Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Export note
Try for free
Pengenalan dan Sifat Koloid
Aug 19, 2024
Pengenalan Koloid
Pengamatan Fenomena Alam
Garis-garis sinar matahari yang menembus awan saat matahari terbenam menunjukkan penghamburan cahaya.
Penghamburan cahaya tersebut terjadi karena partikel-partikel koloid di udara.
Definisi dan Sifat Koloid
Koloid
adalah campuran dengan sifat antara homogen dan heterogen.
Campuran koloid tampak homogen secara makroskopis tetapi heterogen jika diamati dengan mikroskop ultra.
Contoh Campuran
Larutan (Campuran Homogen)
Contoh: Gula dalam air (larutan bening).
Zat terlarut tersebar sebagai partikel sangat kecil, sistem satu fasa.
Suspensi (Campuran Heterogen)
Contoh: Terigu dalam air (tidak larut, akhirnya mengendap).
Sistem dua fasa, komponen terlihat terpisah.
Koloid
Contoh: Susu dalam air (tidak bening, tetapi keruh, tidak memisah saat dibiarkan).
Fasa terdispersi (susu) dan medium dispersi (air).
Perbandingan Larutan, Koloid, dan Suspensi
Larutan
Homogen, partikel <1 nm, tidak dapat disaring.
Koloid
Makroskopis homogen, partikel 1-100 nm, stabil, dapat disaring dengan penyaring ultra.
Suspensi
Heterogen, partikel >100 nm, tidak stabil, dapat disaring.
Contoh dalam Kehidupan Sehari-hari
Larutan
: Larutan gula, garam, spiritus, alkohol 70%, cuka.
Koloid
: Susu, santan, puding, selai, mentega, mayones.
Suspensi
: Air dan pasir, kopi dan air, minyak dan air.
📄
Full transcript