Catatan Kuliah: Erosi Diperbolehkan (EDP)

Pengertian Erosi

• Erosi adalah proses pengikisan permukaan bumi yang berlangsung secara alamiah.
• Besarnya erosi dapat bervariasi tergantung pada kondisi dan manajemen lahan yang diterapkan.
• Erosi pasti terjadi, tetapi besarnya tidak boleh melebihi nilai EDP.

Erosi Diperbolehkan (EDP)

• EDP menunjukkan batas maksimum erosi yang tidak menimbulkan kerusakan pada lahan.
• Penting untuk menghitung nilai EDP agar manajemen lahan dapat dilakukan dengan baik.

Cara Menghitung EDP

1. Persamaan Dasar:
   EDP = Kedalaman Ekivalen / Umur Kelestarian Tanah

   • Kedalaman Ekivalen: kedalaman tanah x faktor kedalaman.
   • Umur Kelestarian Tanah: waktu pembentukan tanah.

2. Kedalaman Tanah:

   • Kedalaman efektif, seberapa dalam tanah dapat ditembus oleh akar tanaman.

3. Faktor Kedalaman:

   • Berdasarkan ordo tanah, cocokkan dengan tabel faktor kedalaman.

4. Umur Kelestarian:

   • Satuan dalam tahun.

5. Berat Isi Tanah:

   • Untuk mengkonversikan satuan erosi dari pebal menjadi satuan berat.

Tahapan Menghitung EDP

• Konversi Satuan:
  1. Milimeter per tahun
  2. Kilogram per desimeter persegi per tahun
  3. Ton per desimeter persegi per tahun
  4. Ton per hektare per tahun

Contoh Perhitungan EDP

Data Soal Pertama:

• Kedalaman tanah: 1500 mm
• Ordo tanah: Aqua
• Faktor kedalaman: ?
• Umur kelestarian tanah: 300 tahun
• Berat isi tanah: ? kg/desimeter kubik

Langkah Perhitungan:

1. Hitung EDP (mm/tahun):
   EDP = 1500 mm / 300 tahun = 5 mm/tahun

2. Konversi ke kg/desimeter persegi/tahun:
   EDP = 5 mm/tahun x berat isi tanah

3. Konversi ke ton/desimeter persegi/tahun:
   EDP = (hasil dari langkah 2) / 1000

4. Konversi ke ton/hektare/tahun:
   EDP = (hasil dari langkah 3) x (1/1.000.000)

   • Contoh hasil akhir: 55 ton/hektare/tahun

Penutup

• Praktikkan dengan contoh soal lain.
• Tanyakan jika ada yang perlu diperjelas.
• Ikuti kuis di Google Classroom.
• Materi e-learning dapat berupa modul, video pembelajaran, dan presentasi.
• Terima kasih, sampai jumpa pada materi berikutnya!
• Salam konservasi!