Catatan Kuliah: Mengatur Berat Badan
Pendahuluan
- Pentingnya niat dan semangat dalam menurunkan berat badan.
- Proses penurunan berat badan harus dimulai dari diri sendiri.
Hitung Kalori
- Kalori adalah takaran energi dalam makanan.
- Pentingnya menghitung kalori untuk menyesuaikan makanan yang dimakan dengan yang dibakar.
- Kalori berlebih disimpan dalam tubuh sebagai cadangan (lemak).
Mengapa Bisa Gemuk?
- Gemuk terjadi jika asupan makanan lebih banyak dari energi yang dibakar.
- Tubuh menyimpan kelebihan kalori sebagai cadangan untuk kelaparan atau sakit.
Mengetahui Kebutuhan Kalori
- Hitung jumlah kalori yang dibutuhkan sehari-hari.
- Tiga faktor yang mempengaruhi kalori: umur, aktivitas, dan berat badan saat ini.
- Umur: Kurangi kalori 5-10% untuk usia di atas 40 tahun.
- Aktivitas:
- Ringan: tambah 20%
- Sedang: tambah 30%
- Berat: tambah 40%
- Berat Badan:
- Jika berat badan lebih dari 10% berat ideal, kurangi 20-30% kalori.
- Sebaliknya, jika kurang dari berat ideal, tambah 20-30% kalori.
Menghitung Kalori Basal
- Kalori basal: kalori yang diperlukan untuk fungsi dasar tubuh (bernapas, mencerna, dll).
- Rumus untuk menghitung berat badan ideal:
- Pria: tinggi badan (cm) - 100
- Wanita: tinggi badan (cm) - 100 dikali 90%
- Contoh perhitungan kalori basal untuk wanita:
- Jika berat badan ideal 54 kg, kalori basal = 54 kg x 25 = 1350 kalori.
Porsi Makan yang Seimbang
- Aturan porsi:
- 50% sayuran/kol, 25% karbohidrat, 25% protein.
- Makan 5-6 kali sehari untuk menghindari rasa lapar.
Mempertahankan Pola Makan
- Ubah pola makan dari tinggi kalori ke rendah kalori.
- Pembatasan kalori lebih mudah daripada membakar kalori melalui olahraga.
- Contoh: olahraga lari 15 menit hanya membakar 150 kalori, sedangkan menghindari asupan 150 kalori lebih efisien.
Penutup
- Penting untuk memahami jenis-jenis kalori makanan di video selanjutnya.
- Ingat, minum air putih tidak membuat gendut.
Terima kasih telah mendengarkan! Jangan lupa subscribe.