Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
📜
Sosialisasi Peraturan Badan POM Obat
Mar 22, 2025
Catatan Sosialisasi Peraturan Badan POM di Bidang Obat Narkotika, Psikotropika, dan Prekursor
Pembukaan
Selamat datang kepada tamu undangan, baik yang hadir secara luring maupun daring.
Narasumber dari Direktorat Pengawasan Keamanan Mutu Obat.
Pembahasan akan mencakup aplikasi SIAPIK dalam persetujuan penerbitan iklan secara elektronik.
Tujuan Sosialisasi
Meningkatkan pemahaman tentang peraturan Badan POM.
Mempercepat pelayanan publik di bidang pengawasan iklan obat.
Mempermudah pelaku usaha dalam pengajuan izin iklan.
Perubahan dalam Peraturan Badan POM
Peraturan Nomor 2 Tahun 2021
Mencakup pengawasan iklan obat yang lebih efisien.
Proses pengajuan iklan dilakukan secara elektronik melalui aplikasi SIAPIK.
Perubahan pada timeline evaluasi iklan (minor: 10 hari kerja; mayor: 25 hari kerja).
Ketentuan Iklan
Iklan obat harus mencantumkan informasi yang objektif dan tidak menyesatkan.
Iklan obat keras hanya dapat ditujukan kepada tenaga kesehatan.
Penggunaan bahasa asing diperbolehkan dengan syarat terjemahan dalam bahasa Indonesia.
Periklanan di media sosial diperbolehkan bagi obat bebas dan terbatas.
Pengawasan Iklan
Badan POM melakukan pengawasan sebelum dan setelah iklan ditayangkan.
Masyarakat diajak berpartisipasi dalam pengawasan iklan.
Pelaporan pelanggaran iklan dapat dilakukan ke Badan POM.
Kebijakan Pengukuran Hasil dan Efektivitas
Pelaporan hasil evaluasi iklan secara digital.
Penggunaan teknologi informasi dalam evaluasi iklan yang beredar.
Penutup
Harapan agar pelaku usaha mematuhi regulasi yang ada.
Pentingnya meningkatkan kepatuhan dan tanggung jawab dalam pengelolaan obat.
Kesempatan untuk memberikan masukan melalui survei.
Tanya Jawab
Tanya jawab berlangsung di akhir sesi tiap narasumber.
Pertanyaan seputar penggunaan aplikasi SIAPIK, pengawasan iklan, dan rincian dokumen yang diperlukan untuk pengajuan iklan.
Catatan penting: Peraturan Badan POM terus disesuaikan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
📄
Full transcript