kapal selam ini tertabrak kapal kargo buritannya bocor air masuk dan memenuhi ruangan dari belakang seketika ia tenggelam dan terhempas di kedalaman 87 m di dasar laut untungnya di bagian depan kapal selam itu masih ada ruang kedap air sehingga beberapa kru kapal selam masih bisa berlindung di bagian depan Nah sekarang tugas tim penyelamat adalah bagaimana caranya agar bisa membawa orang-orang di kapal selam itu ke atas mungkin atau tidak mungkin hari ini Mari kita bahas kisah luar biasa dari kapal selam domplopinar kapal selam ini adalah bagian dari Angkatan Laut Turki tapi sebelum dimiliki oleh Turki kapal selam ini awalnya bernama USS blower ss325 dia dibangun oleh Amerika Serikat selama perang dunia keedua USS blower merupakan bagian dari kelas balao bukan itu ya kapal selam ini sangat tangguh dalam menjalankan berbagai macam misi berbahaya kapal selam kelas Balau sendiri Memang dirancang untuk bertahan dalam pertempuran laut yang lebih sengit mampu menyelam lebih dalam dan juga dilengkapi pula dengan teknologi yang paling maju pada zamannya setelah perang dunia kedua berakhir banyak kapal selam perang di Pasifik kemudian dialihkan ke negara-negara Sekutu Amerika Serikat jadi kapal-kapal selam ini diberikan ke negara lain sebagai bentuk bantuan untuk memperkuat pertahanan mereka di tengah ketegangan perang dingin dan Turki sebagai anggota NATO menerima beberapa kapal selam dari Amerika Serikat termasuk USS blower ini yang kemudian diubah namanya menjadi tcg dumplupinar dumplupinar saya sebut begitu saja ya biar enggak susah ngejanya nama ini diambil berdasarkan kemenangan Turki di pertempuran dumplupinar selama perang kemerdekaan Turki dengan nama yang penuh makna ini dum lupinar tidak hanya menjadi alat pertahanan maritim tetapi juga menjadi simbol Patriotisme Dan keberanian bagi angkatan laut Turki singkat cerita kapal selam ini pun dioperasikan oleh Turki selama bertahun-tahun April 1953 saat itu mereka sedang tidak berperang awak kapal selam melakukan latihan militer di perairan Mediterania hal ini sudah sering mereka lakukan sebagai bagian dari rutinitas Angkatan Laut agar para awak kapal selam semakin ahli dalam manuver tempur sehingga jika amit-amit sampai terjadi perang mereka sudah siap tempur selain untuk mengasah diri latihan ini juga dilakukan untuk memastikan bahwa semua peralatan di kapal selam itu berfungsi dengan baik termasuk torpedonya tapi walaupun ini cuma latihan nyatanya mereka menghadapi banyak tantangan karena mereka semua harus hidup di dalam kapal selam yang sempit tertutup juga di bawah air jadi resikonya lebih tinggi ketimbang yang di atas air setelah latihan yang melelahkan itu selesai para kru merasa senang karena mereka akan kembali ke Pangkalan Tapi siapa sangka mereka tak pernah pulang pada malam 4 April 1953 kapal selam dblopinar mendekati dardanela yaitu jalur Laut yang memisahkan antara laut aigea dari laut marmara di sekitar jam 2 dini hari cuaca mulai memburuk kabut tebal menutupi permukaan laut sehingga hal ini membuat jarak pandang sangat terbatas belum lagi posisi mereka berada di perairan yang beresiko ada yang berpendapat lebih baik perjalanan ini kita tunda saja dulu Tapi kan nanggung dikit lagi udah sampai ini enggak sabar pengin pulang meskipun kondisi cuaca menyulitkan navigasi nyatanya domplopiner tetap dijalankan dengan hati-hati area laut yang mereka lewati ini hanya memiliki kedalaman sekitar 87 m sehingga Kapten memilih untuk berlayar di permukaan air dan bukan menyelam di bawah air sampai di sebuah tikungan mereka dikejutkan dengan adanya sebuah kapal kargo Swedia bernama nabolan yang letaknya persis berada di depan mereka BTW kapal kargo ini membawa muatan dari Eropa ke Asia karena kabut yang sangat pekat kapal kargo ini tidak lihat tuh kalau di depannya ada sebuah kapal selam dan secara tiba-tiba mereka berdua pun bertabrakan ada banyak faktor