📈

Pertidaksamaan Linear dan Daerah Penyelesaian

Feb 25, 2025

Program Linear - Bagian 1

Materi:

  • Menentukan daerah himpunan penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear.
  • Menentukan sistem pertidaksamaan linear jika daerah himpunan penyelesaiannya diketahui.

Pertidaksamaan Linear Dua Variabel

  • Bentuk Umum: A * X + B * Y <=/>= C, dimana:
    • X, Y adalah variabel.
    • A, B adalah koefisien.
    • C adalah konstanta.
  • Contoh:
    • 2x + 5y >= 7: pertidaksamaan linear dua variabel.
    • X >= 11: koefisien Y = 0.
    • 2x² - 6y > 3: bukan pertidaksamaan linear (ada pangkat).

Menentukan Daerah Himpunan Penyelesaian (DHP)

  1. Langkah-langkah:

    • Tentukan titik potong sumbu X dan Y dari persamaan.
    • Ubah pertidaksamaan menjadi persamaan untuk menentukan garis.
    • Gunakan tabel untuk menemukan titik potong.
    • Hubungkan titik potong untuk mendapatkan garis.
    • Uji titik (biasanya 0,0) untuk mengetahui daerah penyelesaian.
  2. Metode Tanpa Uji Titik:

    • Jika koefisien X (A) positif dan tanda '>=' atau '>', DHP di kanan.
    • Jika A positif dan tanda '<=' atau '<', DHP di kiri.
    • Jika A negatif, arah sebaliknya.

Sistem Pertidaksamaan Linear

  • Tentukan:
    • Cari titik potong tiap pertidaksamaan.
    • Gambar garis dan tentukan DHP setiap pertidaksamaan.
    • Tentukan area yang diarsir oleh semua pertidaksamaan.

Latihan Menentukan Pertidaksamaan dari DHP

  • Cara Menentukan Persamaan Garis Lurus:
    • Garis memotong sumbu Y di A dan sumbu X di B: AX + BY = AB.
    • A menjadi koefisien X, B koefisien Y, AB hasil kali A dan B.

Contoh Soal

  • Daerah penyelesaian pertidaksamaan: Menentukan titik potong dan gambar grafik untuk menemukan area arsir sesuai syarat-syarat pertidaksamaan.

Kesimpulan

  • Menguasai dasar pertidaksamaan linear sangat penting untuk belajar program linear.
  • Percobaan dengan berbagai contoh soal dapat memperdalam pemahaman.
  • Video ini adalah bagian pertama dari materi program linear.