Catatan Gerak Parabola

Pendahuluan

• Pembahasan tentang gerak parabola (part 1)
• Fokus: skema dan rumus gerak parabola

Skema Gerak Parabola

• Benda mulai di titik A (tanah) dan dilempar dengan kecepatan awal V0 pada sudut alfa.
• V0 diurai menjadi:
  • V0x = V0 cos(alpha) (komponen horizontal)
  • V0y = V0 sin(alpha) (komponen vertikal)
• Lintasan benda berbentuk parabola.

Contoh Gerak Parabola dalam Kehidupan Sehari-hari

• Peluru dari meriam
• Tendangan bola oleh pemain sepak bola

Titik Penting dalam Gerak Parabola

1. Titik A: Benda mulai dilempar.
   • Kecepatan: V0
   • Koordinat: (0,0) jika dimulai dari tanah.
2. Titik B: Benda pada posisi tertentu.
   • Kecepatan: V = Vx + Vy (komponen horizontal dan vertikal)
   • Vx = V0x, Vy = V0y - GT
3. Titik C: Titik puncak lintasan (maksimum).
   • Kecepatan vertikal (Vy) = 0
   • Koordinat: Xmax dan Ymax.
4. Titik D: Benda kembali ke tanah.
   • Jarak horizontal antara A dan D disebut X terjauh.

Prinsip Gerak Parabola

• Gerak parabola merupakan perpaduan antara gerak horizontal (GLB) dan gerak vertikal (GVA).
• GLB: Vx tetap (V0 cos(alpha))
• GVA: Vy = V0y - GT (berubah-ubah)

Rumus-Rumus Penting

Titik A

• Kecepatan: V0
• Koordinat: (0, 0)

Titik B

• Vx = V0 cos(alpha)
• Vy = V0 sin(alpha) - GT
• Hasilkan:
  • X = V0 cos(alpha) * T
  • Y = Y0 + V0 sin(alpha) * T - 0.5 * G * T^2

Titik C (Puncak)

• Vy = 0, V = Vx = V0 cos(alpha)
• Rumus untuk waktu sampai puncak:
  • Tmax = V0 sin(alpha) / G
• Xmax dan Ymax:
  • Xmax = (V0^2 sin(2alpha)) / (2G)
  • Ymax = Y0 + (V0^2 sin^2(alpha)) / (2G)

Titik D

• Y = 0 saat kembali ke tanah.
• Rumus untuk X terjauh:
  • X terjauh = (V0^2 sin(2alpha)) / G (jika dimulai dari tanah)

Kesimpulan

• Gerak parabola terdiri dari titik A (awal), B (posisi tertentu), C (puncak), dan D (kembali ke tanah).
• Rumus dan prinsip hanya berlaku untuk gerak dimulai dari tanah. Jika tidak, gunakan cara prinsip.

Penutup

• Untuk pertanyaan atau saran, silakan tulis di kolom komentar.
• Playlist lengkap tersedia di thumbnail kanan atas.