yang membuat tabrakan ini sulit dihindari pertama kapal selam sulit dideteksi kedua terjadi di malam hari sehingga kegelapan malam membuat Kapten kesulitan untuk melihat ketiga adanya kabut tebal semakin membutakan penglihatan keempat kapal selam itu adanya di bawah di permukaan air beda kayak kapal konvensional yang kelihatan tiang dan badannya ketika ingin menabrak sehingga jikapun Kapten melihat dari ruang kemudi kapal selam yang ada di bawah tidak akan terlihat sama sekali dari atas karena Belin Spot kelima lokasi tabrakan itu berada di pembelokan kalaupun seandainya kapten kapal kargo menyadari ada kapal selam di depannya dia pun tidak bisa langsung mengerem kayak mobil karena kapal besar sangat sulit untuk berhenti mendadak memangnya tidak ada alat navigasinya ya Ada sih kedua kapal ini pastilah punya alat navigasi tapi seperti yang saya bilang tadi kondisinya benar-benar kacau dan di luar prediksi di jam 21 menit dini hari bagian depan kapal kargo nabolan menabrak bagian belakang kapal selam domplopinar kapal selam mengalami kerusakan yang sangat parah kerusakan ini menyebabkan kebocoran yang mengakibatkan air laut masuk ke buritan alias bagian belakang kapal selam dan dalam hitungan detik ruangan belakang kapal selam penuh dengan air kapal selam du pinar pun miring menukik dan lenyap ke dasar laut karena air masuk dengan sangat cepat beberapa kru yang ada di bagian belakang tidak sempat menyelamatkan diri bahkan mungkin mereka belum menyadari apa yang sebenarnya terjadi tahu-tahu mereka sudah wafat duluan sementara itu para kru yang berada di bagian tengah langsung lari menyelamatkan diri ke bagian depan kapal selam untungnya di haluan masih ada udara yang bisa membuat kru tetap bertahan hidup ruangan itu pun ditutup dan air tidak masuk dari total 81 orang yang berada di kapal selam hanya 22 orang saja yang berhasil mencapai ruang torpedo depan sementara 59 lainnya dinyata akan tenggelam dalam ruangan sempit walaupun 22 orang ini berhasil selamat dari derasnya air tapi nasib mereka juga masih jauh dari kata beruntung ruang torpedo ini sangat sempit karena ruangan itu memang tidak dirancang untuk menampung banyak orang dalam waktu lama jadi mereka semua langsung sadar bahwa jika terlalu lama berada di dalam ruang torpedo mereka semua bisa mati kehabisan oksigen tapi ya mereka tidak bisa ke mana-mana kapal selam ini berada di dasar laut pada kedalaman 87 m mau berenang ke permukaan juga rasanya tidak mungkin orang-orang ini pun berpikir kita tidak bisa ngapa-ngapain lagi kita di sini tinggal menunggu sampai oksigen benar-benar habis dan itu akan menjadi sebuah penderitaan yang luar biasa tidak ada harapan lagi sebab juga tidak ada orang di atas yang tahu bahwa mereka ini terjebak di bawah laut dan bisa jadi kapal kargo yang tadi menabraknya pun tidak tahu apa yang dia tabrak sehingga tim penyelamat tidak mungkin datang menyelamatkan mereka dengan cepat satu-satunya agar mereka bisa selamat adalah dengan berkomunikasi dengan kapal-kapal yang ada di permukaan beruntunglah saat itu kru kapal selam menemukan ada telepon bawah air yang memungkinkan mereka untuk berkomunikasi dengan kapal lain kita naik dulu ke atas ternyata di waktu yang bersamaan setelah kapten kapal kgo merasakan adanya tabrakan dia langsung mengirimkan sinyal darurat untuk meminta bantuan kapal-kapal penyelamat Turki langsung menuju ke lokasi kejadian untuk mencoba menyelamatkan awak kapal selam domplop pinar upaya penyelamatan pun dimulai dengan cepat Tapi saat sampai di lokasi kondisi cuaca semakin memburuk untungnya awak kapal selam berhasil berkomunikasi dengan tim penyelamat menggunakan telepon bawah air dari komunikasi ini kru kapal selam menceritakan semuanya berapa yang selamat dan bagaimana kondisi mereka saat itu mendengar telepon itu tim penyelamat merasa senang dan jadi makin semangat kan untuk segera mengeluarkan kru