kJ per mol delta H-nya. Jadi ini untuk 1 mol aluminium yang dibakar, yang direksikan dengan si oksigen. Jadi persamaan termokimianya adalah Al, dibakar tambah oksigen, menghasilkan Al2O3. Nah Al-nya itu harus 1 mol, karena tadi kita hitung itu untuk Al 1 mol. Jadi ini yang kita kali setengah.
Berarti ini jadi 3 per 4 kan. 3 per 4 kali 2 berarti 3 per 2 1,5. Setengah kali 3 1,5. Pas.
Delta hanya yang kita temukan tadi. Oke. Oke, AL 3 per 4 setengah minus.
Oke, nah ini... Antara dia typo atau sengaja ya sistem seperti ini. Kalau di sini ada delta H berarti kita pakai C. Walaupun juga ada orang yang, ada juga buku yang menulis.
Kalau dia melepas itu nanti harganya di kanan 840-nya tanpa menuliskan delta H. Ya, seperti yang B ini. Tapi kalau ada delta H-nya tambahkan di C ini, jawabannya C ya. Oke. 15 ada 11,6 gram hidrokarbon normal butana C4H10.
Ini pembakarannya. Nah, kalornya katanya dari reaksi itu mampu menaikkan 3,2 kg air 40 derajat Celcius. Sebesar 40 derajat Celcius naik suhunya.
Harga delta HF-nya, delta HFCC. 4H10 itu berapa? Ini juga ribet ya Tapi soalnya ribet-ribet nih Kita cari aja dulu Kalor yang diserap itu berapa sih oleh si air tadi MC Delta T Berarti airnya tadi 3,2 Kilogram 3200 gram ya Berarti 3200 gram.
C nya 4,2 kan dipakai. Kali delta T naiknya 40 katanya. Maka ini dapat sebesar 537600 kJ.
Eh sorry ini masih dalam J. Supaya jadi kJ ya kita bagi 1000. 537,6 Inilah kalor yang diserap oleh si air tadi Lalu kita cari mol si C4H10 si Butana Berarti kan masanya dibagi MR-nya MR-nya dikasih tau tuh 58 ya Ini 1 per 5, 0,2 mol Nah Kalau kita dapat key, dapat mol untuk apa? Lagi-lagi.
Delta H atau bisa. Delta H sama dengan min key per mol. Karena reaksinya exotherm ya, negatif.
Naik kan suhunya. Berarti ini min 537,6 kJ dibagi 0,2 mol. Saya dapat ini minus 2688 kJ per mol.
Oke, jadi bisa ditulis C4H10 tambah 13 per 2O2 menghasilkan 4CO2 5H2O. Ini delta H-nya minus 2688 kJ per mol gitu maksudnya. Nah.
Dari data ini yang diminta adalah delta HF0 Cc4H10. Ingat ya, kalau reaksi seperti ini, delta HF0, delta HF0 yang main, yang dikasih data, delta H itu adalah total dari delta HF0 produk dikurang total delta HF0 reaktan. Simpelnya kanan kurang kiri. Delta H-nya yang kita dapat itu minus 26. Nah yang kanan kita punya apa-apa saja.
4 buah CO2. Langsung angkanya aja ya. CO2 minus 394 tambah 5 untuk H2O minus 242. Habis yang kanan.
Yang di kiri cukup pakai C4H10 saja karena ini. Unsur bebas seperti ini, delta HF0-nya 0. Berarti ini yang ditanya kan, delta HF0 C4 A10. Oke, ini sudah tinggal matematika ya, bongkar-bongkar lagi ya. Min 2688, ini hasil hitungan kirinya, min 2786. Jadi kalau saya pindah delta HF0, si C4H10 itu sama dengan min 2786, jadinya ditambah ya, 2688. Min 98 kJ per mol. Saya dapatnya yang B.
Ini perhitungannya cukup. merepotkan juga ya jadi mohon bantu hitung juga meng-cross check lah gitu ya 16 suatu jet X dibakar dengan kalori meterbohm menghasilkan kalor 9,25 kilojoule kalor ini dapat menaikkan suhu air sebesar 5 derajat Celcius kalau jenis 4,2 kapasitas kalor 0,8 berapa banyak sih airnya Seperti yang tadi lagi, key total itu adalah campuran dari key sistem atau larutan boleh tambah key dari si bahannya, alatnya, kalorimeter tempatnya. Jadi key total sama dengan ini yang kita sering pakai MC delta T.
Tambah kalau untuk kalorimeternya. Kapasitas kalor dikali delta T. Oke, masukkan angkanya lagi. Ki totalnya dalam Joule ya.
Jadi 9,25 kita kali 1000. M yang dicari. C4,2 delta T-nya 5. Kapasitas kalor 0,8 kJ. Kita ubah juga ini jadi 800 J. Kali 5. 9,250 sama dengan M kali 4,2 kali 5, 21 ya.
