Transcript for:
Keunikan Gerak dalam Seni Tari Tradisional

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Halo anak-anak apa kabar kalian hari ini Tetap semangat dan jaga kesehatan Selamat datang kembali di kelas seni budaya Bersama saya, Ani Kahayu Ningsih. Di video ini, kita akan memelajari materi seni tari, yaitu keunikan gerak tari tradisional part 1. Tonton video ini. Sampai selesai dan jangan lupa kerjakan kuis serta evaluasinya. Kompetensi dasar pada materi kali ini adalah 3.1.

Memahami keunikan gerak tari tradisional dengan menggunakan unsur pendukung tari. Berikut tujuan pembelajaran yang harus kalian capai pada materi keunikan gerak tari tradisional. Tonton terus videonya sampai selesai.

agar kalian mencapai tujuan pembelajaran pada materi ini. Perhatikan petak kompetensi berikut ini. Di video kali ini kita akan memelajari sub-materi keunikan gerak tari tradisional. Sebelum kita melanjutkan materinya, jawab kuis ini terlebih dahulu.

Berikut ini ada 3 tarian yang harus kalian sebutkan. nama tarian beserta daerah asalnya. Tuliskan jawaban kalian di kolom komentar Youtube dengan format seperti yang tertera di layar.

Kuis ini wajib kalian jawab di kolom komentar karena akan masuk penilaian pada materi harga. Seni Tari merupakan salah satu budaya yang khas bagi Indonesia karena Indonesia mempunyai berbagai macam seni tari dari berbagai daerah. Secara umum, seni tari merupakan gerak tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu untuk keperluan pergaulan mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran. Bunyi-bunyian yang disebut musik pengiring tari mengatur gerakan penari dan memperkuat maksud yang ingin disampaikan.

Tarian atau gerakan tubuh adalah salah satu seni pertunjukan yang diselaraskan dengan iringan lantunan alat musik. Biasanya tarian berfungsi untuk menyambut tamu, peringatan hari atau peristiwa tertentu atau bentuk ritual keagamaan. Berikut ini adalah beberapa maestro tari yang terkenal di Indonesia.

Pagok kusam. Kusudiarjo yaitu koreografer dan pelukis kenamaan yang diberi gelar begawan seni dan lahir di Yogyakarta pada tanggal 9 Oktober tahun 1928. Dalam dunia tari Indonesia muncul aliran Bagongisme yang merujuk pada karakter tarian-tarian khas Bagong. Sujana Arya merupakan sosok seniman topeng atau atau maestro topeng dari Cirebon yang serta terampil usahanya untuk memperkenalkan seni budaya Indonesia dimulai sejak ngamen di lorong-lorong kampung hingga pertunjukan panggung bergensi internasional sasminta Mardawa atau akrab dipanggil Romo Sas lahir di Yogyakarta pada tanggal 9 April 1929 ia diberi beri gelar empu seni tarik klasik gaya Yogyakarta.

Didik Nini Tawo terlahir dengan nama Kwejomian. Ia lahir di Temanggung, Jawa Tengah pada tanggal 13 November 1954. Didik dikenal sebagai penari, koreografer, komedian, pemain pantomim, penyanyi, dan pengajar CC Sumantri yaitu seorang pelopor tari kreasi Jawa Barat yang meniti karirnya sebagai penari tayuban. Kemahiran ini dikuasai berkat ketekunannya memelajari berbagai jenis tari dan bahkan pencaksilan.

Gugun Gumbira, yaitu seorang penata tari yang berasal dari Jawa Barat yang mengembangkan tari rakyat ketuk tilu hingga menjadi sebuah tontonan menarik yang menarik. yaitu tari caipongan. Bahkan tari ini sampai dikenal hingga kemanca negara.

