Kuliah: Agraria dan Perjuangan Nabi Muhammad

Pengantar

• Pembicara: Ayub Swift dari Salam Institut
• Topik: Hubungan antara agraria dan perjuangan Nabi Muhammad
• Bahasan kurang umum, tetapi penting untuk memahami sejarah dan strategi hidup Nabi Muhammad.

Peristiwa Hijrah ke Madinah

• Latar Belakang Hijrah:

  • Nabi Muhammad terdesak oleh tekanan dari kaum Quraisy.
  • Hijrah dilakukan untuk menyelamatkan diri dan pengikut dari ancaman pembunuhan.

• Aspek Penting Hijrah:

  • Hijrah dilakukan bersama keluarga dan ratusan sahabat.
  • Kesepakatan dengan suku di Yatsrib untuk menyelesaikan konflik sosial.
  • Tantangan: Menyediakan tempat tinggal dan menghidupi rombongan besar yang pindah.

Strategi Ekonomi dan Agraria

• Mempertemukan Kaum:

  • Mempersaudarakan kaum Muhajirin (dari Mekkah) dengan Anshar (penduduk Yatsrib).
  • Strategi ini untuk mengatasi masalah sosial dan ekonomi.

• Kepemilikan Tanah:

  • Tanah kosong di Madinah dihibahkan kepada Muhajirin untuk digarap.
  • Skema bagi hasil diterapkan untuk pengelolaan tanah.

• Perdagangan dan Ekonomi:

  • Orang-orang Mekkah dikenal sebagai pedagang ulung.
  • Strategi agraria menjadi landasan ekonomi baru di Madinah.
  • Pasar yang lebih adil dan terdistribusi diciptakan.

Tantangan Sosial dan Ekonomi

• Dominasi Yahudi:

  • Tiga suku Yahudi besar menguasai sektor ekonomi di Madinah.
  • Nabi Muhammad memperbaiki sistem pasokan dan distribusi dengan pasar sendiri.
  • Langkah ini mengganggu kenyamanan ekonomi Yahudi dan memicu konflik.

• Keadilan Agraria:

  • Sumur Rohmah: Contoh monopoli yang diatasi oleh Usman bin Affan.
  • Prinsip: Aset agraria harus untuk kemaslahatan umum, bukan monopolistik.

Misi dan Nilai Islam

• Pembebasan Sosial:

  • Nabi Muhammad berjuang untuk mengangkat taraf hidup orang tertindas.
  • Sistem ekonomi yang adil dan anti-monopoli diterapkan.

• Prinsip Keadilan:

  • Menentang kapitalisme dan monopoli dalam pengelolaan sumber daya.
  • Menciptakan masyarakat yang toleran dan adil secara ekonomi.

Penutup

• Poin Utama:

  • Nabi Muhammad sebagai aktivis agraria, memperjuangkan keadilan sosial.
  • Pentingnya pemahaman agraria dalam kontekstualisasi perjuangan Nabi.
  • Misi Islam adalah untuk keadilan dan kesejahteraan umat.

• Refleksi:

  • Pertempuran melawan kapitalisme dan monopolisme tetap relevan.
  • Inspirasi bagi perjuangan modern dalam memperjuangkan keadilan ekonomi.