📈

Strategi Pemasaran Terintegrasi untuk UKM

Jun 4, 2025

Integrated Marketing untuk UKM

Pendahuluan

  • 99,9% UKM tidak melakukan marketing terintegrasi.
  • Riset menunjukkan banyak UKM tidak melakukan riset produk atau meniru produk lain.
  • Pentingnya menciptakan market atau masuk ke sleeping market.

Contoh Produk Tanpa Iklan

  • Serbat Jangkrik Mas: Produk turun-temurun, tidak mengandalkan iklan.
  • Kopi Aroma: Sejak 1930, dikenal kuat tanpa iklan, diferensiasi kuat.
  • Kutus-Kutus: Market leader, riset produk kuat, dikenal tanpa iklan.

7 Formula Buka Langsung Laris

  1. Pasar Potensial: Membidik pasar yang belum banyak pesaing.
  2. Produk Ngangenin: Produk harus bisa diterima mayoritas target market.
  3. Kemasan Menarik: Harus mampu menarik perhatian konsumen.
  4. Merek Ngetop: Merek yang menarik, membuat calon konsumen tertarik.
  5. Distribusi dan Promosi: Menyebarkan produk sembari mempromosikannya.
  6. Konversi: Mengubah ketertarikan menjadi pembelian.

Merek dan Branding

  • Pentingnya branding dan pilihan nama merek.
  • Evaluasi merek memberikan nilai tinggi (contoh: Apple).
  • Kasus merek Pocari Sweat dan strategi distribusi yang efektif.

Distribusi

  • Mendekatkan produk ke konsumen dengan efisien.
  • Pentingnya titik distribusi: Memastikan produk tersedia dan terlihat.
  • Kontrol distribusi: Penempatan produk harus tepat untuk menarik konsumen.

Promosi

  • Menarik konsumen untuk mencari produk.
  • Contoh iklan kreatif: Menggunakan cerita yang menarik atau humor.

Konversi

  • Mengubah ketertarikan jadi pembelian.
  • Sampling: Memberikan sampel gratis untuk menarik minat konsumen.

Brand Activation

  • Aktivitas yang melibatkan konsumen secara langsung.
  • Contoh: Acara lari Pocari Sweat, kopdar bareng Yubi.

Kesimpulan

  • Integrated marketing membantu UKM bersaing lebih baik.
  • Pentingnya riset produk, branding, distribusi, dan promosi.
  • Setiap aspek dari marketing harus terintegrasi untuk hasil yang optimal.