jadi otak rencana mengubah menjadi seorang koruptor sebagai pertanggungjawaban moral saya mau minta klarifikasi ini tanggung jawab siapa bapak malu enggak sih apakah saya dengar permintaan maaf yang benar seolah-olah sekarang masyarakat ada pemerintah Indonesia harus bertanggung jawab atas kerusakan lingkungan yang terjadi saya berada empat saya berada empat papua bukan tandos dari lima iub yang beroperasi yang mempunyai RKAB itu hanya satu Iub yang beroperasi yaitu PT Gikel iu yang ee di luar PO Gat itu dicabut dan saya langsung melakukan langkah-langkah teknis berkoordinasi dengan Menteri Teknis LH maupun Kementerian Kehutanan untuk kita melakukan pencabutan jadi mulai terhitung hari ini Bapak Ibu semua pemerintah telah mencabut empat iub di raja [Musik] karena ada beberapa kegiatan yang dilakukan di luar norma ini ada potensi pidana terkait dengan kegiatan pertambangan yang terak tidak berarti dicabut kemudian selesai [Musik] selamat malam selamat bergabung di program ROSI pemerintah sudah mengambil langkah terkait aktivitas pertambangan nikel di Raja 4 Papua Barat Daya izin usaha pertambangan empat perusahaan tambang di Raja 4 dicabut kecuali PT GAG atau Gnikel malam ini Rosi mengundang juru kampanye hutan Greenpace Indonesia Iqbal Damanik dan ketua PBNU Ulil Absar Abdala selamat malam Gus Ulil selamat malam Iqbal selamat malam terima kasih sudah diosi kalau kita tadi dengar sebelum program ini dimulai ada yang teriak save Raja lalu ia di apa diamankan oleh polisi dan kemudian saya tahu ada dua aktivis ditangkap diperiksa di polisi itu adalah salah satunya Anda apakah dengan dicabutnya empat izin usaha tambang nikel di Papua Barat Daya itu sepadan dengan apa yang sudah Anda lakukan dan para aktivis Greenpace lakukan selama ini permintaan kami sebenarnya dan teman-teman di Papua adalah perlindungan secara menyeluruh terhadap wilayah Raja A4 turut dan kemudian ee perlindungan terhadap wilayah-wilayah pulau kecil di Indonesia yang saat ini sudah banyak dibebanin oleh izin jadi empat ini memang langkah yang baik yang perlu diapresiasi bahwa pemerintah mengakui mereka pernah membuat kesalahan di itu itu saja buat Anda penting untuk diapresiasi tentu walaupun ini cuman setitik saja tapi kita harus apresiasi bahwa pemerintah mau melakukan pertobatan ekologis gitu ya bahwa ada yang salah apa yang telah mereka lakukan sehingga berani secara langsung empat ini cabut tapi yang kita sayangkan di titik ini kami juga sedih mengapa PT GAK juga tidak dicabut karena posisinya sama-sama pulau kecil secara aturan aturannya sama maka ada diskriminasi juga di sini dalam meletakkan hukum diskriminasi berlanjut kepada kawan-kawan kita saudara-saudara kita di Pulau Wawoni kita saudara-saudara kita di Pulau Kabaena saudara-saudara kita di Weda saat ini karena dengan tingginya hilirisasi industri hilisasi nikel di sana di dalam tubuh mereka itu sudah terdapat logam berat ada arsenik ada merkuri itu sudah ada bukti nyatanya tapi mengapa kita masih berpikir bahwa empat ini cukup sehingga kami meminta sebenarnya momentum ini menjadi momentum pemerintah empat penutupan tadi tidak cukup maksudnya tidak cukup betul empat penutupan tadi tidak cukup sehingga kami meminta pemerintah untuk mengevaluasi seluruh izin-izin yang sudah mereka e terbitkan oke kalau tidak hanya di apa sementara saja dan diawasi secara ketat itu sama sekali tidak cukup itu melanggar aturan maka kami beberapa kali saya saya juga beberapa kali menyampaikan ada tidak pernyataan dari pemerintah eksekutif legislatif yang benar-benar berani menyatakan bahwa PT GAK tidak menyalih aturan karena telah menambang di pulau-pulau kecil kalau kita mau berdebat aturan sampai sedetail pun sudah jelas bahwa pulau-pulau kecil bahkan bahkan Pulau Gak ini itu disebut sebagai Micro island sangat kecil sekali dia kurang dari 100 km² atau 10.000 1000 hektar sehingga dia tidak bisa ditambang jelas Permennya peraturan menteri KKP-nya secara jelas bilang bahwa ee ee penambangan mineral dan batu bara di pulau-pulau kecil itu TB tidak boleh artinya jadi ada yang boleh boleh dengan syarat dan tidak boleh meskipun meskipun argumentasinya juga adalah Pulau Gak itu atau EPT GAK itu jauh dari konservasi yang oleh PBB Betul masuk dalam ee geopark betul persoalannya kan bukan dia jauh atau dekat atau dia bagian dari geopark atau tidak persoalannya adalah tidak boleh ada penambangan mineral dan batuara di pulau-pulau kecil bahkan MK mempertegas mk bilang apa mk bilang bahwa kegiatan pertambangan itu adalah abnormally dangerous activity kegiatan yang sangat-sangat berbahaya sekali sehingga tidak boleh dilakukan di pulau-pulau kecil pemerintahan saat ini kan punya sejarah dengan keputusan Mahkamah Konstitusi kenapa dulu sangat yakin sekali dengan keputusan Mahkamah Konstitusi tapi sekarang tidak yakin sekali dengan keputusan Mahkamah Konstitusi sehingga ragu-ragu mencabut PT GAK di Pulau Gak anda berterima kasih pada publik yang mengekspresikan kemarahan bersama save Raja 4 sehingga ini membuat adanya em action yang cukup cepat dari pemerintahan Prabowo inilah rasa sedih dan rasa bahagia yang datang secara bersama-sama kita tahu bahwa kita dalam tanda kutip kita menang sedikit saja kemenangan ini ada empat yang dicabut tapi mengapa harus sebesar ini gitu jadi ketika kita mau memperjuangkan hak kita kita memperjuangkan keadilan bahwa negara ini konstitusi menjamin hak hidup yang layak ruang hidup yang layak untuk ditinggal itu hak kita tapi ketika masyarakat Raja Ampat ingin menyuarakan itu menunggu hashag safe Raja Ampat sebesar ini noval tidak ada ratas tidak ada ratas tidak ada gebrakan dari menteri ini mempertegas bahwa pemerintah atau kondisi saat ini adalah no viral no justice enggak ramai enggak digubris eh Gus Ulil Anda adalah pegiat sosial media mengapa Anda tidak ikut dalam gerakan Save Raja 4 ya pertama begini saya tentu memberikan apresiasi yang besar kepada teman-teman aktivis lingkungan ya yang mengangkat isu raja 4 ini dan kemudian direson secara cepat oleh pemerintah itu tentu sesuatu yang positif ee isu lingkungan isu yang penting bahkan itu merupakan salah satu ciri dari generasi Z sekarang ini adalah kcern yang besar kepada isu lingkungan hanya saja saya sebetulnya kenapa tidak ikut hashtag ini karena saya akhir-akhir ini sebetulnya lebih banyak memperhatikan isu Palestina sehingga saya tidak terlalu sadar ada hashtag itu ah masa itu luas sekali Gus Suleil serius iya cuma saya kan tidak terlalu memperhatikan secara serius ee soal tagar ini ya saya tertrigger hanya karena dicolek oleh seorang teman lalu saya memberikan komentar dan kemudian komentar itu ramai sekali tetapi saya hashtag itu terus terang tidak terlalu aware ya nah tetapi kalau mau ditelusuri lebih jauh kenapa saya tidak ikut hashtag itu sampai sekarang setelah saya tahu karena saya saya punya sudut pandang yang berbeda mengenai soal pengelolaan tambang ini yaitu ya sudut pandang saya adalah bahwa memang ada dilema di dalam ee negara ini di dalam mengurus sumber daya alam ini ini saya bicara tidak pada konteks spesifik ya raja 4 ee saya punya simpati besar terhadap isu Raja 4 ini memang betul aturannya adalah tidak dibolehkan eksplorasi di pulau-pulau kecil tapi saya ingin menarik pada konteks yang lebih luas ya bagaimana kita memperlakukan isu penambangan ini nah bagi saya di sini memang kita harus menggunakan lensa yang lebih ee kompleks ya saya mengenalkan lensa yang saya sebut dengan teori multiple maslahat multiple maslahat itu artinya adalah bahwa di dalam ee kebijakan publik kita selalu berhadapan dengan kemaslahatan yang banyak tapi juga artinya keuntungan kebaikan kemanfaatan yang banyak tapi pada saat yang sama kita juga berhadapan dengan mafsadat atau bahaya atau kerugian-kerugian yang banyak tugas kita sebagai seorang policy maker atau tokoh-tokoh masyarakat bahkan publik sendiri adalah membuat semacam kalkulasi oke ya nah di sini memang ada dilema antara membangun ee melakukan eksplorasi pertambangan itu maslahat tetapi juga ada mafsadatnya kemudian menjaga lingkungan itu juga maslahat tetapi juga ada dampak negatifnya karena karena menjaga lingkungan di mana di mana dampak negatifnya menjaga lingkungan menjaga lingkungan yang terlalu ekstrem sehingga tidak membolehkan sama sekali mining itu menurut saya tidak fair karena ada juga saya tidak tahu posisi ee teman-teman di Grand Green Peace ya tetapi di dalam konteks gerakan lingkungan dunia ada gerakan yang langsung no mining at all itu juga ada hm ya tentu saja ini ekstrem ya tetapi itu ada nah seperti ini menurut saya tidak tepat jadi saya kepengin ee berada pada posisi yang memahami dilema saya memahami betul pemerintah ini juga menghadapi di lemah oke ee disklaimer dulu apakah ee ee Gus Ulil membela ee pertambangan ini itu karena memang PBNU adalah bagian dari pengelola pertambangan iya yang diberikan izin untuk mengelola pertambangan ee ini soal konsesi pertambangan untuk PBNU ya untuk Ormas ya bagi saya itu adalah salah satu terobosan penting dari kebijakan Pak Jokowi di akhir periodenya jadi dengan membuka konsesi tambang ee lebih luas melibatkan masyarakat sipil sekarang ada koperasi juga bisa mengelola pertambangan ya menurut saya itu membuka ee apa namanya akses yang lebih luas jadi tambang tidak hanya dikelola oleh korporasi dan BUMN oke jadi kalau misalnya teman-teman aktivis atau juga masih banyak tokoh pencinta lingkungan aktivis lingkungan mengatakan "Let's kita lihat ada empat izin yang dicabut di pulau ee ee Raja 4 dan kemudian PT GAP masih diawasi masih di iniin sementara ee Greenpace mengatakan bahwa itu harusnya dicabut karena melanggar aturan untuk Anda saya menyerahkan kepada pemerintah untuk menilai hal ini ya saya mengapresiasi langkah pemerintah untuk mencabut ee dan sudah dilakukan pencabutan itu mengapa Gus Ulil ee terangkan pada kami mengapa Roso mencintai lingkungan menjaga lingkungan itu tidak terasa pada seorang Gus Ulil ini menurut saya menjaga lingkungan itu penting saya katakan itu salah satu maslahat yang penting juga tetapi mengelola tambang itu juga maslahat siapa yang bisa menolak bahwa tambang itu bermanfaat untuk negara ini jadi menurut saya karena begini ada kesan di publik di sebagian kalangan ya seolah-olah penambangan itu in itself itu adalah itu adalah apa namanya kejahatan ya itu adalah evil oke nah bagi saya ini ee persepsi seperti ini menurut saya itu kurang tepat penambangan sendiri itu menurut saya baik yang tidak baik adalah bad mining oke penambangan itu baik itu it's not an evil ya ini evil Gus kenapa dia dinamakan izin karena dia buruk kenapa pemerintah memberikan izin karena pemerintah tahu ada dampak buruk dari aktivitas pertambangan ini sehingga dia harus dikontrol oleh pemerintah dan pemerintah memiliki pengawasan jauh lebih daripada itu Gus mari kita coba lihat misalnya apa kita tega mengatakan bahwa ada kekayaan yang sangat besar dari sumber daya alam ini dikeruk dari wilayah-wilayah di luar Jakarta dan keuntungannya sampai dan datang ke Jakarta saya lah saya lahir besar di Medan memang tapi saya pernah tinggal lama di Samarinda sorry to take it personal saya tinggal di Samarinda tempat ee ada tambang dari PBNU nanti di sana saya tidak tahu saya sudah aktif atau tidak bagaimana kehidupan orang-orang di sana hidup dengan lumpur ketika hujan datang dikit saja kami harus membeli air bersih lebih mahal daripada orang-orang di Jawa kami harus membayar listrik lebih mahal di Raja Ampat di Kalimantan Timur listrik tidak masuk padahal mereka penghasil batubara ini kemiskinan yang premium pemerintah menciptakan poverty premium lalu Gus bilang bahwa ada kemaslahatan artinya begini bagaimana kita bisa mengorbankan orang-orang yang tinggal di lingkar tambang hanya atas nama bahwa ini ada keuntungan untuk bangsa jauh daripada itu Greenpace sudah melakukan satu riset bahwa kalau kita beralih dari industri ekstraktif GDP kita dalam 10 tahun memungkinkan untuk naik dua hampir dua kali lipatnya dan ee tenaga sebentar kalau jadi kalau singkatnya buat Anda no mining no mining dalam konteks ini karena tidak ada kemaslahatannya sedikit pun kalau kemudian kita katakan bahwa ini ada keuntungannya bagi pemerintah kesejahteraan kemakmuran ada dalam satu teori ekonomi namanya natural research kutukan sumber daya alam kita imajinasi kita selalu berpikir bahwa ketika ada sumber daya alam itu harus diekstraksi istilahnya dust disease itu adalah sifat yang sangat kolonial sekali karena tidak punya imajinasi industri hijau yang jauh lebih baik buat bumi dan jauh baik untuk manusia jadi bagi Anda segala sesuatu yang menyangkut mengeruk perut bumi seberapa kayapun Indonesia itu natural curses yes kutukan sumber daya alam sumber daya alam sementara pagi Gus Ulil itu juga bisa menjadi blessing iya blessing bagi negara ini blessing bagaimana ee pendapat Bapak tentang kehadiran ee tambang nikel yang ada di Pulau Gak ini iya kalau untuk khususnya kami nelayan ya cukup membantu juga terkadang dari PT Gatak nikel juga memberikan kami ee alat tangkap kemudian mereka juga memberikan kita mengambil kita punya hasil tangkapan juga di diambil langsung oleh P3el jadi kita tidak perlu pergi jual-jual di terlalu jauh lagi sampai ke kabupaten dengan jarak yang terlalu jauh aktivitas pan di sini sangat ee sangat baik dan membantu masyarakat ee terutama khusus di Pelogak oh tidak terganggu karena saya nih sebelum lahir itu perusahaan sudah ada di POGAK sampai sekarang semua kehidupan masyarakat di sini karena dia membantu dari masalah pendidikan semua tuh tergantung dengan perusahaan Pulau Gak ini sejak dulu hingga sekarang apakah banyak perubahan signifikan terjadi dan mengganggu ekosistem hutan dan laut yang ada di sini Pak iya selama ini yang saya ada di sini tidak ada bilang terganggu iya lautan tetap stabil dalam kondisi yang memang hijau biru ya jadi tidak ada potensi yang membahayakan untuk masyarakat dan masyarakat sangat mendukung dan kami sebagai masyarakat pada umumnya sangat mendukung dengan kehadirannya e Gatnikel di sini terima kasih Anda masih di Rosi malam hari ini saya bicara tentang sumber daya alam dikeruk dari perut bumi apakah itu natural curses atau kutukan alam atau bisa jadi natural blessings saya masih berkat alam saya masih bersama juru kampanye hutan Greenpace Indonesia Iqbal Damanik dan ketua PBNU Ulil Absar Abdala kalau tadi kita lihat masyarakat di Pulau Gak mengatakan senang dengan keberadaan PT GAK dan waktu Pak Bahlil datang juga ke sana dia didemo dengan semangat yang justru mendukung PT Gak artinya bagi masyarakat sekitar this is a natural blessings ini adalah berkat alam untuk mereka betul harus ada di yang kita akui bahwa industrialisasi ini menciptakan geliat ekonomi di pulau tersebut dalam waktu yang singkat dan dalam waktu yang terbatas ini yang harus kita pikirkan bahwa GAK punya potensi yang jauh lebih besar daripada nikel yes tapi memang membutuhkan waktu yang sangat panjang kenapa saya kemudian mengungkap bahwa soal imajinasi soal ekonomi tadi karena pemerintah tidak menyiapkan infrastruktur selain infrastruktur industri ekstraktif sehingga ee masyarakat tidak punya pilihan ekonomi ini kan jebakan trap gitu ya kita sudah membuktikan bahwa banyak riset yang sudah membuktikan soal indeks kutukan sumber daya alam yang tiga teratas ada Kalimantan Timur Papua dan Papua Barat dulu ya pada saat itu sekarang ee dimekarkan kita tidak tahu sekarang situasinya memang masih memungkinkan tapi jadi ketika mereka mereka mengatakan "Oh kami sangat mendukung," menurut Anda itu hanya dilusional?" Tidak dilusional itu memang mereka rasakan tapi berdasarkan data Kementerian ESDM sendiri industrialisasi nikel ini akan berhenti atau selesai di 2050 artinya sekitar 25 tahun lagi artinya jika ada anak yang lahir hari ini lalu kemudian 25 tahun ke depan pada saat dia umur 25 tahun dia tidak akan pernah melihat Pulau Gak PT Gak yang kecil tadi itu yang cantik sekali itu tapi dia akan melihat kehancuran Pulau Gak kampung halamannya bahkan dia tidak akan pernah merasakan nikmat ekonomi dari hadirnya PT Gak tersebut sehingga dia harus keluar dari tercerabut dari akarnya kita kan hanya melihat hari ini ada kemaslahatannya tapi bumi ini tidak hanya kita tinggali tidak hanya Gus Karosi dan saya yang tinggal di sini ada generasi setelah kita gitu saya sebagai seorang bapak yang punya anak saya merasa punya tanggung jawab kepada anak saya bahwa anak-anak saya dan anak-anak lain di dunia ini memiliki hak untuk hidup yang layak ruang hidup yang layak lingkungan yang bersih dan itu dijamin oleh konstitusi kenapa atas dasar pembangunan kita mau melanggar konstitusi dan kita membuat kesalahan membuat dosa-dosa di awal terhadap anak cucu kita buulil mengapa kepekaan itu atau ee rasa yang sama itu tidak ada pada Anda saya punya konsern kepada isu lingkungan tetapi saya punya pandangan yang lain jadi misalnya tadi saya katakan bahwa penambangan itu pada dirinya sendiri tidak jahat ya tetapi pada praktiknya apa yang terjadi di Indonesia ada di Papua Barat Daya ada di e Sulawesi ada juga di Maluku Utara itu sudah ada cerita-cerita sedih bagaimana masyarakat nelayan yang ada di sana tercerabut dari kehidupannya mengapa itu tidak juga membuka mata menurut saya enggak menurut saya jadi penambangan itu satu hal dampak-dampaknya adalah hal lain jadi kalau ada dampak negatif dari penembangan yang perlu ditangani adalah dampaknya nah di dalam pembangunan yang tentu saja akan membawa manfaat bagi banyak orang selalu ada eksesnya bangun jalan tol di era Pak Jokowi itu jangan dikira tidak ada sesnya tapi kalau kita tidak berani mengambil risiko karena takut pada ES ya kita tidak akan membangun sama sekali makanya bagi saya pendekatan sebentar betul tetapi kalau itu dikaitkan dengan jalan tol tentu e nanti mungkin bisa dilengkapi sungguh sangat berbeda ini tentang ekosistem lingkungan hidup ini tidak melulu tentang rumah yang tergusur tetapi kehidupan manusia yang akan hilang di mana mata pencariannya mencari ikan lalu ekosistem yang luar biasa fauna yang tercerabut iya betul dan ini pada gilirannya akan menjadi krisis iklim yang akan membunuh kita semua pada gilirannya nah ini yang disebut dengan ee apa namanya alarmisme ya jadi kalau Anda ee apa konsen dengan isu lingkungan tetapi dengan narasi seperti yang Anda katakan ini itu namanya fear mongering anda menebar-nebarkan ketakutan tanpa melihat bahwa ada maslahat yang diperoleh oleh negara dan rakyat dari penambangan itu misalnya jadi mengingatkan manusia mengingatkan masyarakat tentang krisis iklim mengingatkan manusia tentang bagaimana kita jangan merusak alam itu adalah menakut-nakuti dan sesuatu yang justru narasi yang jahat sebentar narasi seperti yang Anda bikin tadi itu namanya fear mongering itu sudah dikritik oleh banyak apa namanya aktivis lingkungan yang juga berseberangan dengan Green Peace ya jadi ada satu mazhab ee aktivisme lingkungan yang lebih mengedepankan pendekatan yang rasional reasonable environmentalism itu menurut saya jauh lebih tepat karena reasonable and environmentalism jadi artinya eh setuju kepada isu lingkungan diperhatikan tetapi kita juga harus melihat dampak-dampaknya jangan dikira bahwa ee konsern dengan isu lingkungan tidak membawa dampak negatif ambil contoh ya saya saya ambil contoh sebentar contoh tidak membawa tidak membawa dampak negatif tidakkah tadi apa yang dikatakan oleh Iqbal ia tidak ingin anak-anaknya hidup dengan situasi ee lingkungan yang akan merusak kehidupan anaknya di masa ke depan dan cucu-cucu kita semua yang masa depan apa apakah itu juga menebarkan ketakutan Mas saya saya akan kasih saya akan kasih contoh bahwa konsern kepada lingkungan yang ekstrem itu juga membawa dampak negatif ini sekarang dialami oleh Eropa oke apa contohnya contohnya adalah sekarang ini harga listrik di Jerman dan Inggris itu naik berlipat-lipat karena mereka melakukan satu transisi yang terburu-buru kepada energi nonosis mereka tidak mau lagi menggunakan I sehingga itu justru akan Anda mengatakan itu justru memberatkan kehidupan masyarakat memberatkan kehidupan masyarakat dan itu dikritik oleh banyak kalangan sehingga timbul partai partai politik khusus untuk mengkritik kebijakan lingkungan yang dianggap tidak tepat jadi jangan dikira konsern dengan isu lingkungan itu memang ly ideal itu satu cita-cita yang indah seperti apa namanya oke sebutkan coba jelaskan sekali lagi ee Gus Ulil di mana narasi yang menurut Anda justru ingin menakut-nakuti eh Fring tadi contohnya misalnya ini tadi Mas Iqbal mengatakan bahwa anak cucu kita juga perlu mendapatkan kesempatan menikmati keindahan alam anak anak saya sendiri sudah tidak menikmati keindahan alam di kampung saya waktu zaman kecil saya menikmati keindahan kampung saya sekarang hilang karena pertambahan penduduk tapi apakah kemudian karena saya ingin anak saya So it's it's a false alarm false alarm nah menurut saya jadi menurut saya harus di harus dibuat kalkulasi kepentingan generasi sekarang harus harus juga dipikirkan generasi mendatang juga harus dipikirkan jadi jangan hanya memikirkan bahwa generasi alam generasi mendatang kepengin mendapatkan atau harus mendapatkan ee kesempatan menikmati keindahan raja 4 atau alam-alam yang lain maka kepentingan generasi sekarang untuk membangun right to development dihalang-halangi Gus ya iya ada hampir 1 juta kematian dini pada saat kebakaran hutan dan lahan di Kalimantan Tengah iya gus bisa bayangkan bagaimana anak-anak ini enggak punya hak untuk hidup karena kita masih mempertimbangkan membuka lahan gambut di Kalimantan Tengah mungkin itu bukan anak Gus mungkin bukan cucu Gus sehingga Gus bilang bisa bilang kita punya hak untuk hidup yang lain tapi orang yang tinggal di Kalimantan Timur orang yang tinggal di Kalimantan Tengah punya hak untuk hidup Gus tanpa asap orang yang hidup di Riau punya hak orang yang hidup di Raja 4 juga punya hak untuk hidup lebih baik i Gus mungkin tinggal di Jawa tidak mendapatkan kebakaran hutan tidak kan karena tidak ada gambut di Jawa tidak ada batu bara di Jawa tapi mereka hidup dengan lumpur gus bisa bayangkan bagaimana orang bisa hidup dengan lumpur ke hari sehari-hari apakah kita tidak pikirkan ini dan tidak usah jauh Gus kalau terlalu jauh untuk melihat Kalimantan dan Jawa lihat pantura ada satu desa namanya Timbul Seloko di sana dan sudah terendam orang-orang yang tidak punya uang itu tidak bisa keluar dari kampung itu Gus sehingga mereka harus hidup dengan banjir rumah mereka hampir setengah direndam oleh Rabb mereka hidup di selling-seling plafon apa Gus mau bilang bahwa itu bukan hak kita itu bukan urusan kita terus pertanyaannya urusan kita ini yang saya sebut dengan narasi view mongering saya tidak sedang menakut-nakuti Gu ini tidak sedang menakut-nakutin ini adalah fakta sebentar saya Anda tadi menyebut soal R di pantura Jawa itu daerah saya saya lewat selalu setiap saat kalau ke Semarang ke daerah padi itu saya lihat itu betul tapi pertanyaannya adalah terus bagaimana ini kan harus ini masalah yang harus diatasi bukan dijadikan sebagai alat untuk menakut-nakuti masyarakat ini adalah itu jadi ini harus kita atuasi Gus bagaimana cara mengatasinya salah salah satu cara mengatasinya adalah ubah imajinasi ekonomi ekstraktif dari pemerintah ini ada tidak negara yang sori Gus lagi-lagi saya minta maaf ada tidak negara yang maju tanpa industri ekstraktif nah menurut saya ada tidak Gus saya tidak ada tidak Gus negara yang maju tanpa industri ekstraktif sehingga kita harus mengeksploitasi sumber daya alam kita ya negara-negara Eropa yang sekarang ini maju ada tidak Gus negara yang maju tanpa industri ekstraktif saya katakan negara Eropa sekarang ini maju basis ekonomi awalnya dibangun karena melakukan ekstrasi di negara-negara yang dia jajah betul tapi adakah tidak negara yang maju tanpa industri ekstraktif nah negara-negara yang maju sekarang ini di barat itu sebetulnya mereka maju dibangun awalnya karena mereka ekstraksi iya makanya ketika kita tahu bahwa industri ekstraktif ini sangat ee apa sangat buruk sekali maka lakukanlah pertobatan ekologis gitu pertobatan ekologis ada banyak negara gus bayangkan pertobatan ekologis ini menurut saya perlu pada tempat-tempat yang memang tepat karena kalau Anda mengatakan bahwa industri ekstraksi itu adalah buruk seluruhnya pertanyaannya adalah ekstraksi lalu dilarang sama sekali padahal kita ini sebagai bangsa ada negara-negara yang memang diberkahi Tuhan kekayaan alam lalu Anda apakan inilah yang disebut sebagai watak d disease Gus ketika orang merasa bahwa ada sumber daya alam di situ mari kita keruk sehabis-habisnya kita sudah mengeruk bangsa ini sudah mengeruk banyak sekali industri sumber daya alamnya ada batu bara dari puluhan tahun apa kapan kita untuk merasa cukup dengan itu Gus apakah Raja Ampat juga layak untuk ditambang kapan kita mau cukup kita tahu ada yang namanya daya dukung daya tampung lingkungan Gus apa kita mau Kalimantan Timur selalu di Begitu jadi ee tanggapi dulu bagaimana tadi ada enggak yang bisa maju tanpa ekstrasi ya saya katakan tadi itu negara-negara barat mengalami kemajuan awalnya karena mereka melakukan ekstraksi gila-gilaan terhadap negara dunia ketika mengapa kita juga tidak bisa itu kali tadi poinnya ketika negara maju bisa mengapa kita tidak juga menjadi negara maju karena ini selalu juga menjadi narasi ee aktivis pencinta lingkungan bisa saja ditunggangi oleh kepentingan asing yang ingin menghalangi kepenting kemajuan negara dalam soal hilirisasi tentu tidak ya bahwa negara ada negara maju dan itu adalah sebuah kesalahan pertanyaannya apakah kita mau mengulangi kesalahan yang sama sehingga kita harus mengekstraksi seluruhnya pertanyaan berikutnya adalah apakah sumber daya alam yang ada itu kita biarkan saja tidak kelola padahal itu salah satu cara kita untuk tumbuh jadi bagi saya right to development hak untuk membangun itu hak dasar yang juga dinikmati oleh bangsa tentu tentu tentu nah cuma cuma cara membangunnya tentu membangun yang harus dikelola dengan cara baik ada aturan-aturan tetapi gini sebesar apapun masalah yang kita dapati di dalam penambangan ini tidak menafikan bahwa penambangan itu sendiri adalah kegiatan yang mengandung maslahat jadi yang kita atasi adalah dampaknya bukan penambangannya itu sendiri ya harus dibedakan antara dua hal ini kita harus berpikir karena kita hidup hari ini kita tidak hidup di masa lalu bahwa Indonesia memiliki industri ekstraktif atau sumber daya alam yang sangat besar tapi kita hidup saat ini dunia sudah berubah panas suhu bumi ini sudah hampir 1,5 sehingga kita harus ee apa melakukan perubahan sehingga krisis iklim tidak terjadi pada kita itu yang harus kita lakukan nah pertanyaannya makanya saya bilang apa kita tidak cukup dengan apa yang sudah kita ekstraksi dari perut bumi ini kata cukup ini yang penting untuk pemerintah sama kita semua bahwa apakah semuanya mau kita angkat batasannya cukup di mana karena kita mampu makanya maka tadi ee Greenpace memiliki ee riset yang mengatakan bahwa kalau kita beralih dari industri ekstraktif ini ke industri yang lebih hijau maka dalam waktu 10 tahun kita akan menghasilkan GDP dua kali lipat hampir dua kali lipat dari apa yang kita dapatkan dengan industri ekstraktif dan pembukaan lapangan pekerjaan juga akan mencapai 19 juta artinya apa artinya kalau imajinasi kita bisa berpikir kita membangun infrastruktur untuk pariwisata kita membangun infrastruktur untuk industri hijau maka lebih baik Gus bayangkan per KWH di India melalui solar panel itu jauh lebih murah daripada industr fosil sekarang saya ingin interupsi ini yang soal solar panel ini ya sebentar tapi tapi mungkin dijawab di sedikit karena Eropa sekarang tidak lagi mau mengguna tidak lagi mau mengeksplorasi tetapi dia kemudian tadi justru itu membuat masyarakatnya harus membayar ee listrik jauh lebih mahal ini yang tadi dibilang right to develop itu tapi ternyata ee juga karena memang sangat berbasis pada lingkungan hidup menjaga lingkungan hidup tetapi itu juga bisa membebani masyarakat tidak heran negara-negara Eropa sekarang mencari batu bara di Indonesia anda melihat ini salah satu poin di mana memang eksplorasi itu tetap dibutuhkan atau ada argumentasi lainasinya adalah saat ini subsidi yang diberikan pemerintah pada energi fosil juga jauh lebih besar daripada industri renewable energy sehingga renewable energy kita tidak maju-maju karena perspektif kita masih memberikan subsidi pada energi fosil gitu sehingga batu bara murah sehingga kemudian diekstraksi kita tidak berpikir kalau seandainya sekarang dunia sudah juga ke renewable energy bahkan pengusaha-pengusaha besar di Indonesia sudah bergeser ke renewable energy ini kan soal prioritas soal arah kebijakan pemerintah kalau arahnya ke renewable energy tentu infrastrukturnya dibangun ke sana harganya pun akan lebih murah karena kita tidak mensubsa menurut saya pendapat Greenpace ini problematis pertama karena ini adalah imajinasi atau ee bayangan tentang pembangunan yang dianggap baik oleh Greenpace ya tetapi jangan lupa imajinasi seperti ini sekarang ini di dunia mendapatkan resistensi yang luar biasa karena dampak-dampak dari imajinasi yang tadi saya sebut didasarkan kepada alarmisme he apakah mencintai lingkungan menjaga ekosistem mencintai lingkungan itu oke tetapi kalau Anda melakukannya dengan cara ekstrem itu juga menimbulkan dampak-dampaknya sendiri ini yang sekarang dialami oleh Eropa sekarang ini di Eropa ada gelombang naiknya politik kanan di seluruh negara Eropa sekarang ini salah satu isunya adalah karenakan marah terhadap partai-partai kiri di Eropa yang memaksakan polisi-polisi terkait dengan e climate change mereka anggap ini tidak adil kami harus membayar listrik lebih mahal kami harus mengalami kenaikan apa namanya bil kami sehingga mereka marah jadi kenapa sekarang ini partai kanan di di Jerman sekarang ini naik di Polandia di apa namanya perancis kemudian di Belanda di Italia italia sekarang ini perdana menterinya e dari politik partai kanan salah satu isunya Rossi adalah karena imajinasi Greenpace ini sekarang dichallenge enggak masuk akal oke karena dampaknya serius kepada orang-orang orang-orang kecil-kecil itu oke inikah yang selalu disebut oleh Gus Ulil Wahabi tapi ini kan meninggalkan masalah sudah ada kerusakan lingkungan ada izin-zin yang prosesnya tidak benar melawan hukum ya proses hukum harus jalan dong aparat penegak hukum harus masuk Baris Kim Mabes Pori harus masuk biar lakukan pemeriksaan secara terbuka biar semua tahu kalau cuman masalahnya belum selesai izinnya dicabut terus pergi tidak bertanggung jawab terhadap kerusakan yang terjadi oh itu tidak benar terima kasih anda masih di Rosi potensi kerusakan lingkungan akibat tambang di Raja Empat membuat banyak pihak marah apalagi Raja Ampat tidak saja jadi destinasi wisata dunia tapi tak kalah penting Raja Ampat adalah ekosistem kehidupan yang tak banyak dimiliki negara lain saya masih bersama juru kampanye hutan Greenpace Indonesia Iqbal Damanik dan ketua PBNU Ulil Absar Abdallah emm saya kembul pertanyaan saya karena ee tadi Anda katakan Anda banyak kembali dicolek atau dimention di sosial media karena Anda pernah mengatakan peduli lingkungan oke menjadi wahabi lingkungan jangan harus dibedakan antara lingkungan antara peduli lingkungan dengan menjadi Wahabi lingkungan yang hanya menggaungkan wokisme dan alar alarmisme global dalam bidang lingkungan berbahaya iya tadi Anda memang sempat ee sedikit banyak menyebut soal berbahaya tetapi bahkan saya ingin mewakili ee penonton program Rosi bagaimana mungkin orang yang begitu mencurahkan ee apa kecintaannya pada ekosistem lingkungan Anda dan mengingatkan kita semua tentang pentingnya menjaga ekosistem lingkungan hidup anda sebut berbahaya rasanya itu memang agak sadis pertanyaan pernyataan Anda Gus Ulil ya memang dampak-dampak berbahayanya memang real berti saya katakan bahwa kenapa sekarang ini ee terjadi kebangkitan politik-politik kanan di seluruh negara-negara barat ya negara barat ini kan negara yang paling agresif menerapkan kebijakan-kebijakan untuk menangkal climate change ya nah kebijakannya itu sekarang mendapatkan resistensi luar biasa dari publik jadi makanya saya bilang bahwa oke lingkungan ini penting tapi cara mengatasinya juga harus proporsional oke Gus tapi begini kalau itu menjadi satu alarm yang dilawan di Jerman rasanya masuk akal karena tidak ada ribuan kepala keluarga tercabut dari kehidupannya tidak ada nelayan yang harus kehilangan menangkap ikan tidak ada masyarakat yang harus makan ikan yang selama ini sehat dan ternyata dia ada arsenik di dalamnya ini kita bicara soal ribuan warga Indonesia yang sungguh-sungguh hidupnya marginal dan makin terpinggirkan akibat penambangan penambangan bukan tentang masyarakat Eropa atau Jerman yang hidupnya sudah jauh di atas kemapanan masyarakat Indonesia ya sebetulnya apa yang terjadi di Barat sekarang itu jadi cermin bagi kita jadi bayangkan kalau misalnya ee opsi yang kita pilih adalah opsi sebagian teman-teman lingkungan ya misalnya menolak industri ekstraksi sama sekali menolak penambangan sama sekali itu juga ada pihak masyarakat lain yang dirugikan misalnya Batubara sebagian besar suplai energi di Indonesia bukan hanya di Indonesia di seluruh dunia sekarang suplai energi di seluruh dunia itu masih ditenagai oleh batuara cina sendiri yang sekarang kita lihat seolah-olah komitmen terhadap apa namanya ee motor listrik dan segala macamnya cina sekarang kalau kita lihat data-datanya konsumsi batu baranya naik terus dari tahun ke tahun saya jadi artinya artinya sebetulnya ee di satu pihak memang betul ada kerusakan lingkungan tapi di si lain kita butuh juga karena energi itu adalah sumber ee pertumbuhan ekonomi kalau enggak ada energi enggak ada pertumbuhan ekonomi sementara energi masih banyak disuplai oleh batu bara batuara ya ekstraksi lagi ya saya saya mau ke ee ee Iqbal dulu anda merasa bahwa ya seruan-seruan advokasi dari Green Pace ini adalah bagian darime dan eh wahabi lingkungan dan itu berbahaya iya orang-orang yang sering bicara tentang kebenaran memang akan selalu sering dilabeli dilabeli asing dilabeli berbahaya dilabeli menyebar ketakutan itu memang udah fitrahnya mungkin ya Gus ya dan kami meyakini bahwa label-label yang diberikan kepada Greenpace atau orang-orang yang perut terhadap lingkungan itu adalah juga sebuah narasi tandik yang tentu memang harus kami hadapin tapi coba kita lihat narasi yang sangat berbahaya tadi seakan-akan ketika kita pro terhadap renewable energy hari ini kita mau menutup PLTU yang hari ini menerangi lampu kita kan kita tidak begitu kita memang pro terhadap renewable energy sehingga kita meminta pemerintah membuat roadmap yang sangat jelas kapan Indonesia ini mau berliu ke renewable energy kapan ada yang bilang 2050 cukup tidak tidak maka diperlukan ambisi yang sangat cepat serius karena sudah ada juga desakan-desakan dari ya desakan dari internasional yang kita juga meratifikasi namanya Paris Agreement kita sudah meratifikasi itu kita bagian dari situ termasuk yang disebut Gus tadi bahwa kan kalau kita nambang ini kenapa tidak boleh pemerintah sendiri Gus sudah bilang bahwa kuota deforestasi Indonesia itu sudah habis gitu ya dengan program volu kalau kita hitung sudah tidak ada lagi apakah kita tetap mau melakukan deforestasi kan pertanyaannya gitu tapi begini ada Asosiasi Penambang Nikel Indonesia menegaskan bahwa PT Gak Nikel telah memenuhi seluruh persyaratan legal dan teknis sebagai perusahaan tambang yang menjalankan praktik ramah lingkungan di Pulau Gak dan mereka referensinya adalah referensi internasional yang diakui sehingga seharusnya tidak mendapat cibiran bahwa mereka merusak lingkungan absolutely absolutely 100% wrong itu pernyataan karena apa karena pemerintah sendiri melalui Permen 53 tahun 2020 sudah bilang bahwa penambangan di pulau-pulau yang sangat kecil sepertig kurang dari 100 km² itu tidak boleh itu artinya melanggar peraturan kecuali APNI sama pemerintah mau ubah sekarang peraturannya kan kita terbiasa gitu ya Prof ya kalau undang-undangnya enggak sesuai ya ubah aja aturannya nah kalau itu mau dilakukan silakan tapi itu salah 100% salah mk lagi-lagi saya bilang MK sudah menyatakan ini kegiatan pertambangan adalah abnormally dangerous activity aktivitas yang sangat berbahaya sekali kalau begitu Gus kalau melihat dari apa yang dilihat oleh Greenpace di Indonesia dan banyak pencinta atau aktivis lingkungan di Indonesia ini ini tentang apa yang mereka lihat di hadapan mata bagaimana usaha eksplorasi atau pertambangan yang ada atau upaya untuk hilirisasi nikel misalnya yang selama ini ee digaungkan tidak pernah ada contoh yang baik jadi ketika mereka mengatakan soal ee lingkungan yang dirusak itu bukan nakut-nakutin itu bukan narasi yang jahat tapi itu untuk mengatakan bahwa apa yang dilakukan selama ini memang merusak ya enggak saya sebut itu narasi jahat ya Mas Iqbal kalau ujungnya adalah menolak sama sekali pertambangan kalau sekedar mengkritik bad mining saya setuju tetapi kalau ujungnya adalah pertambangan sama sekali tidak boleh dilakukan di dunia ini di Indonesia itu jutaan orang juga jadi korban karena mereka tidak bisa menikmati energi saya mengatakan bahwa ini ada anugerah dari Allah untuk bangsa ini untuk bangsa-bangsa yang lain manfaatkanlah cuma dengan cara yang bertanggung jawab tapi kalau menolak sama sekali pemanfaatan sumber daya ini bagi saya itu enggaklah ya itu itu yang saya sebut sebagai apa namanya wokisme itu i Gus ini ada anugerah di bawah tanah dan di atasnya ada pohon-pohon kalau mau diambil ini anugerah maka pohon-pohon ini harus ditebang pohon ini juga anugerah sebenarnya tapi saat ini situasinya kita sudah tidak memungkinkan untuk menebang pohon ini kita kan berbicara hari ini kalau ratusan tahun yang lalu ee suhu bumi tidak sepanas ini mungkin itu masih bisa dilakukan sehingga perlu difting secara cepat gitu bahwa kita harus segera bergegas keluar dari industri ekstraktif ini lagi-lagi Gus anugerah tadi yang Gus sampaikan soal industri ekstraktif ini saya pernah katakan waktu PBNU menerima konsesi konsesi tambang saya katakan tunjukkan satu saja ada konsesi yang berhasil mereklamasi mereboisasi kembali kepada ekosistem awalnya tunjukkan satu aja di mana wilayah pertambangan di Indonesia ini yang mampu mengembalikan ke eksekosistem awalnya pertanyaan balik enggak pertanyaan baliknya adalah kenapa Anda begitu peduli untuk mengembalikan ee ekosistem awal karena kita butuh Gus loh maksudnya kita butuh maksudnya maksudnya dibiarin itu wajib bukan begitu bukan begitu ini saya ambil analogi