Kalau mengenai latar belakang ini berawal dari pengertian kefanya dulu. Kefanya ini merupakan pembelajaran berbasis produk dan jasa melalui sekolah dan DUDI, di mana diharapkan bahwa kami ini menghasilkan peserta didik yang memiliki potensi yang bagus. Oke, langkah-langkahnya yang pertama kita membagi menjadi bakat dan minat.
Kemudian mengingat bahwa di teaching factory 9 ini ada 6 unit, sehingga dalam satu kelas ini kita membagi menjadi bakat dan minat. dibagi menjadi enam salah satunya kita ambil misalkan teras 9 di teras 9 ini dibagi menjadi dua yaitu yang pertama dapur produksi dan yang kedua itu adalah pelayanan di teras kafe selanjutnya juga Di Terra 9 ini kami memberikan pembekalan dulu, jadi dalam satu minggu kami memberikan pembekalan. Pembekalan perihal apa? Perihal pelayanan, kemudian bagaimana memproduksi, kemudian bagaimana tahu itu resep standar, peristiwa harga jual, sampai ke sanitasi, hijen, serta sistem kerja. Jadi harapannya itu agar kerja dari para peserta didik ini lebih terarah.
Oke, yang saya tahu dan sudah berdiskusi dengan para siswa, saya bertanya, apa sih kamu merasa manfaatnya apa? Nah, ternyata si anak ini atau si siswa ini dia merasa bahwa mendapat pengalaman lebih karena dunia industri kuliner itu banyak sekali dan luar biasa menjanjikan sehingga muncullah rasa ingin berwirausaha itu satu kemudian siswa ini merasa apa ya merasa bahwa Pengelolaan di dapur industri itu seperti ini. Kemudian juga menambah pengalaman sebagai gambaran, bahwa sebelum siswa ini masuk ke dunia PKL, menjadi sebuah gambaran budaya kerja di industri itu bagaimana. Kemudian dan yang terakhir ini menjadi sebuah inspirasi untuk para peserta didik, untuk nanti setelah lulus itu apakah mau bekerja atau berwirausahaan.
Dan mungkin melanjutkan. Terima Apa itu berwirausaha? Kedua, saya menjadi terpacu membuka usaha karena saya memiliki cetek-cetek membuka usaha kuliner pada saat saya lulus nanti. Dan ketiga, saya dapat mengetahui bagaimana cara melayani tamu, serta bagaimana cara mengandalkan tamu dengan baik dan benar.
Sangat setuju, karena agar saya dapat mengetahui apa saja kekurangan produk saya saat mereka menilai produk saya, dan itu akan menjadi bahan evaluasi bagi saya. Untuk saya merasa senang, karena saya dapat memberikan masukan atau perubahan kepada teman saya, jadi mereka kayak mungkin lebih terdorong lagi gitu, atas yang bisa saya nilai ke mereka. Ter