Emisi Karbon dan Dampak Pemanasan Global

Aug 18, 2024

Catatan Kuliah: Emisi Karbon dan Pemanasan Global

Pengantar

  • Diskusi tentang pemanasan global dan emisi karbon.
  • Fokus pada Amerika dan PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap).
  • Emisi gas metan dari peternakan dan sawah.

Dasar Pemahaman Emisi Karbon

  • Emisi karbon: CO2 dan metan sebagai penyebab pemanasan global.
  • Karbon dioksida (CO2): Diperlukan untuk fotosintesis dan keseimbangan ekosistem.
  • Gas rumah kaca: Memerangkap panas di atmosfer, mengakibatkan efek rumah kaca.

Perbedaan Ozon dan Emisi Karbon

  • Ozon yang bolong: Berbeda dengan emisi karbon, mempengaruhi radiasi ultraviolet.
  • Fokus utama adalah pada CO2 dan metan.

Negara Penghasil Emisi Terbesar

  • Negara penghasil emisi karbon terbesar:
    1. China
    2. Amerika
    3. India
  • Sumber energi murah seperti batu bara berkontribusi pada emisi tinggi.

Dampak Pemanasan Global

  • Kenaikan suhu bumi 1,5-2°C akan mengakibatkan:
    • Mencairnya es di kutub.
    • Kenaikan permukaan air laut diperkirakan di atas 2 meter.
  • Analogi es: Es yang mencair di laut tidak meningkatkan permukaan air.

Sektor yang Menghasilkan Emisi

  • Emisi terbesar dari:
    • Pembakaran fosil (65%).
    • Sektor pertanian dan peternakan.
  • Kotoran hewan sebagai sumber gas metan.

Praktik Pengendalian Emisi

  • Cara pengendalian:
    1. Reforestasi: Tanam pohon untuk menyerap CO2.
    2. Teknologi bersih: Memperbaiki proses produksi untuk mengurangi emisi.
    3. Pajak karbon: Memungut pajak atas emisi berlebih.
    4. Perdagangan karbon: Sistem perdagangan untuk mengurangi emisi.

Pajak Karbon dan Perdagangan Karbon

  • Pajak karbon: Membatasi emisi dan memungut biaya untuk kelebihan.
  • Emissions Trading Scheme (ETS): Perusahaan berdagang hak emisi, menciptakan pasar karbon.
  • Negara-negara seperti Kanada dan Eropa menerapkan pajak karbon; China dan Amerika belum.

Implikasi Ekonomi

  • Pajak karbon dapat mempengaruhi daya saing produk.
  • Mekanisme Carbon Border Adjustment: Menyeimbangkan pajak karbon untuk produk yang diimpor.

Kesimpulan dan Rekomendasi

  • Penting untuk memahami karakteristik negara dalam pengelolaan sumber daya.
  • Transisi ke energi bersih harus mempertimbangkan daya beli masyarakat.
  • Strategi harus bijaksana dan adaptif terhadap kondisi lokal dan global.
  • Kesadaran kolektif untuk beralih ke energi terbarukan dan menjaga keseimbangan lingkungan.