Tari tradisional memiliki beberapa ciri yang membuatnya berujung pada kategorisasi tradisi. Beberapa ciri tersebut meliputi Ciri pertama, memiliki pakem atau aturan gerakan dasar yang wajib diikuti. Yang kedua, diiringi oleh musik tradisional.

khas daerah setempat ciri ketiga yaitu mengenakan kostum pakaian tradisional khas daerah setempat yang keempat yaitu diajarkan dan dipelajari secara lisan atau dari mulut ke mulut secara langsung dari generasi lama ke generasi selanjutnya atau generasi penerus. Diri yang kelima, mengandung filosofi yang berasal dari buah pikiran kearifan lokal setelah. Yang keenam, memiliki fungsi sosial adat seperti untuk kepentingan upacara adat atau kegiatan lokal lainnya.

Jadi yang terakhir, terkadang memiliki syarat khusus berupa waktu, tempat, dan bahkan hanya beberapa orang terpilih saja yang diperbolehkan membawakannya. Fungsi tari tradisional secara umum Menurut Hidayat bahwa keberadaan tari tradisional memiliki nilai dan hasil guna yang memberi manfaat pada masyarakat khususnya dalam kehidupan sosial Menurut Sudarsono, fungsi tari tradisional meliputi berbagai sarana untuk upacara adat tergantung dari kebudayaan masing-masing daerah yang memegang tradisi Sementara itu, sejawati mengemukakan bahwa fungsi tari tradisional sangat beragam dan bersifat mistik contohnya sebagai pemanggil kekuatan supranatural atau gaib hingga pemujaan arwah nenek moyang dan sebagai perlengkapan upacara dapat disimpulkan bahwa fungsi tari tradisional tidak hanya berfungsi sebagai hiburan serta sarana komunikasi melainkan sebagai upacara ritual adat, penubatan, kematian, dan acara penting lainnya. Gerakan adalah unsur utama yang terdapat pada seni tari.

Gerakan seni tari haruslah mengandung nilai estetika yang mampu menuangkan emosi dan ekspresi jiwa manusia. Motif gerak merupakan salah satu keunikan pada tari. Motif gerak dapat dilihat pada gerak tangan, gerak kaki, gerak kepala, atau gerak anggota tubuh lainnya. Keunikan gerak Gerak tari berarti setiap tari daerah memiliki gerakan khas yang berbeda.

Contoh konkret keunikan gerak tari tradisional di Indonesia adalah sebagai berikut. Pada keunikan gerak kaki seperti tari yang berasal dari Papua, kaki bergerak secara ritmis dan dinamis. Tari daerah Sulawesi Selatan seperti tari pagelu memiliki ciri gerak dengan berbeda.

dengan kaki yang tertahan pada lantai. Keunikan gerak pada mata dapat dijumpai pada tari bali dengan gerakan bola mata ke kanan dan ke kiri secara cepat. Keunikan motif gerak pada jari-jari tangan dapat dijumpai pada tari gending Sriwijaya.

Lentikan jari-jari tangan merupakan kekuatan dari tarian ini. Pada tari minang juga dapat dijumpai pada tari gending. Dijumpai pada gerakan tangan yang kuat, terkadang mengalun tetapi terkadang patah-patah.

Keunikan gerak pada tangan juga dapat ditemukan pada tari Jawa gaya Surakarta maupun gaya Yogyakarta. Bentuk-bentuk jari tangan menjadikan karakter tari misalnya karakter gagah atau karakter. halus keunikan pada gerak jari tangan juga dijumpai pada tarian dayak melalui bulu-bulu enggang yang diselipkan pada jari-jari tangan setiap Tari tradisional memiliki keunikan ragam gerak yang menjadi ciri khas tarian tersebut.

Melakukan ragam gerak tradisional haruslah sesuai dengan kaedah yang berlaku dan sesuai dengan tarian tersebut berasal. Demikian pembelajaran kita kali ini pada materi keunikan gerak tari tradisional. Jika ada pertanyaan tentang materi hari ini, silakan tulis di kolom komentar.

Jangan lupa kerjakan tugasnya yang... sudah saya share di google classroom untuk materi selanjutnya kita akan memelajari jenis penyajian tari tradisional sampai jumpa pada materi selanjutnya terima kasih telah menonton jangan lupa like, komen, subscribe dan share video ini wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh