🌱

Pertumbuhan Manusia dalam Islam (KBO MEI 2025)

Jun 20, 2025

Overview

Kajian ini membahas tentang pentingnya memahami fase pertumbuhan manusia menurut perspektif Islam, dengan menekankan karakteristik setiap tahap usia agar pendidikan dan pembinaan generasi dapat berjalan dengan tepat.

Pentingnya Konsistensi dalam Mengikuti Kajian

  • Peserta kajian konsisten hadir setiap bulan tanpa paksaan administrasi.
  • Tujuan utama adalah menyamakan visi, misi, dan pola pikir dalam mendidik anak.
  • Keikutsertaan bersama menjadi sarana belajar membentuk generasi yang diridai Allah.

Hubungan Manusia dengan Islam dan Perkembangan Zaman

  • Islam dianggap sebagai agama yang sejalan dengan perkembangan zaman dan selalu relevan sebagai solusi.
  • Pendidikan Islam menanamkan prinsip bahwa tiada agama yang lebih baik dari Islam.
  • Manusia dipersiapkan Allah menjadi khalifah untuk memakmurkan bumi dan menegakkan keadilan.

Fase Pertumbuhan Manusia dalam Al-Qur'an

  • Fase manusia dimulai sejak sebelum lahir, selama hidup, hingga meninggal dunia, masing-masing dengan karakteristik unik.
  • Surah Ar-Rum ayat 52 dan surah Al-Hadid ayat 20 dijadikan rujukan untuk tahapan pertumbuhan manusia.
  • Fase manusia meliputi masa lemah (anak-anak dan tua), masa kuat (dewasa), dan masa uban (tua).
  • Pengetahuan tentang fase pertumbuhan manusia menurut Al-Qur'an hukumnya wajib diketahui.

Karakteristik Tahapan Usia Menurut Al-Qur'an dan Tafsir

  • Anak-anak: Karakter utama adalah bermain (laib) dari lahir hingga balig, usia balig berbeda-beda setiap individu.
  • Remaja/muda: Suka bercanda dan bersenda gurau (lahwun), masa eksplorasi dan dinamika emosional.
  • Dewasa (30-50 tahun): Fokus pada perhiasan (zinah), mulai menampakkan identitas dan kemapanan.
  • Pra-lansia dan lansia: Fase saling berbangga dengan pencapaian (success story), harta dan anak-anak.
  • Setiap fase harus diberikan ruang dan pendekatan yang sesuai.

Kesalahan Umum dalam Pendidikan Anak

  • Sering terjadi anak usia dini lebih banyak diasuh orang lain daripada orang tua.
  • Saat anak dewasa, justru ingin selalu dekat dan menahan anak, padahal sudah waktunya berkiprah di masyarakat.
  • Pola asuh harus disesuaikan dengan kebutuhan dan karakter tahap usia.

Pentingnya Bermain pada Masa Anak-anak

  • Anak harus diberikan hak bermain yang cukup di usia anak-anak.
  • Jika kebutuhan bermain tidak tuntas, akan berdampak pada perkembangan di fase berikutnya.
  • Fenomena anak yang tidak suka bermain sangat langka dan bukan tolok ukur umum.

Rekomendasi / Nasihat

  • Kalibrasi ulang pola pendidikan sesuai fase pertumbuhan anak.
  • Berikan ruang bermain pada anak dan dukung eksplorasi sesuai karakternya.
  • Orang tua perlu mengetahui dan memahami fase pertumbuhan agar pendidikan tepat sasaran.