kapal selam dari dasar laut tim penyelamat senang kru kapal selam yang ada di bawah jauh lebih senang Ini adalah sebuah harapan besar bagi ke-22 orang yang terperangkap di dasar laut tim penyelamat mencoba menyelamatkan ke-22 orang itu menggunakan kapsul penyelamat BTW perangkat ini biasanya berbentuk ruangan kecil yang bisa diturunkan ke dalam air dan dioperasikan untuk membawa penyelamat atau peralatan ke lokasi kejadian kapsul penyelamat modern biasanya ter terbuat dari bahan yang tahan tekanan air dan juga dilengkapi dengan sistem komunikasi oksigen dan peralatan lainnya yang dibutuhkan untuk operasi penyelamatan itu sekarang Tapi dulu kapsul penyelamat tidak secanggih itu mereka sangat kesulitan untuk mengoperasikannya ditambah lagi kondisi laut sedang berombak arusnya sangat kuat dan lagi kedalaman laut yang cukup dalam membuat tim penyelamat kewalahan saat itu sistem evakuasi masih belum secanggih sekarang Sehingga untuk mengevakuasi di kedalaman 87 m saja sulitnya luar biasa di saat yang bersamaan ke-22 orang yang ada di bawah makin lama makin lemas bayangkan aja kan ada 22 orang yang berdesak-desakan di ruang yang sempit yang minim oksigen Walau begitu mereka dengan sabar menunggu dan saling menyemangati padahal sebenarnya mereka semua sadar bahwa kemungkinan untuk selamat sangat-sangat kecil tapi ah kita berbaik sangka saja dulu sementara itu di atas tim penyelamat masih kesulitan Untuk menjangkau okasi kapal selam walaupun mendapati kesulitan yang luar biasa tim penyelamat tetap terus memberikan harapan kepada kru kapal selam lewat telepon ini dilakukan agar kru kapal selam tidak berputus asa dan selalu berbaik sangka selama berjam-jam mereka menunggu tim penyelamat tak kunjung sampai beberapa kru kapal selam tampak mulai kehabisan oksigen di sini awak kapal selam mulai sadar bahwa harapan-harapan yang diberikan oleh tim penyelamat itu tidak akan pernah datang maka dari itu mereka pun mengucapkan kata-kata perpisahan kepada orang-orang yang ada di atas mungkin perjuangan hanya sampai di sini mereka tidak bisa pulang dalam percakapan terakhir yang berhasil direkam salah satu awak kapal selam bernama Husein Akis mengucapkan kata-kata terakhirnya yaitu yang berarti semoga tanah air tetap berjaya setelah itu komunikasi terputus tim penyelamat tidak bisa lagi menghubungi kru kapal selam yang terjebak setelah 1 hari berlalu tim penyelamat memastikan bahwa ke-22 orang yang terjebak di ruang torpedo ini telah tiada semua yang ada di kapal selam pun tidak ada yang selamat proses evakuasi pun dihentikan ke-81 tubuh kru kapal selam dibiarkan selamanya berada di sana Kenapa tidak diambil eh sebab saat itu hal ini tidak memungkinkan membawa tubuh dari dalam kapal selam yang sempit di dasar laut Justru malah membahayakan tim penyelamat itu sendiri maka dari itu mereka beralih dari upaya penyelamatan menjadi peringatan dan penghormatan bagi mereka yang telah gugur kapal selam dumplupinar akhirnya dianggap sebagai makam bawah laut sebuah tempat yang suci dan dihormati sebagai pengganti evakuasi upacara peringatan diadakan setiap tahun untuk menghormati para pahlawan yang gugur ini kata-kata terakhir dari mereka ini menjadi sangat terkenal di Turki dan sering digunakan dalam upacara peringatan hingga sekarang tragedi dumupinar membawaah duka yang mendalam bagi Turki para awak yang gugur dalam tugas ini dikenang sebagai pahlawan yang berani setiap tahun pada tanggal 4 April angkatan laut Turki dan masyarakat Turki mengadakan upacara peringatan untuk mengenang mereka tragedi ini juga mendorong angkatan laut Turki untuk meningkatkan teknologi dan taktik penyelamatan mereka agar insiden serupa dapat dihindari di masa depan pemirsa itulah tadi kisah mengharukan dari kapal selam domplop pinar kisahnya agak mirip dengan tragedi kapal selam kursk yang juga adalah kejadian nyata Terima kasih telah menonton dan salam