Tambah 4000. 21 kali M. Sama dengan berarti 9250 dikurang 4000 ya. 5250. M sama dengan 5250 dibagi 21 dapatlah ini 250. Itu masa airnya. Yang B ya. Oke, nomor 17 ini siklus HES ya.
Harga perubahan entalpi pembentukan NH4CL dari 0,2 mol NH3 dan 0,2 mol HCL. Oke, hukum HES, siklus HES, jalannya reaksi itu sebenarnya nggak masalah. Jadi yang permasalahkan adalah kita tahu di mana keadaan awal dan keadaan akhir.
Keadaan awal itu adalah tempat semua tanda panah bergerak. Ini awal, sedangkan akhir adalah tempat semua kepala tanda panah menuju. Berarti ini akhir. Gitu kan? Nah, jadi dari awal menuju akhir ada dua jalan.
Jalan satu langsung. Jalan kedua, dia singgah dulu. Terus lanjutkan perjalanan, gitu.
Jadi, berdasarkan siklus itu kita bisa lihat. Jadi, jalan satu. Misalnya ini jalur 1 itu akan sama dengan jalur 2. Mau berapa kali jalur pun yang penting samalah itu nanti nilainya katanya. Jadi bisa kita katakan jalur 1 sama dengan jalur 2. Nah, jalur 1 itu adalah delta H2, kan? Ini.
Tapi kalau jalur 2, kita delta H1 tambahkan delta H3. Nah, delta H3 itu yang belum dapat angkanya. Jadi kan kalau kita ganti delta H3 sama dengan, berarti delta H2 min delta H1, kan? Berarti delta H2 nya kita sudah punya min 314. Dikurang delta H1 min 138. Min 314 jadinya tambah 138 kan. Ini jadi minus ya.
176 kJ per mol. Jadi delta H3 ini 176, eh sorry min 176 kJ per mol. Ini untuk reaksi apa?
Reaksinya kita bisa lihat. Jadi adalah NH3 ditambahkan dengan HCl menghasilkan NH4Cl. Inilah delta H3 tadi, min 176. Tapi pertanyaannya adalah bagaimana perubahan entalpi itu kalau NH3 dan HCl-nya 0,2. Ini kan sebenarnya 1. 1, 1 mol, 1 mol.
Gimana kalau 0,2 mol, 0,2 mol? 1 ke 0,2 berarti dibagi 5. Maka delta H-nya pun kita harus bagi 5. Atau dikalikan dengan 0,2. Berarti delta H sama dengan 0,2 dikali ini. Ini dapat 35,2. kilojoule per mol ya, opsi yang tepat adalah yang C oke, lanjut lagi 18 Hots lagi ya ada delta HF0, PbO2, dan Pb3O4 nilainya masing-masing min 66 dengan min 174 kilokalori per mol PbO2 nya, kalau 71,7 gram diubah menjadi PB3O4 reaksi seperti ini maka apa yang akan terjadi oke, kita mulai dari reaksi 3PBO2 menghasilkan PB3O4 tambah O2 oke, nah kalau kita mencari delta H nya, berarti kan sama dengan delta HF0 Kanan dikurang delta HF0.
Kiri, PbO2. Tapi ini kali 3 ya, koefisiennya. Gini deh.
Ini kan 0 ya, nggak ada datanya. Oke, Pb3O4 itu min 174. Hai dikurang tiga kali min 6,6 66 ini dapat plus 24 kilojoule Oke saya dapat 34 eh sorry 24 kilojoule udah mulai ribet nih ya panjang soalnya jadi inilah harga delta hanya jadi 3pb o2 PB3O4 tambah O2 delta Hnya plus 24 kilo. Oh sorry, dia pakai kilokalori ya. Oke. Nah pertanyaannya adalah bagaimana jika 71,7 gram PBO2.
Jadi kita nggak punya juga ini PBO2 itu berapa ya. MRnya PBO2. PB nya 207 Oh itu kan 16 kali 2 Berarti 32 269 ya MR nya Oke oh ini kita harus hati-hati Ini kita harus bagi 3 dulu Kita cari untuk 1 mol ya Tambah Berarti kan plus 8 ya Nah, itu untuk satu molnya. Jadi jangan langsung dari 3 mol menuju ke sekian mol ini.
Jadi 1 mol dulu cari. Baru kita cari nanti 71,7 gram itu berapa mol sih sebenarnya. Nah ini salah ya. 239. Oke berarti mol PbO2 sama dengan masanya 71,7 dibagi MRnya 239. Ternyata ini angkanya pas ya 0,3 mol.
Nah, jadi 1 mol menyerap 8 kilokalori. Maka untuk 0,3 mol berarti menyerap 0,3 x 8. 2,4 kilokalori. Ini karena ini plus ya.
artinya menyerap jadi menyerap kalor 2,4 kilokalori opsinya yang B oh benar-benar ya soalnya oke dua lagi ya semangat ya 19 dengan 20 19 energi ikatan NN enggak ada ya N ini ini NH ya harusnya 391 kilojoule per mol HH436, jika reaksinya 2NH3 menjadi N2 tambah 3H2 membutuhkan 92 kJ kalor, berapa sih energi ikatan rata-rata N triple N? Energi ikatan ya, buat dulu reaksinya lagi, N2 tambah 3H2, nah ini delta Hnya plus 92 gitu ya. Kita bongkar strukturnya.
Ini. Kurungin aja kalau mau. Nah, N2 itu kan N triple bond N.
Ini dia yang ditanya. H2 itu single ya. HH. Ini yang delta H-nya.
Ini yang delta H-nya. Plus 92. Kilojoule. Nah, untuk energi kegiatan rata-rata seperti soal nomor berapa tadi ya.
Berarti total ikatan yang kiri memputus. Dikurangin total ikatan yang terbentuk yang kanan. Nah, ini 9 2-nya di sini.
Nah, di sini kan ada 1, 2, 3 NH ya. Dikali 2 lagi jadi 6. Nah, oke itu yang sebelah kiri. dikurangi nah yang di kanan kita punya apa aja ini yang dicari n triple bone n tambah tiga kali h itu 436 eh sorry nanti aja tiga kali haha baru 92 sama dengan enam kali nh berapa tadi nh 391 Min, ini n triple bond n yang dicari, tambah 3 kali, h-h-nya berapa? 436. 9, 2 sama dengan, ini jadi 2, 3, 4, 6, n triple bond n, tambah 3 kali 4, 3, 6. 1308 92 sama dengan 2346 Dikurang N triple bond N Jadi dikurang ya 1308 Kurungnya dibuka ya Atau N triple bond N Yang ditanyakan Itu sama dengan 2346 Dikurang 1308 92 nya pindah jadi minus 92 946 kilojoule per mol Oke Ada juga jawabannya Yang B Ribet lagi ya Terakhir Nomor 20 Akhirnya dapat yang terakhir ya Energi ikatan rata-rata lagi, kiri kurang kanan lagi. Ini yang dibakar adalah CH3OH, metanol, tapi 4 gram.
Hati-hati. Oke, reaksinya CH3OH dibakar plus O2. Hasilnya CO2 plus H2O. Delta H-nya yang dicari.
C-nya udah sama, H-nya di kiri 4, di kanan kali 2. O-nya di kanan jadinya 4. Ini ada 2, berarti di sini 3 per 2 ya. Oke, ini total kiri kurang kanan. Wah, lupa membongkar. CH3OH berarti H.
Ini CH3, ada O, ada H. 3 per 2, kalau O itu... double bond ya CO itu rangkap juga, double bond juga kalau H2O, enggak ya single-single dia OHnya oke, jadi yang di kiri ini dikurang yang di kanan ini yang di kiri kita punya apa saja berarti CH ada 3 3 CH, 1 CO, 1 OH, dan 3 per 2 O rangkap O. Masukkan angkanya CH413 dikali 3, 1, 2, 3, 9. CO358OH463 yang OO itu kali 3 per 2 ya.
742,5. Nah ini ditotalkan 2802,5. Total untuk yang kiri.
Yang kanan ini ada... 2 buah CO ya. 2 CO.
Nah ini kan sudah ada 2 ya. Ini gini kan. Terus dikali 2 lagi.
Jadi ada 4 buah OH-nya. 2 CO itu 1598. Dari ini ya. 799 kali 2. 4 OH 1852. Totalkan 3450. Inilah total kanan.
Berarti delta H sama dengan 2802,5 min 3450. Min 647,5 kJ per molnya. Jadi untuk pembakaran 1 molnya. Masalahnya yang diminta itu bukan untuk 1 mol, tapi untuk 4 gram berapa?
Kita cari molnya. Jadi mol si CH3OH, masanya 4 gram dibagi MRnya 32. Per 8 ya. 0,125 mol. Jadi 1 mol 67,647,5.
Kalau untuk... 0,125 mol Berapa kan kurang lebih begitu Berarti key nya 0,125 Dikali Min 647,5 Nah ini saya dapatnya Berkali-kali ngitung Dapatnya minus 80,93 Atau 9 9 937 atau 38 ya Nah kalau lihat opsinya enggak ada yang tepat antara ini yang jadi 80 atau ini yang komanya salah Oke nanti bantu cross-check lagi ini hitungannya juga beribet-ribet ya diantara B atau E masalahnya ada antara typo atau Atau juga boleh dicek apakah memang saya yang perhitungannya salah. Oke, 1 jam ya. Hampir kurang lebih 1 jam.
Pembahasan soal assessment harian termokimia. Soalnya juga perhitungannya ribet juga ya. Mudah-mudahan bermanfaat.
Mudah-mudahan bisa dipahami, bisa dimengerti. Mudah-mudahan bisa dimaklumi atas segala kesalahan kekurangan. Cuma berniat untuk membantu saja ya.
Jangan lupa cek terus update terus video-video terbaru lainnya. di channel Vipon Chemistry ini. Sampai jumpa dan bye-bye.