Transcript for:
Panduan Membuat Kompos dari Sampah

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh kali ini kita akan belajar cara membuat kompos dari sampah rumah tangga tanpa bau kita akan membuat kompos dari sampah rumah tangga dengan alat sederhana yaitu ember bekas dengan cara membuat kompos ini kita akan mendapatkan dua pupuk sekaligus yaitu pupuk kompos padat dan juga pupuk organik cair atau air lindi teman-teman yang penasaran bagaimana cara membuat kompos dari sampah rumah tangga tanpa bau simak video ini sampai selesai let's go pertama-tama kita siapkan alat dan bahannya di sini Kita sudah punya 2 ember bekas kapasitas 25 kilo ya teman-teman masih lengkap dengan tutupnya kita akan membuat komposter ember tumpuk ember yang satu ini kita beri kan air bagian bawahnya ya ini kita pakai kan dispenser pakai kran air biasa juga bisa kita pasang di bagian bawah ember waktu memasang kran ini pakai solder dulu untuk melubangi embernya posisi kran ini kurang lebih 5 cm di atas dasar ember biar enggak botor bisa Dilem juga ya untuk krannya Kemudian untuk ember yang satu lagi kita pasangi penutup di bagian bawahnya jadi tutup ember yang satu Kita buang bagian tengahnya dan sisakan pinggirnya untuk dipasang di bagian bawah ember ember yang satu ini kita lubangi bagian bawahnya menggunakan solder fungsi lubang ini untuk rembesan air dari kompos atau sampah yang sedang diproses menjadi kompos Nah untuk ember yang dilubangi kita taruh di atas ember yang ada kerannya seperti ini kita tumpuk kira-kira akan jadi seperti ini ya komposter ember tumpuknya bagian atas ember akan tertutup langkah selanjutnya setelah membuat komposter yaitu proses pengomposan ember yang ada kan kita taruh di bawah sebaiknya diberi alas Bata atau kursi kecil untuk mempermudah saat panen air lindi kemudian ember yang satu kita taruh di atasnya kita siapkan bahannya yaitu sampah rumah tangga sisa masak ini merupakan sisa-sisa sayuran dan kulit buah-buahan yang tidak terkena minyak ya teman-teman kulit sayuran kulit buah-buahan sisa batang dan daun yang biasanya dibuang begitu saja akan kita buat menjadi kompos sebelum mulai pengomposan kita akan buat dulu bioaktivator untuk mempercepat proses pengomposan atau penguraian dari sampah dapurnya nah bioaktivaktor ini fungsinya untuk mencegah sampah rumah tangga menjadi bau saat proses pengomposan di sini kita memakai bakteri E4 E4 pertanian sebagai bakteri starternya bakteri dalam E4 ini masih tidur Ya teman-teman jadi harus kita bangunkan dulu caranya bagaimana caranya kita siapkan 1 Lit air kita beri molase atau tetes tebu sebanyak 20 mili atau du tutup E4 kalau teman-teman tidak punya molase bisa diganti dengan gula merah atau gula pasir ya kemudian kita aduk dulu supaya larut molasenya Nah setelah itu kita masukkan E4 pertanian sebanyak 20 ML juga atau dua tutupnya kita aduk biar bahan-bahannya tercampur merata selanjutnya kita masukkan bioaktivator ini ke dalam botol sebagian kita tuang ke dalam sprayer atau semprotan ya Nah untuk sampah rumah tangga ini akan kita masukkan ke dalam ember sebelumnya kita perlu membuat rumah untuk bakterinya kita bisa pakai arang sekam kocopit atau sedikit tanah kita masukkan sampah-sampah rumah tangga ke dalam ember dan kita ratakan ya untuk sampahnya kita potong kecil-kecil dulu supaya lebih cepat proses [Musik] penguraiannya [Musik] kita tutup lagi atau kita lapisi dengan arang sekam Setelah itu kita semprot memakai air yang sudah diberi E4 tadi kita semprotkan secara merata sampai terlihat basah ya teman-teman kemudian kita tutup [Musik] embernya keesokan harinya atau 2 hari kemudian kalau teman-teman sudah punya sisa-sisa sayuran Atau sisa kulit buah-buahan teman-teman bisa masukkan lagi ke dalam ember cangkang telur juga bisa ya untuk sayuran hijau itu mengandung unsur nitrogen jadi sangat bagus untuk proses pertumbuhan daun sedangkan cangkang telur tinggi akan kalsium saat menambahkan sampah dapur lagi kita tambahkan juga arang sekam di atasnya kemudian kita semprotkan bioaktivator secukupnya saja atau kalau dianggap terlalu lama teman-teman bisa disiramkan saja ya untuk aktivatornya secukupnya saja jangan kebanyakan kemudian kita tutup lagi [Musik] embernya setelah beberapa minggu embernya sudah mulai hampir penuh ya teman-teman semakin banyak sampah rumah tangga yang dihasilkan semakin cepat penuh juga ember komposternya kalau ada kulit bawang kulit buah cangkang telur masukkan saja semuanya tapi jangan masukkan tulang atau daging ya kita pakai sayur-sayuran dan buah-buahan saja Nah untuk lapisan atas atau layernya kita juga bisa pakai sekam mentah kita beri lagi bioaktivatornya supaya lembab lalu kita tutup lagi embernya kita akan lihat hasil penguraian sampah rumah tangga dari komposter ember tumbuk ini dari ember komposter ini kita akan dapatkan dua pupuk sekaligus teman-teman yaitu pupuk cair atau Air lindi di ember bawah dan juga pupuk padat di ember atasnya untuk air lindi atau pupuk organik cair sudah bisa dipanen kurang lebih 2 sampai 4 Minggu setelah pengomposan cara panen POC atau air lindi tinggal kita buka saja Keran air yang ada di ember kita tampung dulu pakai gayung nanti akan kita pindahkan ke dalam botol untuk proses selanjutnya nah ini air lindi hasil rembesan penguran sampah rumah tangga warnanya agak kecoklatan ya warna dari air lindi ini tergantung dari sampah rumah tangga yang kita masukkan ke dalam ember Air lindi ini perlu dijemur dulu sebelum bisa digunakan untuk pemupukan ke tanaman untuk sampah rumah tangga yang ada di ember atas masih dalam proses penguraian perlu waktu 2 sampai 3 bulan sampai sah rumah tangga terurai sempurna menjadi buupuk kompos atau buupuk padat dengan menggunakan bakteri E4 dan juga campuran sampah cokelat seperti kocopit sekam mentah atau at sekam bakar proses pengomposan ini tidak menimbulkan bau ya teman-teman jadi aman dilakukan walaupun kita tinggal di pemukiman padat penduduk Nah teman-teman itu tadi cara membuat kompos dari sampah rumah tangga tanpa bau menggunakan ember tumpuk komposter ini teman-teman jangan lupa untuk like dan share video ini supaya banyak dari teman-teman lain bisa mendapatkan manfaat dari video ini ikuti terus channel Janu Nur Hidayat supaya teman-teman tidak ketinggalan video selanjutnya Terima kasih wasalamualaikum warahmatullahi [Musik] wabarakatuh