Catatan Kuliah: Konsep Deep Learning dalam Pendidikan

Pembukaan

• Acara dibuka oleh Profesor Haryono.
• Dihadiri oleh jajaran pimpinan dan akademisi dari Pusat Negeri Malang.
• Menteri Pendidikan hadir dan menyampaikan materi terkait deep learning.

Sejarah dan Konsep Deep Learning

• Definisi Deep Learning:
  • Konsep yang muncul sejak pertengahan tahun 70-an, terutama di negara Skandinavia.
  • Menekankan pada "deep level processing of information."
• Pengaruh Teori:
  • Terinspirasi dari teori konstruktivis dan information processing.
  • Mengaitkan teori dengan perkembangan otak manusia dan teknologi komputer.

Proses dan Teori Belajar

• Pentingnya Proses:
  • Melibatkan attention, memori dan involvement mental.
  • Proses belajar harus "mindful," "meaningful," dan "joyful."
• Pembelajaran yang Bermakna:
  • Menemukan makna dan insight dalam belajar.
  • Pembelajaran tidak hanya akumulasi pengetahuan tapi juga transformasi.
• Evaluasi Pembelajaran:
  • Surface learning vs deep learning.
  • Menghindari proses belajar yang hanya "reproductive learning."

Prinsip Deep Learning

• Mindful Learning:
  • Pembelajaran dengan kesadaran penuh.
  • Menghormati setiap peserta didik tanpa pengecualian.
  • Reflektif dan melibatkan metakognisi.
• Meaningful Learning:
  • Pengetahuan harus memiliki makna dan aplikasi nyata.
  • Pembelajaran yang bisa digunakan dalam konteks yang beragam.

Humanisme dalam Pembelajaran

• Teori Humanistik:
  • Setiap individu unik dan berharga.
  • Proses belajar harus mendukung diferensiasi dan kebebasan belajar.
• Implementasi dalam Praktik:
  • Pendekatan pembelajaran yang memuliakan manusia dan potensinya.

Contoh Penerapan

• Penggunaan Mind Mapping:
  • Mengaitkan pengetahuan baru dengan yang lama.
  • Menggunakan strategi pemetaan pikiran untuk memfasilitasi pembelajaran yang lebih dalam.
• Konteks dalam Pembelajaran:
  • Pengetahuan yang diajarkan harus bisa dikontekstualisasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Transformasi dan Nilai dalam Pembelajaran

• Pentingnya Nilai:
  • Setiap mata pelajaran harus mengandung pendidikan nilai.
  • Pendidikan nilai harus ada di semua mata pelajaran, termasuk non-agama.

Kesimpulan

• Perubahan Kurikulum:
  • Materi pelajaran harus lebih esensial dan terfokus.
  • Mengurangi "overload" materi dan meningkatkan nilai dan keterkaitan antar ilmu.
• Outcome-based Learning:
  • Pembelajaran berbasis hasil dan tematik.

Penutup

• Deep learning menggabungkan berbagai teori dan pendekatan untuk pembelajaran yang lebih bermakna dan mendalam.
• Pentingnya menghargai potensi setiap individu dan mendorong pembelajaran yang bermanfaat dan bermakna.