Energi Ionisasi

Pengantar

• Memahami sistem periodik unsur berdasarkan kemiripan sifat-sifatnya.
• Sifat-sifat yang dibahas:
  • Jari-jari atom
  • Energi ionisasi
  • Afinitas elektron
  • Elektronegativitas

Apa itu Energi Ionisasi?

• Energi ionisasi adalah energi yang dibutuhkan untuk melepaskan elektron dari kulit terluar atom.
• Ketika elektron keluar dari lintasannya, atom menjadi ion dan memiliki muatan (positif atau negatif).

Konsep Dasar

• Atom terdiri dari inti dan elektron yang mengelilingi inti tersebut.
• Elektron di kulit terluar tertarik oleh proton di inti.
• Energi yang diperlukan untuk memutuskan ikatan tarik-menarik ini adalah energi ionisasi.

Analogi

• Menggunakan analogi hubungan:
  • Proton diibaratkan sebagai laki-laki, dan elektron sebagai perempuan.
  • Proses memutuskan hubungan adalah analogi untuk ionisasi.

Contoh Perbandingan Energi Ionisasi

• Mengambil contoh:
  • Karbon (6 proton, 6 elektron)
  • Litium (3 proton, 3 elektron)
  • Silikon (14 proton, 14 elektron)

Perbandingan Karbon dan Silikon

• Karbon memiliki 2 kulit, sementara silikon memiliki 3 kulit.
• Jarak antara inti atom dan elektron mempengaruhi energi ionisasi:
  • Jarak yang lebih besar antara elektron dan inti memudahkan pemisahan.
• Energi ionisasi silikon lebih rendah daripada karbon karena jarak antara inti dan elektron lebih besar pada silikon.

Kesimpulan

• Hubungan antara jari-jari atom dan energi ionisasi:
  • Semakin besar jari-jari atom, semakin kecil energi ionisasi.
  • Semakin kecil jari-jari atom, semakin besar energi ionisasi.
• Dalam satu periode,
  • Dari kiri ke kanan: jari-jari semakin kecil, energi ionisasi semakin besar.
• Dalam satu golongan,
  • Dari atas ke bawah: jari-jari semakin besar, energi ionisasi semakin kecil.