Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
🚑
Tersedak: Pemahaman dan Penanganan Dini
Jan 14, 2025
Tersedak (Choking)
Definisi
Tersedak adalah kegawatdaruratan akibat sumbatan tenggorokan yang menghalangi jalan napas.
Statistik
Tersedak adalah penyebab utama keempat kematian tidak disengaja.
Tahun 2015: sekitar 5051 orang meninggal akibat tersedak.
Lebih sering terjadi pada bayi dan anak-anak, terutama di bawah 3 tahun.
Penyebab
Anak-anak:
75% insidensi tersedak disebabkan ketidakmatangan fisik dan kebiasaan memasukkan benda ke mulut.
Orang Dewasa:
Disebabkan oleh kebiasaan makan seperti:
Makan terlalu cepat.
Mengunyah makanan tidak halus.
Makan sambil berbicara, tertawa, berjalan, atau berlari.
Mekanisme Fisiologis
Penutupan epiglotis mengatur masuknya makanan dan udara.
Keterlambatan penutupan epiglotis dapat menyebabkan benda asing masuk ke jalur pernapasan.
Lokasi Tersedak
Orang Dewasa:
Makanan sering tersangkut di bronkus sebelah kanan (perbedaan anatomi).
Anak-Anak:
Tersangkut di kanan atau kiri.
Gejala
Batuk paroksismal.
Wheezing.
Dispnea.
Stridor:
Terjadi akibat pengurangan aliran udara.
Terdengar saat inspirasi, dan juga saat ekspirasi pada obstruksi total.
Pemeriksaan Fisik
Sianosis.
Tingkat kesadaran.
Pola dan kedalaman pernapasan.
Retraksi dinding dada.
Penggunaan otot aksesori saat bernapas.
Pemeriksaan Penunjang
X-ray (proyeksi upright lateral dan frontal).
Tanda obstruksi indirect: distensi hipofaring berlebihan dan pembengkakan jaringan lunak prevertebral.
Penanganan Pertama
Prinsip:
5 hentakan punggung dan 5 thrust dada.
Bayi:
Hentakan pada punggung antara dua tulang belikat.
Anak-anak dan Dewasa:
Membungkukan pasien, 5 hentakan pada punggung dan perut.
Prognosis
Bergantung pada derajat obstruksi dan durasi hipoksia:
Obstruksi Parsial:
Prognosis lebih baik (udara masih dapat lewat).
Obstruksi Total:
Risiko kehilangan kesadaran dan kematian lebih tinggi.
📄
Full transcript