🛏️

Proses dan Faktor Tidur

Jun 25, 2025

Overview

Laporan membahas proses fisiologis tidur, hubungan kurang tidur dengan sistem saraf, faktor yang memengaruhi tidur, hingga pentingnya sleep hygiene untuk menjaga kesehatan.

Anatomi dan Fisiologi Tidur

  • Otak (hipotalamus, thalamus, batang otak, sistem limbik) mengatur siklus tidur dan mimpi.
  • Hipotalamus melalui SCN mengendalikan ritme sirkadian dan homeostasis tubuh.
  • Thalamus berfungsi sebagai relay sensorik dan menyaring sinyal saat tidur.
  • Batang otak (pons, mesencephalon, medulla oblongata) mengontrol kesadaran dan fungsi otonom.
  • Pineal gland menghasilkan melatonin untuk mengatur siklus tidur.
  • Korteks cerebri menurun aktivitasnya saat Non-REM, aktif pada REM untuk mimpi.

Mekanisme dan Regulasi Tidur

  • Tidur diatur oleh proses homeostatik (akumulasi adenosin) dan sirkadian (jam biologis oleh SCN).
  • Melatonin, adenosin, GABA menyebabkan kantuk dan relaksasi, orexin menjaga kewaspadaan.
  • Neurotransmitter lain seperti serotonin, dopamin, dan noradrenalin juga berperan pada siklus tidur-bangun.

Fase-fase Tidur

  • Fase Non-REM terdiri dari tahap 1 (light sleep), tahap 2 (stabil), dan tahap 3 (slow wave sleep/restoratif).
  • Fase REM: otak aktif, terjadi mimpi, otot kecuali mata dan pernapasan diinhibisi.
  • Non-REM penting untuk regenerasi, REM untuk konsolidasi memori dan emosi.

Faktor yang Mempengaruhi Tidur

  • Faktor internal: usia, ritme sirkadian, hormon (melatonin, kortisol), neurotransmitter.
  • Faktor eksternal: cahaya (layar elektronik), konsumsi kafein, pola makan, lingkungan tidur.
  • Jadwal tidur tidak teratur dan paparan bluelight menurunkan kualitas tidur.

Dampak Kurang Tidur

  • Penurunan fungsi kognitif dan konsentrasi, gangguan mood, dan respons imun menurun.
  • Kadar kortisol naik, homeostasis terganggu, risiko demensia dan gangguan memori meningkat.
  • Tubuh mudah kedinginan karena penurunan aktivitas parasimpatis.

Sleep Hygiene

  • Jadwal tidur konsisten, hindari kafein sebelum tidur, jauhkan perangkat elektronik 1 jam sebelum tidur.
  • Ciptakan lingkungan tidur yang nyaman dan minim gangguan.

Studi Kasus Suzy

  • Kebiasaan begadang dan main gadget menurunkan produksi melatonin, menyebabkan ngantuk siang hari, sulit konsentrasi, dan mudah sakit.
  • Kopi menghambat adenosin sehingga Suzy tetap terjaga.

Key Terms & Definitions

  • Sleep hygiene — perilaku dan lingkungan untuk mendukung tidur sehat.
  • Sleep deprivation — kurang tidur dalam beberapa hari yang berdampak buruk pada kesehatan.
  • REM (Rapid Eye Movement) — fase tidur dengan aktivitas otak tinggi dan terjadinya mimpi.
  • Non-REM — fase tidur dengan aktivitas otak melambat, restoratif.
  • Melatonin — hormon yang mengatur siklus tidur-bangun.

Action Items / Next Steps

  • Pelajari lagi fisiologi sistem saraf dan hormon terkait tidur untuk diskusi berikutnya.
  • Praktekkan sleep hygiene: atur jadwal tidur, kurangi gadget malam hari, dan hindari kafein sebelum tidur.