lain saya waktu kecil di kampung saya saya menikmati ekosistem yang baik pohon banyak sawah banyak sekarang karena pertambahan penduduk ekosistem itu hilang anak saya tidak lagi bisa menikmati itu Gus tidak head to head dibandingkan dengan pertumbuhan penduduk karena ekavator dengan manusia emisi yang dikeluarkan beda Gus kita satu orang Gus hanya bisa menebang satu pohon misalnya dalam satari tapi eskavator bisa menebang ribuan hektar dalam satu hari itu enggak head to head Gus sebut ini yang saya sebut dengan Wahabisme itu wahabisme itu artinya gini Rossi h orang Wahabi itu begitu begitu kepenginnya menjaga kemurnian teks sehingga teks tidak boleh disentuh sama sekali harus puritan puritanisme teks itu adalah Wahabi nah saya mengatakan teman-teman lingkungan ini yang terlalu ekstrem yang mengatakan bahwa saya tidak melihat apa yang dikatakan oleh Iqbal itu ekstrem sih itu sesuatu yang keniscayaan yang harus dilakukan arahnya adalah dia seperti menolak sama sekali mining karena industri ekstraksi selalu pada dirinya adalah dangerous dan itu berbahaya jadi yang bilang tidak berbahaya ada enggak Gus enggak oke kalaupun berbahaya apakah sama sekali kita tidak boleh menambang ini anugerah Allah pohon anugerah tambang anugerah pohon ada manfaatnya tambang juga ada manfaatnya mari kita lihat kalkulasi maslahat mafsyaadatnya ada jutaan orang yang juga mengambil manfaat dari tambang ini batubara itu real anak-anak kita itu bisa sekolah oke kalau begitu tadi karena mereka bisa menikmati listrik ini yang ditenagai oleh batu bara itulah Gus yang kita minta kapan pemerintah mau beralih dari sini kenapa harus beralih loh harus beralih karena kalau kita tidak beralih kita sudah tidak punya bahkan Kementerian Kehutanan sendiri bilang di dalam program volunya kuota deforestasi kita itu sudah lebih kecil daripada yang sudah terdeforestasi enggak ada ruang Gus maksud saya ini ada ada namanya hitung-hitungan Gus daya dukung daya tampung lingkungan dalam satu wilayah dia memungkinkan untuk diekstraksi lagi atau tidak kalau dia sudah tidak mencukupi maka berhenti contoh begini Gus kan tadi sering menyampaikan dengan transportasi pertumbuhan penduduk Jakarta selalu sudah lebih pembangunannya sudah sudah banyak sekali sehingga harusnya kita mengatakan yang namanya moratorium pembangunan misalnya apa salah moratorium pembangunan dan jangan salah Gus pemerintahan Jokowi itu pernah menerbitkan peresto moratorium izin hutan artinya pemerintah pun menargetkan agar tidak terjadi deforestasi sehingga di moratorium gitu jadi ada batas atas Gus harus kita semua atau anugerah ini menjadi nikmat kita ada juga anugerah di muka bumi ini yang menjadi nikmat dan harus kita wariskan kepada anak cucu kita kalau kita bicara soal sesungguhnya apa yang kita lakukan pembangunan apakah itu dengan ekstraksi sebenarnya kesejahteraan ini tanah bumi air dan seluruh yang ada di dalamnya kata konstitusi sih buat masyarakat Indonesia buat masyarakat Indonesia atau untuk kelompok oligarki semata terima kasih anda masih di ROSI pembangunan versus menjaga lingkungan apakah memang harus selalu dibenturkan saya masih bersama juru kampanye hutan Greenpace Indonesia Iqbal Damanik dan ketua PBNU Ulil Gus Ulil Absar Abdala gus Ulil em kalau memang Anda setuju bahwa ini ada adalah banyak manfaatnya ke masyarakat tapi selama ini yang terjadi adalah hanya elit semata oligarki tidak pernah ada contoh nyata konkret bahwa itu memang menaikkan harkat hidup kesejahteraan masyarakat morowali contohnya yang sudah membangun ee pabrik di sana kalau kita lihat data BAPENAS sama sekali tidak berbanding lurus dengan tingkat kesejahteraan masyarakat jadi yang sejahtera itu masyarakat di mana dibangun ee hilirisasi nikel atau justru oligarkinya yang makin kaya nah ini memang ee problem oligarki ini memang masalah yang perlu dibicarakan juga ya tetapi gini saya setuju bahwa ee apa tambang-tambang selama ini itu dikuasai oleh pihak-pihak yang seraka itu Anda setuju itu ya saya setuju itu harus diatasi itu jadi nah makanya bagi saya menurut saya kebijakan pemerintah untuk membuka konsesi kepada ormas kepada pelaku-pelaku baru yang di luar oligarki menurut saya itu penting meskipun banyak juga yang mencemaskan sesungguhnya ini hanya proksi kemudian ormas misalnya katakan PBNU akan juga men-subkontrakkan kepada mereka yang sudah berpengalaman untuk eksplorasi tambang ya itu warning yang bagus ya tetapi menurut saya tetap kebijakan itu penting membuka kesempatan yang lebih luas kepada pemain-pemain baru selama ini kita ngeluh bahwa yang berkuasa oligarki begitu ada kebijakan untuk mengedress ini kita sinis lagi terus gimana terus mau apa kalau kalau kalau tujuannya adalah tidak nambang sama sekali no saya enggak setuju ini ini bukan mazhab yang saya ikuti ya Mas Iqbal boleh mengikuti mazhab itu bagus karena ini juga saya mengapresiasi teman-teman seperti Greenpace itu kan untuk mengingatkan kita ya tapi menurut saya kalau dipakai sebagai kebijakan publik menurut saya itu enggak reasonable oke harus masih bisa tambang ya tidak boleh tambang lagi kita ada lagi-lagi saya kembalikan bahwa kita ada pada situasi dan ee hari yang berbeda hari ini bahwa Sori tapi saya saya ingin ini saya tanyakan jadi ketika kita dulu misalnya ee ee di zaman Pak Jokowi mengatakan hilirisasi ee nikel dan kita semua memang merasa bahwa ya betul kita harus jadi negara industri tapi sekarang kemudian kita tahu bahwa itu sesuatu yang wah agak bahaya juga buat ee apa kelestarian alam anda apakah memang kemudian itu harus dihapus sama sekali atau Anda punya jalan tengah di mana kita juga harus menjadi negara industri tapi juga tidak melupakan tentang ekosistem lingkungan hidup kalau kita berbasis industri ekstraktif yang tadi kutukan sumber daya alam ee masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut itu sudah dibuktikan mereka indeks pembangunan manusianya rendah artinya mereka tidak punya akses atau sulit akses terhadap pendidikan sulit akses terhadap pasar ekonominya sulit akses terhadap kesehatan sehingga masyarakat menjadi miskin ee bodoh dan kemudian mereka tidak susah untuk mensejahterakan ee dirinya itu yang terjadi harusnya yang dipikirkan pemerintah adalah bergeser dari industri ekstraktif seperti hilirisasi ini bergeser ke industri manufaktur yang daya ungkit ekonominya jauh lebih besar gitu ya bayangkan kalau kemudian kita lihat bagaimana yang terjadi di Wawoni Sulawesi Selatan ee kemudian Sulawesi Tenggara Maluku Maluku Utara beban ekonomi masyarakat menjadi lebih besar kompas bahkan pernah menulis bahwa ketika terjadi krisis iklim biaya kesehatan yang kita tanggung itu dua kali lipat lebih besar bahkan bisa sampai tiga kali artinya beban rumah tangga akan lebih besar ekonominya nah ee saya kalau gitu saya ingin ee bertanya pada Anda kalau begitu buat Anda sendiri ee untuk gak itu harus dicabut harus karena secara aturan harus tidak ada itu hanya untuk sementara saja harus dicabut kalau harus dicabut kenapa kalau pemerintah mau BUMN mau PT Gak atau angka mau gugat MK gugat ke MK gugat ee pemerintah tapi kenapa kemudian PT GAK tidak melakukan itu enggak berani sama MK anda merasa anda tidak merasa juga ini itu jauh lebih baik bagi Indonesia meskipun kemudian itu juga bisa dianggap wah tidak ada kepastian hukum bagi para investor di tanah air tidakkah itu juga menjadi konsern bagi Anda atau justru dengan menutup sementara itu jauh di mata dunia di mata masyarakat di kepercayaan publik jauh lebih baik ini pernah yang disampaikan Wahabi tadi ya orang-orang lingkungan kami mengkritik Undang-Undang Cipta Kerja bahwa Undang-Undang Cipta Kerja malah tidak memberikan kepastian hukum benar kan apa yang sudah diprediksikan oleh kawan-kawan bahwa Undang-Undang Cipta Kerja menjadi salah satu momentum di mana pemerintah bisa dengan sesuka hati merubah aturan dalam waktu yang sangat cepat sehingga tidak memberikan kepastian hukum makanya Gus kita meminta kepada pemerintah mari lagi-lagi mari berikan satu perspektif jalan panjang bagaimana pemerintah harus segera keluar dari energi fosil ini ke energi yang renewable oke saya saya mau nanggapi yang terakhir ini ya soal meninggalkan energi fosil sama sekali ini ini adalah isu yang masih kontested ini bukan sesuatu yang sudah selesai kalau pakai bahasa orang-orang ulama Islam ini belum mujma alai belum konsensus kalau kita baca literatur ini memang ini ini anu ya iya diskusi ini masih berlangsung tentu saja ada kalangan yang mengatakan bahwa kita harus meninggalkan sama sekali energi fosil tetapi ada juga kalangan lain yang mengatakan energi fosil selama masih ada kenapa enggak kita gunakan jadi ini karena kan orang yang menganjurkan untuk meninggalkan energi fosil itu dalilnya adalah karena climate change karena carbon emission dan segala macam itu masih contested jadi saya mengatakan bahwa oke saya menghargai teman-teman yang memperjuangkan isu lingkungan dengan paradigma seperti ini tetapi ini paradigma belum paradigma yang sudah disepakati Gus masih masih banyak kalangan-kalangan lain yang mengkontes ini jadi jadi menurut saya ini belum selesai Mas Iqbal ya Gus tapi pulau-pulau yang sudah tenggelam di negara-negara Pasifik itu enggak contested Gus he taip Hainan di Filipin itu tidak contested di Valencia ada banjir itu tidak contested anak-anak yang mati itu tidak contested Gus ini krisis iklim sudah di depan mata dan kita menjadi korban dan para ahli di IPCC sudah bilang bahwa kalau kemudian suhu bumi naik 1,5 itu masih kontested saya belum mengatakan itu sudah siap tapi krisis iklim sudah di depan mata Gus kris iklim ada hanya saja Gus dan saya dan Kak Rosi belum menjadi korban sehingga ini masih kita masih masih merasa jauh tapi kalau seandainya kita tinggal di Pasifik kita tinggal di Philippines krisis iklim bagian dari ya tidak usah jauh-jauh tidak usah di Philipin di daerah saya di Demak itu sudah mulai problem R ada masalah harus diatasi tapi tidak cara mengatasinya adalah ini adalah perubahan iklim dan perubahan iklim harus di diatasi dengan cara kita nyetop sama sekali energi fosil no yang dilakukan adalah Gus menurunkan yang harus dilakukan adalah menurunkan emisi Gus yang harus dilakukan global ini adalah harus menurunkan emisi sehingga agar suhu bumi ini tidak naik ini walaupun kestif katakanlah kon tapi Gus korban-korban krisis iklim ini sudah terjadi di mana-mana sehingga ini juga kesepakatan dari Paris Agreement bahwa bumi ini tidak boleh panasnya lebih dari 2 derajat atau bahkan kalau bisa 1,5 sehingga seluruh orang di muka bumi ini seluruh negara harus sama-sama menurunkan emisinya artinya gini Gus itu juga sebagai syarat agar manusia tidak rakus melakukan ekstraksi karena apa ada batas atas Gus lagi-lagi kita tahu bahwa ini anugerah kita tahu bahwa energi fosil ini anugerah tapi ada batas atas kalau kita tahu bahwa ada semangka yang banyak hari ini apa mau kita habiskan hari ini apa mau kita habiskan semua kita tahu ada yang digunakan untuk menyemai benih esok hari ada yang kita tahu bahwa untuk diberikan kepada tetangga tidak semuanya anugerah ini kita habiskan hari ini dan hanya untuk kita ya jadi jadi batas atas itu saya setuju tetapi menjelaskan ini semua dengan penjelasan ini adalah climate change itu belum selesai itu masih contested ya jadi ini Paris Agreement misalnya jadi Paris Agreement ini sekarang menjadi perdebatan besar kenapa Amerika di bawah Trump sekarang ini meninggalkan Paris Agreement kenapa partai-partai kanan di Eropa sekarang ini mempermasalahkan itu karena memang ada real masalah ada valid apa namanya eh isue yang harus diadress jadi masalah renewable energy ini itu bagus tetapi sebagai apa namanya paradigma dan kebijakan itu juga mengandung masalah oke banyak itu ee saya ingin memastikan Anda setuju Anda tidak setuju kalau yang namanya eksplorasi izin tambang itu harus ditutup semua tapi Anda tidak setuju itu tapi juga jangan melabelkan Anda sebagai seorang yang ee setuju dengan kerusakan lingkungan ya saya saya saya peduli kepada lingkungan tetapi saya tidak setuju jika solusinya adalah stop mining at all oke kalau misalnya izin tambang PTGAG dicabut selamanya posisi Anda saya serahkan kepada pemerintah karena pemerintah yang mengerti masalah ini ee masukan-masukan dari Greenpace perlu di apa perhatikan pemerintahlah yang bisa menilai saya sendiri tidak punya posisi dalam hal ini ya saya mendukung ee untuk merawat lingkungan tetapi dengan cara yang reasonable paling tidak kita menemukan ee semangat yang sama iya bahwa ada kelompok-kelompok yang sangat diametral sikapnya antara yang sudahi segala usaha ee mengeruk perut bumi dengan mereka yang masih bisa terus dikeruk tetapi yang paling penting pesan kita malam hari ini adalah bagi Anda yang mendapat izin eksplorasi dan bagi para pemangku atau pembuat kebijakan please jangan rakus terima kasih sampai jumpa Kamis depan [Musik]