🧠

Gangguan Kecemasan dan Kesehatan Mental

Sep 15, 2024

Catatan Kuliah tentang Gangguan Kecemasan dan Kesehatan Mental

Pengantar

  • Gangguan cemas (NCAT) dapat memunculkan gejala penyakit.
  • Masalah kesehatan mental di Indonesia sering diremehkan.
  • Banyak orang yang berbagi tentang gangguan mental, namun sering kali diabaikan atau tertawakan.

Tingkat Stres Berbeda-beda

  • Setiap orang memiliki tingkat stres yang berbeda.
  • Contoh:
    • Seorang tenaga medis mungkin tidak pusing melihat darah.
    • Sementara, orang lain bisa merasa panik jika melihat otak.
  • Penting untuk tidak menganggap remeh pengalaman orang lain.

Pentingnya Mendengarkan

  • Ketika seseorang berbagi tentang masalah mental, mereka ingin didengar, bukan dinilai atau dibandingkan.
  • Psikosomatis adalah gejala umum yang muncul dari stres, terutama di kalangan anak muda dan wanita.
  • Gejala psikosomatis:
    • Mual, muntah, palpitasi, sesak napas.
    • Hasil pemeriksaan fisik seringkali normal.
  • Solusi untuk psikosomatis: berbagi cerita dan didengarkan.

Peran Psikiater dan Psikolog

  • Psikolog tidak dapat meresepkan obat, hanya mendengarkan.
  • Psikiater dapat mendiagnosis dan meresepkan obat.
  • Pentingnya komunikasi dan mendengarkan pasien.

PTSD (Post-Traumatic Stress Disorder)

  • PTSD dapat terjadi setelah pengalaman traumatis, seperti tentara yang kembali dari perang.
  • Gejala PTSD:
    • Mimpi buruk, kecanduan alkohol sebagai pelampiasan.
    • Dapat berujung pada bunuh diri.
  • Penting untuk memahami dan tidak meremehkan PTSD.

Depresi

  • Depresi dapat berkisar dari minor sampai mayor.
  • Gejala depresi:
    • Sering kali tidak terlihat, bisa tersenyum di depan umum tetapi merasa hancur saat sendirian.
  • Solusi untuk depresi: Jangan biarkan mereka sendirian, jadi teman yang baik.

Gangguan Mental Lainnya

  • Bipolar: perubahan mood drastis antara manik dan depresi.
  • Schizofrenia: tidak dapat membedakan antara kenyataan dan ilusi.
    • Ciri khas: mendengar bisikan.
  • Gangguan mental mayor: individu tidak menyadari kondisi mereka.

Penanganan dan Dukungan

  • Semua gangguan kejiwaan bisa sembuh dengan terapi yang tepat.
  • Jangan sepelekan masalah kesehatan mental.
  • Dukungan dari teman dan keluarga sangat penting.
  • Menghadapi stigma tentang kesehatan mental di masyarakat.

Kesimpulan

  • Penting untuk mendengarkan dan memahami orang dengan masalah kesehatan mental.
  • Gangguan mental bukanlah aib, tetapi masalah yang bisa dihadapi dan dicari solusinya.
  • Kesadaran akan pentingnya kesehatan mental di masyarakat perlu ditingkatkan.