Minna no Nihongo Bab 48: Kata Kerja Kausatif (Shieki)

Jul 20, 2024

Minna no Nihongo Bab 48: Kata Kerja Kausatif (Shieki)

Pengantar

  • Pembahasan tentang kata kerja kausatif (syeki) dalam bahasa Jepang.
  • Arti: Pemaksaan dan pemberian izin (menyuruh, membiarkan, mengizinkan).
  • Digunakan oleh orang dengan kedudukan lebih tinggi kepada yang lebih rendah (atasan kepada bawahan, orang tua kepada anak, dll).

Pola Kausatif Kelompok Kata Kerja

Kelompok 1

  1. Perubahan huruf I ke A
    • OI -> OA
    • Kaimas (่ฒทใ„ใพใ™) -> Kawasemasu (่ฒทใ‚ใ›ใพใ™) (membeli -> menyuruh membeli)
    • Matsu (ๅพ…ใค) -> Matasemasu (ๅพ…ใŸใ›ใพใ™) (menunggu -> menyuruh menunggu)
    • Kirimas (ๅˆ‡ใ‚Šใพใ™) -> Kirasemasu (ๅˆ‡ใ‚‰ใ›ใพใ™) (memotong -> menyuruh memotong)
  2. Rumus Umum
    • Bentuk 1 { a, b, k, g, ...} Mas (ๆœซ)
    • Ditulis ke bentuk 1 { a, b, k, g, ...} -Semas (ๆœซใพใ™)

Kelompok 2

  1. Tambahkan Sasemasu
    • Tabemas (้ฃŸในใพใ™) -> Tabesasemasu (้ฃŸในใ•ใ›ใพใ™) (makan -> menyuruh makan)
    • Nemasu (ๅฏใพใ™) -> Nesasemasu (ๅฏใ•ใ›ใพใ™) (tidur -> menyuruh tidur)
  2. Rumus Umum
    • Kata Kerja + Sasemasu (ใ•ใ›ใพใ™)

Kelompok 3 (Pengecualian)

  1. Kimas -> Kosasemas
  2. Shimas -> Sasemas

Contoh Kalimat

Bentuk Simpel dan Struktur Pola

  1. Struktur: Orang + Partikel O + Kata Kerja Kausatif
  2. Contoh:
    • Buatล Kawasemasu (้ƒจ้•ทใฏ็”ฐไธญใ•ใ‚“ใ‚’ๅคงๅ‚ใธๅ‡บๅผตใ•ใ›ใพใ™) - Kepala bagian menyuruh Mr. Yamada tugas ke luar kota Osaka.
    • Sensei Gakusei wo Tata Seru (ๅ…ˆ็”ŸใŒใใ›ใ„ใ‚’็ซ‹ใŸใ›ใ‚‹) - Guru menyuruh siswa berdiri.

Temukan Kata Kerja Perpindahan

  1. Pola: Orang + Partikel Ni + Kata Benda Tempat + Kata Kerja Perpindahan
  2. Contoh:
    • Haha wa Kodomo ni Michi wo Arukasemasu (ๆฏใฏๅญไพ›ใซ้“ใ‚’ๆญฉใ‹ใ›ใพใ™) - Ibu menyuruh anak berjalan di jalan.
    • Watashi wa Tomodachi ni Kouen wo Sampomasu (็งใฏๅ‹้”ใซๅ…ฌๅœ’ใ‚’ๆ•ฃๆญฉใพใ™) - Saya menyuruh teman berjalan-jalan di taman.

Penggunaan Kata Kerja Emosi

  1. Contoh dan Fungsi: Berhubungan dengan ungkapan perasaan.
  2. Contoh:
    • Watashi wa Kazoku wo Kanashimasemashita (็งใฏๅฎถๆ—ใ‚’ๆ‚ฒใ—ใพใ›ใพใ—ใŸ) - Saya membuat keluarga sedih.
    • Watashi wa Haha wo Shimpai saserumashita (็งใฏๆฏใ‚’ๅฟƒ้…ใ•ใ›ใพใ—ใŸ) - Saya membuat ibu khawatir.

Bentuk T dari Kata Kerja Kausatif

  1. Fungsi: Memohon izin secara sopan.
  2. Contoh:
    • Onaka ga Itaindesu ga Toire e Itadaite (ใŠ่…นใŒ็—›ใ„ใ‚“ใงใ™ใŒใƒˆใ‚คใƒฌใซ่กŒใ‹ใ›ใฆใ„ใŸใ ใ„ใฆใ‚‚ใ„ใ„ใงใ™ใ‹) - Karena saya sakit perut, bolehkah saya pergi ke toilet?
    • Youji ga Arundesukedo Hayaku Kaesasete Itadaite (็”จไบ‹ใŒใ‚ใ‚Šใพใ™ใŒใ€ๆ—ฉใๅธฐใ‚‰ใ›ใฆใ„ใŸใ ใ„ใฆใ‚‚ใ„ใ„ใงใ™ใ‹) - Karena ada keperluan, bolehkah saya pulang lebih cepat?

Ringkasan

  • Kausatif menunjukkan perintah atau izin: digunakan dari tingkat tinggi ke rendah.
  • Rakikan kata kerja kausatif diubah sesuai kelompok kata kerja.
  • Waspadai penggunaan kata kerja emosi yang diubah menjadi membuat perasaan tertentu.

Latihan

  • Latihan untuk menerjemahkan kalimat menggunakan kausatif.

Semoga apa yang dibahas dapat bermanfaat!